Anda di halaman 1dari 3

SISTEMATIKA PROTOKOL KONSELING

(Persiapan Praktek konseling)

A. Identitas konseli
1. Nama: Restri Novianti
2. TTL: Rejomulyo, 10 Novmber 2000.
3. Umur: 21 tahun
4. Alamat: Rejomulyo, Kec. Pasir Sakti Kab. Lampung timur.

B. Latar belakang konseli


1. Latar belakang keluarga
a. Nama ibu: sumianti
b. Nama ayah: selamet
c. Pekerjaan ibu : guru
d. Pekerjaan ayah: guru
2. Latar belakang pendidikan
a. SD: SDN Mulyosari
b. SMP: MTS. Al-fourqon
c. SMA: SMPN. Pasir sakti

C. Gejala yang Nampak

Konseling merasa terligat pucat, bingung, dan cemas

D. Keluhan yang di alami


Konseling merasa gugup, cemas, dan tidak percaya diri.

E. Masalah yang sebenarnya

Di sini dari keluhan yang di hadapi konseling maka masalah yang sebernya yang terjadi
yakni kurang nya percaya diri, ketakutan ketakutan pada suatu hal yang belum di hadapi,
oleh konseling, konseling merasa gugup cemas ketika membayangkan apa yang akan
terjadi jika hal hal yang buruk terjadi padanya

F. Pendekatan yang digunakan


1. Nama pendekatan
Pendekatan behaviour
2. Alasan penggunaan pendekatan
Karena pengunaan pendekatan behavior menekankan pada dimensi dan membantu
mengambil langkah langkah yang jelas untuk mengubah tingkah laku.

3. Teknik yang digunakan


Teknik scaling

G. Tujuan Konseling
Tujuan dari konnseling ini yakni agar konseling dapat mengukur ketakutan ketakutan yang
di hadapi konseling dengan mengukur kemajuan konseling dari waktu ke waktu, dalam
konseling ini juga konseling dapat mengendalikan perasaannya, dan dapat membantu
menetapkan sasaran perubahan maupun mengukur kemajuannya ke arah sasaran.

H. Pelaksanaan konseling (rekaman wawancara konseling) :

Ko/ki keterampilan

Ko: hai restri? Attending


Ki: hai juga
Ko: restri apa kabar?
Ki: baik kak
Ko: sebelumnya restri sudah pernah konseling belum ?
Ki: belum kak
Ko: baik ya, di sini saya akan menjelaskan sedikit tentang konseling, saya akan
menjelaskan tentang asas asas dari konseling yakni asas keterbukaan ya di mana antara
konselor dan konseling harus saling terbuka tidak ada yang di tutupi, asas kesukarelaan ya
jadi kita di sini tidak ada paksaan dari orang lain, dan asas kerahasiaan yakni sumua apa
apa yang kita bicarakan hanya kita saja yang mengetahui yan, baik apakah restri sudah
paham?
Ki: sudah kak
Ko: lagi sibuk apa nih akhir akhir ini?
Ki: gak sibuk apa apa si kak, kecuali kuliah
Ko: restri nyaman tidak kuliah online?
Ki: nyaman si kak, kaya sudah terbiasa gitu ya, bangun gak perlu mandi langsung
memakai jilbab
Ko: menurut restri kelebihan dan kekurangan dari kuliah ofline dan online itu apa?
Ki: pasti di dalam kuliah itu ada kekurangan dan kelebihannya ya kak, kalau online itu
lebih hemat biaya ya kak, kalau kuliah ofline itu kita harus memikirkan biaya ya kak,
kekurangan dari online agak ribet ya kak kadang kita itu sinyalnya susah ya kak, terkadang
ada juga dosen yang telat 10 menit langsung di alfa ya kak,kalau ofline kita lebih mudah
untuk memehami materi yang di sampaikan kemudian kan di semester ini banyak matari
meteri yang harus praktik ya kak, contohya kemarin saya harus ke bandar lampung untuk
mengerjakan tugas, sedangkan rumah saya ke bandar lampung lumayan jauh ya kak,
Ko: menurut restri kuliah ofline sama online ini efektifan mana nih, untuk keadaan yang
sekarang ini?
Ki: kalau untuk saya untuk keadaan yang sekarang ini sih amanan online ya, solnya bahaya
ya kan,kalau tidak ada covid-19 menurut saya efektifan oflien ya kak, karena lebih nyaman
Ko: bagaimana nih sebentar lagi kan ada wacana sebentar lagi akan kuliah ofline ,
bagaimana nih perasaan restri?
Ki: cemas ya kak, karena sudah kebiasaan online ya karena tidak perlu memikirkan nanti
soere mau makan apa, gasnya habis, saya gugup ya kak

Anda mungkin juga menyukai