Yang bertandatangan dibawah ini adalah kami pemilik Karamba yang sudah menerima

Kompensasi dari Pihak PT. Poso Energy

1. Bahwa benar kami dari awal sejak Januari 2021 telah didampingi LSM LPHL Poso
sampai saat ini yang sejak awal belum menerima dan hingga sampai saat ini telah
menerima kompensasi dari PT. Poso Energy yang telah didampingi oleh LSM yang
diketuai Bapak Syarifuddin Labatjo

2. Bahwa benar setelah kami menerima Kompensasi dari PT. Poso Energy maka pihak
LSM LPHL tidak boleh meninggalkan kami karena sudah ada kesepakatan dengan PT.
Poso Energy yang dimana bahwa Lembaga akan tetap mendampingi usaha jangka
panjang yang telah disepakati bersama

3. Kami berkeberatan kepada 19 orang yang telah menandatangani surat penolakan yang
ditujukan kepada LSM LPHL untuk angkat kaki/meninggalkan Desa Sulewana yang
seolah-olah LSM tersebut telah melakukan kejahatan

4. Kami mengetahui bahwa yang menandatangani surat pernyataan tersebut ada oknum
menunggangi dan memprovokasi

5. Kami berkeberatan atas unggahan video Ibu Ester Citra Tetari bersama Ibu Berlin
Balebu yang memikat dalam video tersebut bahwa Putusan Pengadilan Negeri Poso
adalah harga karamba Rp. 300.000.000 (tiga ratus juta rupiah) dan itu tidak benar, dan
kami meminta yang telah mengunggah video tersebut dapat mempertanggungjawabkan
karena sudah menyebabkan berita bohong

6. Kami masyarakat pemilik karamba yang telah menerima kompensasii dari pihak PT.
Poso Energy, yang telah didampingi oleh Bapak Syarifuddin Labatjo meminta Bapak
Kapolsek Pamona Utara agar dapat memanggil 19 orang yang telah menandatangani
surat pernyataan yeng telah dikirimka kepada LSM LPHL Poso dan kami juga meminta
Kepada Saudari Ibu Erlin Balebu agar dapat meninggalkan Desa Sulewana karena
sudah meresakan warga yang terkait dengan isi unggahan video tersebut.

Demikian surat ini kami buat dengan benar dan dapat kami pertanggungjawabkan tanpa
ada paksaan dari pihak manapun