tawadhu
Jadi, tawadhu adalah ketudukan hati kepada kebenaran dan menerimanya dari
siapapun datangnya, baik dalam suka maupun duka artinya janganlah
kamumemandangdirimu berada diatas semua orang atau engkau menanggap
semua orang membutuhkan drimu
Sifat tawadhu ini adalah sifat yang akan mengangat derajat seseorang bahkan
mengangkat derajat suatu kaum dan akan menyelamatkan mereka didunia dan
akhirat
B. Pengertian Qana’ah
Qana’ah artinya rela menerima dan merasa cukup dengan apa yang dimiliki,
serta menjauhkan diri dari sifat tidak puas dan merasa kurang yang berlebihan.
Qana’ah bukan berarti hidup bermalas-malasan, tidak mau berusaha sebaik-
baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup. Justru orang yang Qana’ah
itu selalu giat bekerja dan berusaha, namun apabila hasilnya tidak sesuai dengan
yang diharapkan, ia akan tetap rela hati menerima hasil tersebut dengan rasa
syukur kepada Allah SWT. Sikap yang demikian itu akan mendatangkan rasa
tentram dalam hidup dan menjauhkan diri dari sifat serakah dan tamak.
orang yang memiliki sifat Qana’ah, memiliki pendirian bahwa apa yang
diperoleh atau yang ada pada dirinya adalah ketentuan Allah dan sifat qanaah
bisa menimbulkan rasa tenang dan tentram dalam hati seseorang sebab apapun
yang dimiliki orang lain walaupun berlebihan, tidak akan berpegaruh pada
kehidupanya dan tidak akan iri hati dan dengki terhadap hal tersebut karena dia
yakin bahwa semua adalah ketentutuan Allah .
C. Pengertian Sabar
Macam-macam sabar
Macam-Macam Sabar
Taat kepada Allah adalah merupakan kewajiban bagi kita umat muslim.
Sabar dalam dalam menjalankan perintah Allah seperti Sholat 5 waktu,
berpuasa, membayarzakat fitrah, dan menunaikan ibadah hajikalau mampu.
Di samping hal tersebut kita harus menjalankan perintah Allah lainya seperti
menaati orang tua, patuh dan taat kepada guru dan perintah orang lain
selama perintahnya tidak bertentangan dengan syariat islam.
Maksudnya dalam menghadapi musibah kita harus sabar baik musibah yang
datang langsung dari Allah maupun dari sebab sesama manusia
Sebagai muslim kita harus yakin bahwa segala sesuatu yang menimpa kita,
adalah ditentukan oleh Allah. Oleh karena itu sikap utama kita dalam
menghadapi musibah adalah dengan bersabar dengan senantiasa berikhtiar
dari musibah tersebut.
D. TAAT