Anda di halaman 1dari 9

Psikologi Belajar

Pertemuan 2
Azmy Ali Muchtar
azmyali93@gmail.com
Batasan belajar (Kimble, 1997)
• Learning melibatkan perubahan perilaku.
Proses belajar harus dapat terlihat pada
observable behavior.
• Perubahan perilaku haruslah bersifat
permanen (relatively permanent).
• Perubahan perilaku berasal dari pengalaman
atau praktik. (experience/practice).
Learning
• Semenjak Psikologi berkembang menjadi
Behavioral Science, setiap penjelasan haruslah
dapat diamati (observable) dan terukur
(measurable). → Perilaku
• Learning sebagai intervening variable.
Perbedaan Belajar dengan variabel lain
• Lelah (fatigue)
• Sakit (illness)
• Kematangan (Maturation)
• Penggunaan Obat (drugs)
• Perubahan yang terjadi karena empat hal
tersebut lekas menghilang. Sementara hasil
proses belajar relatif permanen, hingga
terjadinya proses extinction atau proses
belajar yang baru (new learning)
Sensitization dan Habituation
• Sensitization merupakan proses dimana
organisme menjadi lebih sensitif terhadap
aspek tertentu dari lingkungan.
• Habituation merupakan proses dimana
organisme menjadi kurang responsif terhadap
keadaan lingkungannya.
Learning and Performance
• Potential to Act
• Behavior
• Learning merupakan perubahan perilaku yang
nyata dan teramati.
• Performance merupakan proses perwujudan
potensi belajar menjadi perilaku.
Contoh:
• Sebelum menjadi Psikolog, mahasiswa akan
dibekali dengan beragam teori yang akan
menjadi “potential to act” sebagai Psikolog.
Begitu mahasiswa diberikan kesempatan
praktek, potensi tersebut akan muncul sebagai
perilaku.
• Proses belajar → mahasiswa telat, diberi
hukuman menjadi datang tepat waktu.
Bukan Perilaku Belajar
• Reflex → unlearned response
• Species Specific Behavior.
• Homeostatic Process
Why Study Learning?
• Mengetahui proses terbentuknya perilaku
abnormal atau maladaptive behavior.
• Membuat program (psikoterapi).

Anda mungkin juga menyukai