Anda di halaman 1dari 1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Cumi-cumi yaitu kelompok hewan cephalopoda besar atau juga disebut jenis moluska yang
hidup di laut, termasuk salah satu hewan dalam golongan invertebrate (tidak bertulang belakang).
Cephalopoda dalam bahasa Yunani berarti kaki kepala, karena kakinya yang terpisah menjadi
sejumlah tangan yang melingkari kepala. Semua jenis cephalopodater masuk cumi-cumi
dipisahkan dengan memiliki kepala yang berbeda. Akson besar cumi-cumi ini memiliki diameter
1 mm. Cumi-cumi banyak digunakan sebagai makanan. Salah satu jenis cumi-cumi laut dalam,
“Heteroteuthis”, adalah yang memiliki kemampuan memancarkan cahaya. Organ yang
mengeluarkan cahaya itu terletak pada ujung suatu juluran panjang yang menonjol di depan. Hal
ini dikarenakan peristiwa luminasi yang terjadi pada cumi-cumi jenis Heteroteuthis
menyemprotkan sejumlah besar cairan bercahaya apabila dirinya merasa terganggu, proses
halnya cumi-cumi biasa yang menyemprotkan tinta.

Udang adalah binatang yang hidup di perairan, khususnya sungai, laut, atau danau. Udang dapat
ditemukan di hampir semua "genangan" air yang berukuran besar baik air tawar, air payau,
maupun air asin pada kedalaman bervariasi, dari dekat permukaan hingga beberapa ribu meter di
bawah permukaan. Banyak crustaceae yang dikenal dengan nama "udang". Misalnya mantis
shrimp dan mysid shrimp, keduanya berasal dari kelas Malacostraca sebagai udang sejati, tetapi
berasal dari ordo berbeda, yaitu Stomatopoda dan Mysidaceae. Triops longicaudatus dan Triops
cancriformis juga merupakan hewan populer di air tawar, dan sering disebut udang, walaupun
mereka berasal dari Notostraca, kelompok yang tidak berhubungan.

Anda mungkin juga menyukai