Anda di halaman 1dari 7

1

LEMBAR KERJA 1

Perhatikan gambar di bawah ini untuk menjawab soal nomor 1-5!

HCl H2SO4

H2O H2O

(1) (2)

Gambar 1. Larutan Asam


Sumber: ChemDraw
1. Berdasarkan gambar di atas, identifikasi komponen yang bertindak sebagai
pelarut dan komponen yang bertindak sebagai zat terlarut!
Jawab:
Komponen yang bertindak sebagai pelarut adalah H2O dan yang bertindak
sebagai zat terlarut adalah zat HCl dan H2SO4.

2. Prediksilah apa yang terjadi jika zat HCl, CH3COOH, dan H2SO4 ditambahkan
ke dalam air!
Jawab:
Jika HCl dan H2SO4 ditambahkan ke dalam air, maka air akan bereaksi dengan
zat-zat tersebut, kemudian larutan tersebut akan bersifat asam. Karena ketiga
zat yang ditambahkan bersifat asam.

3. Bagaimana persamaan reaksi di masing-masing gelas kimia? bandingkan


ketiga reaksi tersebut apakah ada persamaan?
Jawab:
Gelas kimia 1: HCl(aq) → H+(aq) + Cl-(aq)
Gelas kimia 2: H2SO4(aq) → H+(aq) + HSO4-(aq)

2
4. Kation (ion positif) apakah yang sama-sama dihasilkan larutan HCl dan
larutan H2SO4 pada gambar di atas?
Jawab:
Pada larutran HCl dan larutan H2SO4 sama-sama menghasilkan H+
5. Berdasarkan jawabanmu pada soal nomor 4, defenisikanlah apa yang di
maksud dengan asam Arhenius?
Jawab:
Asam Arrhenius adalah zat yang apabila direaksikan dengan air menghasilkan
ion hidrogen (H+) atau ion hidronium (H3O+). Dengan kata lain, asam
meningkatkan konsentrasi ion H+ dalam larutan berair. Ion H+ atau proton yang
dilepaskan bukanlah proton yang mengambang bebas, ia berada dalam keadaan
gabungan dengan molekul air dan membentuk ion hidronium (H3O+). Namun
untuk penyederhanaan, H3O+ (Hidronium) dapat ditulis H+ saja.

Perhatikan gambar di bawah ini untuk menjawab soal nomor 6-10!

KOH NaOH

H2O H2O

(1) (2)

Gambar 2. Larutan Basa


Sumber: ChemDraw
6. Berdasarkan gambar di atas, identifikasi komponen yang bertindak sebagai
pelarut dan komponen yang bertindak sebagai zat terlarut!
Jawab:
Komponen yang bertindak sebagai pelarut adalah H2O dan yang bertindak
sebagai zat terlarut adalah zat KOH dan NaOH.

3
7. Prediksilah apa yang terjadi jika zat KOH dan NaOH ditambahkan ke dalam
air!
Jawab:
Jika KOH dan NaOH ditambahkan ke dalam air, maka air akan bereaksi
dengan zat-zat tersebut, kemudian larutan tersebut akan bersifat basa. Karena
ketiga zat yang ditambahkan bersifat basa.

8. Bagaimana persamaan reaksi di masing-masing gelas kimia? bandingkan


ketiga reaksi tersebut apakah ada persamaan?
Jawab:
Gelas kimia 1: KOH(g) → K+(aq) + OH-(aq)
Gelas kimia 2: NaOH(l) → Na+(aq) + OH-(aq)
9. Anion (ion negatif) apakah yang sama-sama dihasilkan larutan KOH dan
larutan NaOH pada gambar di atas?
Jawab:
Pada larutran KOH dan larutan NaOH sama-sama menghasilkan OH-
10. Berdasarkan jawabanmu pada soal nomor 9, defenisikanlah apa yang di
maksud dengan asam Arhenius?
Jawab:
Basa Arrhenius adalah zat yang apabila direaksikan dengan air menghasilkan
ion hidroksida (OH-). Dengan kata lain, basa meningkatkan konsentrasi ion
OH- dalam larutan berair.

4
Perhatikan gambar di bawah ini untuk menjawab soal nomor 11-22!

H N H H O O H
H N H

H H
H
Basa Asam Asam konjugasi Basa konjugasi

Model (a) Model (b)

Gambar 3. Asam-Basa Brønsted-Lowry


Sumber: ChemDraw
11. Pada Model (a) spesi kimia apa yang dapat memberikan proton (H+)?
Jawab:
H2O
12. Pada Model (a) spesi kimia apa yang menerima proton (H+)?
Jawab:
NH3
13. Berdasarkan jawaban pertanyaan nomor 11, asam menurut Brønsted-Lowry
adalah?
Jawab:
Asam Brønsted-Lowry adalah zat yang memberikan proton (ion hidrogen, H+)
pada zat lain. Dapat dikatakan bahwa asam adalah donor proton.
14. Berdasarkan jawaban pertanyaan nomor 12, basa menurut Brønsted-Lowry
adalah?
Jawab:
Basa Brønsted-Lowry adalah zat yang menerima proton (ion hidrogen, H+)
dari asam. Dapat dikatakan bahwa basa adalah akseptor proton.
15. Pada Model (a), spesi manakah yang mengalami kelebihan proton?
Jawab:
NH3

5
16. Pada Model (a), spesi manakah yang mengalami kekurangan proton?
Jawab:
H2O
17. Berdasarkan jawaban pertanyaan nomor 15, asam konjugasi adalah?
Jawab:
Asam konjugasi merupakan spesi yang dihasilkan dari penambahan proton
dari basa yang menerima proton.
18. Berdasarkan jawaban pertanyaan nomor 16, basa konjugasi adalah?
Jawab:
Basa konjugasi adalah spesi yang tersisa ketika satu proton berpindah dari
asam.
19. Pada Model (b) OH- berfungsi sebagai apa (penerima atau pemberi proton)?
Jawab:
Penerima proton.
20. Pada Model (b) NH4+ berfungsi sebagai apa (penerima atau pemberi proton)?
Jawab:
Pemberi proton.
21. Berdasarkan jawaban dari pertanyaan nomor 11 dan 19 Mana sajakah yang
merupakan pasangan pemberi dan penerima proton (pasangan asam basa
konjugasi) pada Gambar 3?
Jawab:
NH3 dan NH4+
22. Berdasarkan jawaban dari pertanyaan nomor 12 dan 20 Mana sajakah yang
merupakan pasangan pemberi dan penerima proton (pasangan basa asam
konjugasi) pada Gambar 3?
Jawab:
H2O dan OH-

6
Perhatikan gambar di bawah ini untuk menjawab soal nomor 23-26!

H F H F

H N B F H N B F

H F H F

Basa Asam
Lewis Lewis

Gambar 4. Asam-Basa Lewis


Sumber: ChemDraw

23. Pada gambar 4 spesi kimia apa yang dapat memberikan pasangan elektron
bebas?
Jawab:
NH3
24. Pada gambar 4 spesi kimia apa yang menerima pasangan elektron bebas?
Jawab:
BF3
25. Berdasarkan jawaban pertanyaan nomor 23, basa menurut Lewis adalah?
Jawab:
Basa Lewis adalah zat yang dapat memberikan sepasang elektron pada
pembentukan ikatan kovalen.
26. Berdasarkan jawaban pertanyaan nomor 24, asam menurut Lewis adalah?
Jawab:
Asam Lewis adalah zat yang dapat menerima sepasang elektron untuk
membentuk ikatan kovalen.

Anda mungkin juga menyukai