1. Sosiologi Pengarang
Sosiologi pengarang termasuk dalam salah satu kajian sosiologi pengarang
sebagai pencipta karya sastra. Dalam menciptakan sebuah karya sastra, campur tangan
penulis sangat menentukan dan realiatas yang digambarkan dalam karya sastra ditentukan
oleh pikiran penulisnya. Kemudian realitas yang digambarkan dalam karya sastra
biasanya bukan realitas yang apa daanya, namun realitas yang diidealkan oleh
pengarangnya, seperti mencampurkan imajinasi yang dimiliki pengarang dengan realitas
yang dialami pengarangnya. Oleh karena itu pemahaman sebuah karya sastra melalui
sosiologi sastra membutuhkan data dan interpretasi sejumlah hal yang berhubungan
dengan pengarang. Maka terdapat wilayah yang menjadi kajian sosiologi pengarang yang
telah dikemukakan oleh Wellek, Warren, dan Watt antara lain meliputi:
a. Status sosial pengarang,
b. Ideologi sosial pengarang,
c. Latar belakang sosial budaya pengarang,
d. Posisi sosial pengarang dalam masyarakat,
e. Masyarakat pembaca yang dituju,
f. Mata pencaharian sastrawan (dasar ekonomi produksi sastra),
g. Profesionalisme dalam kepengarangan.
Sumber data:
Wiyatmi. 2013. Sosiologi Sastra: Teori dan Kajian terhadap Sastra Indonesia. Jogjakarta:
Kanwa Publisher.
Djoko, Sapardi Darmono. 1978. Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Singkat. Jakarta:
Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
Junus, Umar. 1986. Sosiologi Sastra: Persoalan Teori dan Metode. Kualalumpur: Dewan
Bahasa dan Pustaka Kementerian Pelajaran Malaysia.