PERATURAN
KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KABUPATEN JOMBANG
SELAKU PEJABAT EX OFFICIO
NOMOR: 188.4 / 791 / 415.46 / 2018
TENTANG
MEMUTUSKAN:
Pasal 1
Pedoman Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana
(Pusdalops-PB)merupakan panduan kerja atau operasional bagi
pelaksanaan kegiatan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan
Bencana pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Jombang agar upaya penyelenggaraan penanggulangan bencana di
seluruh Kabupaten Jombang dapat dilakukan secara efisien, efektif,
terkoordinasi dan terstruktur.
Pasal 2
Pedoman Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana
(Pusdalops-PB) sebagaimana dimaksud Pasal 1 selengkapnya
merupakan Lampiran dan bagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan
ini.
Pasal 3
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Jombang
Pada Tanggal : 23 Juli 2018
ttd
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
Pedoman ini dimaksudkan sebagai panduan dalam pelaksanaan:
1. Pola Kerja Pusdalops-PB Kabupaten Jombang;
2. Pola operasi penanganan bencana, kebakaran dan musibah di Kabupaten
Jombang;
3. Sistem administrasi Pusdalops-PBKabupaten Jombang;
4. Untuk menjadi pedoman dalam penyelenggaraan keposkoan di Pusat
Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB);
5. Sebagai standarisasi cara yang dilakukan operator dalam bertugas keposkoan;
6. Peningkatan efesiensi dan efektivitas proses pelaksanaan tugas;
7. Menjamin terlaksananya seluruh proses kerja melalui prosedur yang benar,
meliputi alur, persyaratan, kelengkapan, output yang dihasilkan dan waktu yang
tetap (standar);
8. Menghindari kesalahan pemahaman mengenai prosedur keposkoan;
9. Dukungan dan penguatan pada operasi penanggulangan bencana, pemadaman
kebakaran, pencarian, pertolongan, dan evakuasi secara terkoordinasi, berhasil
guna dan berdaya guna, cepat, tepat, dan dapat dipertanggungjawabkan.
C. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945; Pasal 5 ayat (2);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa
kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 5679);
3. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4723);
4. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan;
5. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana;
6. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 9 Tahun
2008 tentang Prosedur Tetap Tim Reaksi Cepat Badan Nasional Penanggulangan
Bencana;
7. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 13 Tahun
2010 tentang Pedoman Pencarian, Pertolongan dan Evakuasi;
8. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 24 Tahun
2010 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Operasi Darurat Bencana;
2
9. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 15 Tahun
2011 tentang Pedoman Pengkajian Kebutuhan Pasca Bencana;
10. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 15 Tahun
2012 tentang Pedoman Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana
(Pusdalops-PB);
11. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 6 Tahun
2013 tentang Pedoman Radio Komunikasi Kebencanaan;
12. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 8 Tahun
2013 tentang Pedoman Media Center Tanggap Darurat Bencana;
13. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nomor 3 Tahun
2016 tentang Sistem Komando Penanganan Darurat Bencana;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Organisasi
dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang;
15. Peraturan Bupati Nomor 18 Tahun 2011 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.
D. RUANG LINGKUP
1. BAB I PENDAHULUAN
a. LATAR BELAKANG
b. TUJUAN
c. DASAR HUKUM
d. RUANG LINGKUP
e. PENGERTIAN
2. BAB II KEGIATAN PUSDALOPS-PB
a. MEKANISME KERJA
b. SARANA DAN PRASARANA
c. PENGELOLAAN DATA DAN INFORMASI
d. OPERASI PENANGGULANGAN BENCANA, PEMADAMAN KEBAKARAN
SERTA PENCARIAN DAN PERTOLONGAN
e. PELAPORAN
3. BAB III STRUKTUR ORGANISASI DAN TUGAS POKOK
a. STRUKTUR ORGANISASI
b. TUGAS POKOK
4. BAB IV PENUTUP
5. LAMPIRAN
a. CEKLIST
b. FORMAT
E. PENGERTIAN
NO ISTILAH PENGERTIAN
Kegiatan yang meliputi pencatatan, pembukuan ringan,
agenda, dan sebagainya yang bersifat teknis
ketatausahaan sehingga dapat disimpulkan bahwa
1 Administrasi Administrasi adalah seluruh proses kerja sama antara
dua orang atau lebih dalam mencapai tujuan dengan
memanfaatkan sarana prasarana tertentu secara
berdaya guna dan berhasil guna.
Sistem pelaporan secara on-line yang berbasis
2 Aplikasi Android
operating system android.
3
Bahaya Kebakaran adalah tingkat kondisi/keadaan
Bahaya
3 bahaya kebakaran yang terdapat pada obyek tertentu
Kebakaran
tempat manusia beraktivitas.
4 Basis Data Kumpulan data yang disimpan secara sistematis.
peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengganggu
5 Bencana
kehidupan dan penghidupan masyarakat.
6 BMKG Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika.
7 BNPB Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
8 BPBD Badan Penanggulangan Bencana Daerah.
Suatu kegiatan yang ditujukan kepada kelompok target
9 Diseminasi
atau individu agar mereka memperoleh informasi .
Cabang ilmu meteorologi yang digunakan dalam
10 Hidrometeorologi hidrologi, misalnya hal ihwal banjir, hidroelektrik,
irigasi, dan masalah sumber tenaga air.
11 Instagram Aplikasi media sosial.
Situasi dimana bangunan pada suatu tempat seperti
rumah/pemukiman, pabrik, pasar, gedung dan lain-lain
12 Kebakaran
yang dilanda api dan menimbulkan korban dan/atau
kerusakan serta kerugian.
Orang atau sekelompok orang yang mengalami
13 Korban penderitaan atau meninggal dunia akibat bencana,
kebakaran dan musibah tertentu.
Operasi
Kegiatan dan usaha mencari, menolong, memadam-
Penanggulangan
kan kebakaran, melokalisir api, dan menyelamatkan
14 Bencana,
jiwa manusia yang terancam karena bahaya bencana,
Kebakaran dan
kebakaran dan musibah.
Musibah Tertentu
15 Logsheet Lembar catatan.
Sebuah media online, dengan para penggunanya bisa
16 Media sosial dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan
menciptakan isi.
Ilmu pengetahuan yang digunakan untuk meramalkan
17 Meteorologi
keadaan cuaca.
Musibah tertentu adalah suatu kondisi atau peristiwa
yang secara langsung menimpa, membahayakan, dan
atau mengancam keselamatan manusia, selain
18 Musibah Tertentu bencana dan kebakaran antara lain orang tercebur,
percobaan bunuh diri dari ketinggian, terjebak di lift
atau reruntuhan atau bangkai alat transportasi atau
tersesat di gunung atau hutan.
Orang atau sekelompok orang yang terpaksa atau
dipaksa keluar dari tempat tinggalnya untuk jangka
19 Pengungsi
waktu yang belum pasti sebagai akibat dampak buruk
bencana dan/atau kebakaran.
4
22 Posko Pos Komando.
Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan
Bencana adalah Pusat Operasi kegiatan pada BPBD
Kabupaten Jombang yang bertugas menyelenggara-
23 Pusdalops-PB
kan sistem informasi, komunikasi dan koordinasi
operasi penanggulangan bencana, kebakaran dan
musibah.
Radio
24 Peralatan komunikasi berbasis band frekuensi.
Komunikasi
Stasiun pancar ulang radio VHF yang digunakan untuk
25 Repeater VHF
memperluas wilayah jangkau komunikasi udara.
proses pengumpulan, penyimpanan, pengorganisa-
26 Sistem Informasi
sian, pengolahan serta penyajian data dan informasi.
sistem yang terdiri dari komponen peralatan, jaringan,
Sistem
27 kebijakan dan prosedur yang digunakan untuk
Komunikasi
memperoleh serta menyampaikan informasi.
28 SOP Standard Operational Procedure (SOP).
29 Telegram Media sosial.
Teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaat-
30 Triangulasi kan sesuatu yang lain di luar data untuk keperluan
pengecekan atau pembanding terhadap data itu.
31 Twitter Media sosial.
32 Website Halaman tayang internet.
33 Whatsapp Media sosial.
34 Youtube Media sosial.
5
BAB II
PEDOMAN KERJA
2. Fungsi
a. Fungsi Pencari dan Pengolah Data
Mencari, melakukan triangulasi dan mengolah informasi kebencanaan
menjadi data bencana.
b. Fungsi Penerima dan Penerus Peringatan Dini
Menerimainformasi kebencanaan;
Meneruskan data kebencanaan dan peringatan dini kepada instansi terkait
dan masyarakat.
c. Fungsi tanggap darurat
Sebagai koordinator pengerahan sumber daya untuk penanganan tanggap
darurat bencana secara cepat tepat, efisien dan efektif;
Sebagai Pusat Data dan Informasi;
Sebagai Petugas Rapid Assessment;
Sebagai pelaksana operasi pencarian, pertolongan, evakuasi dan
pemadaman kebakaran;
Sebagai petugas pengumpul data assessment awal rehabilitasi dan
rekonstruksi.
d. Fungsi koordinasi
Melakukan komunikasi dan sinkronisasi pelaksanaan penanggulangan
bencana.
3. Tanggung Jawab
a. Secara Strukutral
Sebagai unit pemantau kebencanaan dan penyaji data bencana pada
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.
b. Secara Institusional
Sebagai pelaksana amanah peraturan perundang-undangan kebencanaan
yang berlaku.
c. Secara Operasional
Sebagai pelaksana teknis tugas pokok dan fungsi dan peran Pusdalops-PB
pada penyelenggaraan penanggulangan bencana.
6
B. STRUKTUR ORGANISASI DAN TUGAS PERSONIL
1. Struktur Organisasi
a. Kedudukan Pusdalops-PB dalam struktur Badan Penanggulangan Bencana
Daerah Kabupaten Jombang.
KEPALA BPBD
Pusdalops-PB
PENGAWAS
MANAGER
Dokumentasi
Keuangan
2. Tugas Personil
1. Pengawas
Melakukan fungsi pengawasan secara sistematis dalam kinerja, rencana dan
tujuan manajemen Pusdalops-PB untuk mendukung proses penanggulangan
bencana.
7
2. Manager
Memberikan arahan kepada seluruh anggota Pusdalops-PB dalam
perencanaan, penyelenggaraan, pengumpulan, pengolahan data dan
informasi kebencanaan serta analisis guna mendukung proses
penanggulangan bencana;
Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap operasional kerja
Pusdalops-PB;
Memeriksa, menyetujui, menandatangani dan menyampaikan laporan
harian kepada Kepala Pelaksana Badan;
Menerima arahan dari Kepala Pelaksana Badan atau pejabat lain yang
berwenang;
Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
Menetapkan peningkatan fungsi atau aktivasi Pusdalops-PB menjadi
Posko Tanggap Darurat pada status keadaan darurat bencana, di bawah
kendali operasi Komandan Tanggap Darurat Bencana.
3. Supervisor
Melaksanakan program dari Manajer Pusdalops-PB;
Melakukan monitoring serta evaluasi kerja Tim Pusdalops-PB untuk
menjalankan tugas sesuai dengan kompetensi masing-masing;
Selalu siaga memantau informasi kejadian bencana;
Melakukan analisis kejadian bencana;
Memeriksa laporan harian dan bertanggung jawab terhadap isi laporan
harian di Pusdalops-PB;
Meneruskan seluruh laporan Manajer Pusdalops-PB;
Melaksanakan dan mengawasi kegiatan pengelolaan administrasi umum,
SDM, penyusunan program dan keuangan Pusdalops-PB;
Melaksanakan pengaturan jadwal operasional personil dengan
mekanisme 24/7;
Melaksanakan ketersediaan sarana pendukung operasional
penanggulangan bencana dan urusan rumah tangga kantor;
Melaksanakan sistem pengendalian intern;
Melakukan koordinasi dengan Manager untuk menyusun dan
mempersiapkan laporan dan/atau bahan publikasi yang diperlukan;
Bertindak sebagai Incident Commander atau Safety Officer pada operasi
penanggulangan bencana, kebakaran dan musibah tertentu lainnya.
4. Ketua Tim
Memimpin piket jaga Pusdalops-PB;
Memeriksa dan merangkum laporan kegiatan dari operator dan
bertanggungjawab menyusunnya menjadi laporan harian untuk Supervisor
Pusdalops-PB;
Mengkoordinir serah terima piket kepada petugas piket selanjutnya;
Melakukan absensi anggota;
Bertanggung jawab atasanggota Tim jaga;
Bertanggung jawab atas kesiapan peralatan taktis dan perlengkapan
kantor selama piket;
Membuat berita acara pelaksanaan operasi;
Bertanggung jawab atas kebersihan kantor;
Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan;
Bertanggung jawab kepada Supervisor Pusdalops.
8
5. Operator
Melakukan pantauan kejadian bencana dengan mengakses situs,
tayangan televisi, siaran radio di media elektronik, maupun cetak yang
berkaitan dengan kebencanaan dan tugas-tugasnya dan kemudian
mencatatnya di log;
Melakukan komunikasi dengan stakeholder terkait untuk verifikasi, cross
check dan pemutakhiran data;
Menerima, menyiapkan berita/informasi dan menginformasikan
secepatnya tentang peringatan dini dan perkembangan kondisi mutakhir
penanggulangan bencana setelah diverifikasi kepada pejabat berwenang
di BNPB/BPBD menggunakan alat komunikasi yang tersedia;
Memproduksi peta-peta tematik dan database sesuai dengan kebutuhan;
Mampu mengatasi permasalahan minor sarana informasi dan komunikasi;
Mengembangkan sistem kearsipan yang sesuai di dalam Pusdalops-PB;
Mengolah informasi secara profesional, mengklasifikasikannya dan
bertanggung jawab atas hasil-hasilnya;
Merancang suatu sistem layanan/penggunaan arsip untuk berbagai
kepentingan secara aman, tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu;
Mengumpulkan, menyediakan, memelihara naskah laporan, data-data dan
hal-hal lain yang berkaitan dengan kebencanaan dalam bentuk digital
maupun cetak.
Menyiapkan laporan harian;
Membuat berita acara dan laporan kejadian kebakaran;
Melakukan apel udara;
Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan;
Bertanggung jawab kepada Ketua Tim;
Menjaga kebersihan kantor dan lingkungan Pusdalops-PB;
Melakukan rapid assessment;
Mengumpulkan data awal rehabilitasi dan rekonstruksi.
8. Dokumentasi
Mendokumentasikan kegiatan Pusdalops-PB secara periodik.
9. Keuangan
Mengelola uang operasional;
Menyusun dan melaksanakan administrasi keuangan lainnya.
9
C. MEKANISME KEPOSKOAN, PEMANTAUAN, KOMUNIKASI, PELAPORAN,
PENGELOAAN DATA DAN PENYEBARAN INFORMASI SERTA DUKUNGAN
PENANGANAN DARURAT DAN ADMINISTRASI
1. Mekanisme Keposkoan
a. Pedoman Umum
Personil Pusdalops dibagi menjadi tim piket;
Waktu kerja Pusdalops adalah 24 Jam sehari, 7 hari seminggu atau
dikenal dengan 24/7.
Tanggal
Tim
1 2 3 4 5 6 7 8
D
1 I I II II SIAGAOFF I I
S
2 II II SIAGA OFF I I II II
T
3 SIAGA OFF I I II II SIAGA OFF
Keterangan :
I : 07.00-19.00 WIB
II : 19.00-07.00 WIB
Regu Siaga dimaksudkan bahwa regu tersebut harus siaga dan dapat
di luar pos serta siap ditugaskan kembali jika terjadi kebakaran,
musibah maupun bencana sehingga personil pada regu siaga dilarang
berada di luar Kabupaten Jombang;
Regu “Off” dimaksudkan sebagai regu yang diberi kesempatan untuk
beristirahat;
Setiap Tim dipimpin oleh Ketua Tim.
11
Komunikasi dilakukan untuk menghimpun informasi bencana, tentang:
Jenis bencana;
Tempat kejadian bencana;
Waktu kejadian bencana;
Perkiraan jumlah korban dan kategorinya;
Perkiraan kerusakan lingkungan;
Cakupan bencana;
Upaya penanggulangan yang telah, sedang dan akan dilakukan;
Jenis dan jumlah bantuan yang tersedia dibutuhkan dan cara
distribusinya.
Informasi sebagai hasil dari komunikasi harus dicatat sebagai bahan
untuk menyusun laporan harian;
Supervisor Pusdalops-PB melakukan perkiraan kebutuhan personil,
dana, bahan dan peralatan logistik;
Mendukung penyusunan rencana operasi tanggap darurat, melakukan
koordinasi dengan pihak-pihak terkait;
Supervior Pusdalops-PB melaksanakan evaluasi dan monitoring
dengan melaksanakan hal-hal sebagai berikut:
Memonitor mobilisasi umum seluruh potensi dan perangkat
pemerintah daerah dalam tanggap darurat;
Koordinasi dengan lembaga/instansi terkait;
Memantau perkembangan penanggulangan bencana di lapangan.
12
Serah Terima Jaga
Serah terima jaga dilakukan pada format serah terima jaga;
Pada saat serah terima jaga, seluruh peralatan teknis dan
perlengkapan kantor sesuai dengan daftar inventaris diperiksa oleh
masing-masing ketua tim untuk diserahterimakan;
Setelah pemeriksaan perlengkapan dan peralatan diperiksa, masing-
masing ketua tim menandatangani berita acara serah terima jaga;
Petugas datang 15 menit sebelum jam dinas dimulai;
Petugas pulang 15 menit sesudah jam dinas berakhir;
Diketahui dan ditandatangani oleh Supervisor dan Manager Pusat
Pengendalian Operasi pada BPBD Kabupaten Jombang.
Penggunaan telepon
Penggunaan telepon keluar hanya oleh pejabat, supervisor dan atau
ketua tim atau atas seijinnya;
Telepon keluar hanya dipergunakan untuk kepentingan kantor dan
keadaan darurat;
Penggunaan telepon keluar dicatat pada buku telepon keluar.
Penerimaan telepon
Telepon berdering tidak lebih dari tiga kali;
Mekanisme berbicara pada penerimaan telepon adalah dengan
mengucapkan selamat (pagi/siang/sore/malam), menyebutkan
“Pusdalops-PBBD Jombang”, nama penerima telp;
Jika isi berita telepon adalah laporan kejadian kebakaran, musibah
dan bencana maka petugas penerima telepon mencatat Nama,
Alamat, No telepon pelapor, objek dan lokasi kejadian pada buku
catatan telepon;
Jika isi berita telepon adalah kepentingan di luar laporan kejadian
kebakaran, musibah dan bencana, maka petugas penerima telepon
mencatat nama, alamat, no telepon dan kepentingan penelpon untuk
segera ditindaklanjuti.
Papan Instruksi
Berisi tentang perintah kepada personil Pusdalops-PB untuk
pelaksanaan tugas tambahan atau menindak lanjuti perintah
pimpinan;
Ditulis oleh Kepala Pusdalops-PB/Pejabat BPBD lainnya.
Papan Data
Adalah tempat menyajikan data;
Berisi tentang grafik kejadian, peta rawan, struktur organisasi
Pusdalops, pembagian tugas personil, foto-foto pelaksanaan operasi,
kliping koran dan majalah yang berhubungan dengan penanggulang-
an kebakaran, bencana, pencarian, pertolongan dan evakuasi yang
terjadi di Kabupaten Jombang serta rekapitulasi kejadian selama 1
(satu) bulan;
Data lama harus tetap disimpan dalam berkas tersendiri sebagai
dokumen penunjang pelaksanaan tugas pos pemadam kebakaran;
Diperbarui setiap bulan.
13
Papan Mading
Adalah tempat menyajikan foto dan kliping koran;
Berisi tentang foto-foto pelaksanaan operasi, kliping koran dan
majalah yang berhubungan dengan penanggulangan kebakaran,
bencana, pencarian, pertolongan dan evakuasi di Kabupaten
Jombang serta rekapitulasi kejadian selama 3 (tiga) bulan;
Foto lama harus tetap disimpan dalam berkas tersendiri sebagai
kliping penunjang pelaksanaan tugas dan evaluasi Pusdalops;
Diperbarui setiap 3 (tiga) bulan.
Perpustakaan Mini
Adalah sebuah rak yang berisi buku pegangan pengembangan skill,
aturan dan referensi yang dapat dibaca untuk peningkatan
kemampuan personil;
Setiap buku memiliki nomor panggil;
Semua buku tercatat dalam buku inventaris perpustakaan;
Buku-buku di perpustakaan mini Pusdalops Kabupaten Jombang
hanya boleh dibaca di tempat dan tidak boleh dibawa pulang.
Buku Tamu
Diisi pada saat kehadiran tamu;
Diletakkan rapi diatas meja tamu;
Disajikan dalam bentuk buku folio bergaris.
Inventarisasi
Semua barang yang ada dicatat dalam buku inventaris;
Pengeluaran barang baik untuk pelaksanaan operasi, kegiatan
maupun peminjaman harus dengan pencatatan yang lelas dan dibuat
rangkap 2 (dua) sebagai pegangan pelaksana tugas operasi, kegiatan
maupun peminjam.
2. Mekanisme Komunikasi
a. Pedoman Umum
Dilaksanakan secara rutin.
14
Roll Call
Dilakukan setiap hari pukul 08.00 dan 20.00 WIB.
16
Penyimpanan
Data disimpan atau direkam dalam bentuk softcopy di
komputer/server;
Format digunakan, yaitu Microsoft office, Pinnacle, Corel Draw dan
Photoshop;
Data yang disimpan dan dikelola adalah sumber informasi.
Penggunaan Data
Pemutakhiran data (updating data) secara reguler dan untuk back up
data;
Analisis situasi daerah dalam keadaan aman atau rawan bencana;
Penyusunan strategi untuk operasi tanggap darurat;
Pengambilan keputusan oleh pejabat yang berwenang;
Keperluan penelitian dan pengembangan;
Rencana tata ruang daerah;
Keperluan publikasi.
5. Mekanisme Pelaporan
a. Pedoman Umum
Pelaksanaan tugas harian dan operasi wajib dicatat dan dilaporkan.
Laporan kejadian
Dicatat pada buku tersendiri jika terdapat kejadian bencana,
kebakaran dan musibah;
Format laporan kejadian berisi nomor, hari, tanggal, jenis kejadian,
pelapor, nomor telp./alamat pelapor.
17
Berita acara pelaksanaan operasi
Berupa laporan dalam format berita acara;
Berisi detail pelaksanaan tugas operasi;
Ditandatangani petugas pelaksana dan diketahui keluarga korban
serta perangkat desa atau kecamatan.
18
BAB III
SARANA DAN PRASARANA
D. PERALATAN KANTOR
1. Pedoman umum
a. Pemeriksaan dilakukan setiap hari pada pergantian jaga;
b. Pemeriksaan dan perawatan dasar adalah kebersihan;
c. Perbaikan ringan dilakukan oleh personil;
d. Kerusakan yang sangat parah dan tidak bisa diperbaiki, dilaporkan untuk
diperbarui.
E. PERALATAN KOMUNIKASI
1. Pedoman umum
a. Pemeriksaan dilakukan setiap hari pada pergantian jaga;
b. Wajib dibawa pada saat pelaksanaan operasi;
c. Merupakan bagian melekat dari personil Pusdalops-PB;
d. Perbaikan ringan dilakukan oleh personil;
e. Kerusakan yang sangat parah dan tidak bisa diperbaiki, dilaporkan untuk
diperbarui;
f. History penggunaan peralatan harus dicatat setiap kali setelah digunakan;
g. Pemeriksaan dan perawatan dasar adalah kebersihan dan kemampuan
transmiter dan receiver.
F. PERALATAN DOKUMENTASI
1. Pedoman umum
a. Pemeriksaan dilakukan setiap hari pada pergantian jaga;
b. Wajib dibawa pada saat pelaksanaan operasi;
c. Perbaikan ringan dilakukan oleh personil;
d. Kerusakan yang sangat parah dan tidak bisa diperbaiki, dilaporkan untuk
diperbarui;
e. History penggunaan peralatan harus dicatat setiap kali setelah digunakan;
f. Pemeriksaan dan perawatan dasar adalah kebersihan dan kejernihan lensa.
20
G. ALAT PERLINDUNGAN DIRI
1. Pedoman Umum
a. Pemeriksaan dilakukan setiap hari pada pergantian jaga;
b. Wajib digunakan pada saat pelaksanaan operasi;
c. Merupakan bagian melekat dari personil Pusdalops-PB;
d. Perbaikan ringan dilakukan oleh personil;
e. Kerusakan yang sangat parah dan tidak bisa diperbaiki, dilaporkan untuk
diperbarui;
f. History penggunaan peralatan harus dicatat setiap kali setelah digunakan;
g. Pemeriksaan dan perawatan dasar adalah kebersihan dan pencucian;
h. Minyak pelumas yang dipergunakan adalah minyak pelumas mesin jahit.
21
i. Self Contained Breathing Apparatus
Pemeriksaan rutin meliputi pemeriksaan masker, carrying system, LDV,
pressure reducer, pressure gauge, backplate, isi tabung;
Ditempatkan di dalam fire pumper truck.
j. Heading Lamp
Pemeriksaan rutin meliputi daya baterai, lampu dan tali kepala;
Perawatan berupa pengisian ulang daya baterai;
Ditempatkan pada ,oker masing-masing personil.
24
BAB IV
DUKUNGAN PENANGANAN DARURAT
26
g. Penutupan operasi pemadaman kebakaran
Kendaraan dan Alat Perlindungan Diri ditempatkan pada tempat semula;
Komadan regu melakukan pengecekan kelengkapan dan kebersihan
peralatan;
Pasukan membersihakn peralatan yang terpakai dan kotor;
Pasukan melakukan pengisian ulang air pada tangki air fire vehicle;
Incident Commander atau Safety Officer memimpin evaluasi;
Hasil evaluasi dicatat dan dijadikan referensi perbaikan pelayanan;
Evaluasi ditutup dengan doa dan lagu hymne Pemadam Kebakaran.
2. Penatalaksanaan
a. Penerimaan Laporan
Laporan diterima Petugas Piket Pusdalops-PBKabupaten Jombang;
Laporan dapat berupa telephone, laporan langsung, perintah pimpinan
dan hasil koordinasi dengan dengan Pos Damkar lainnya;
Triangulasi data terhadap laporan yang masuk dilakukan dengan institusi
terkait dan stakeholder penanggulangan bencana yang berkompeten atau
pemangku wilayah tempat kejadian dilaporkan;
Laporan dilanjutkan pada supervisor dan manajer Pusdalops-PBserta
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Serta Kepala Pelaksana BPBD
Kabupaten Jombang untuk mendapat arahan lanjutan.
b. Pemberangkatan Tim Reaksi Cepat atau Unit Operasi Pusdalops-PB
Tim Reaksi Cepat atau Unit Operasi Pusdalops-PB BPBD Jombang
diberangkatkan untuk melakukan rapid assessment terhadap tempat
kejadian bencana atau musibah tertentu;
Hasil rapid assessment dilaporkan pada Pusdalops-PB BPBD Kab,
Jombang untuk diteruskan sebagai bahan pertimbangan kebijakan Kepala
Pelaksana BPBD Kabupaten Jombang;
Jika dibutuhkan maka Unit Operasi PB Kabupaten Jombang akan
diberangkatkan dengan peralatan sesuai dengan rekomendasi Tim Reaksi
Cepat atau Unit Operasi Pusdalops-PB Kabupaten Jombang.
c. Pemberangkatan Unit Operasi Pusdalops-PB;
Perintah diterima untuk memberangkatkan Unit Operasi Pusdalops-
PBKabupaten Jombang;
Supervisor Pusdalops-PB memerintahkan untuk mengumpulkan seluruh
personil Pusdalops-PB Kabupaten Jombang
Seluruh Personil Unit Operasi Pusdalops-PB mempersiapkan perlatan dan
menyiapkan diri di kendaraan Rescue;
Pasukan berangkat menuju lokasi bencana atau musibah.
27
d. Perjalanan Menuju Lokasi Bencana Atau Musibah
Perjalanan kendaraan sampai pada lokasi kebakaran sepenuhnya
menjadi tanggung jawab driver;
Keselamatan pasukan dan pengguna jalan lain sebagai prioritas;
Seluruh pasukan berada dalam kabin kendaraan;
Jika terjadi kemacetan kendaraan harus mengambil jalur kanan;
Lampu rotator harus menyala;
Sirene harus berbunyi;
Personil dapat menarik perhatian masyarakat dengan menggunakan
peluit;
Jika menggunakan pengeras suara untuk meminta jalan harus
menggunakan kata-kata yang sopan;
Sampai dilokasi kebakaran sirene, lampu rotator dan mesin kendaraan
dimatikan.
e. Pelaksanaan Operasi Bencana Atau Musibah
Operasi Pohon Tumbang
Incident Commander atau Safety Officer melakukan survey lokasi dan
berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan serta instansi terkait;
Jika dirasa aman maka pelaksanaan operasi dilakukan;
Personil melakukan pemanasan chainsaw;
Pemotongan pohon dilakukan;
Jika pohon tumbang mengenai korban manusia, maka pelaksanaan
operasi harus segera dilaksanakan dengan tujuan mengevakuasi
korban;
Hasil pemotongan pohon ditempatkan pada tempat yang aman.
Operasi Banjir
Incident Commander atau Safety Officer melakukan survey lokasi dan
berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan serta instansi terkait;
Personil mempersiapkan peralatan pencarian, pertolongan dan
evakuasi di air;
Personil melakukan penyisiran dan evakuasi korban terdampak
bencana;
Evakuasi dikonsentrasikan untuk masyarakat rentan;
Korban terevakuasi ditempatkan pada titik awal aman;
Jika terdapat korban yang sakit maupun meninggal segera dirujuk ke
instalasi medis terdekat;
Koordinasi dan pelaksanaan penanggulangan bencana lanjutan
dilakukan dan dipimpin oleh Kepala Pelaksana BPBD Jombang;
Personil bertahan pada lokasi sekitar tempat kejadian bencana;
Jika dibutuhkan maka tenda pengungsi didirikan dan penanganan
pengungsi dilakukan bekerjasama dan berkoordinasi dengan
stakeholder penanggulangan bencana yang berkompeten.
Operasi Longsor
Incident Commander atau Safety Officer melakukan survey lokasi dan
berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan serta instansi terkait;
Personil mempersiapkan peralatan pencarian, pertolongan dan
evakuasi di darat;
Personil melakukan penyisiran dan evakuasi korban terdampak
bencana;
Evakuasi dikonsentrasikan untuk masyarakat rentan;
Koordinasi dan pelaksanaan penanggulangan bencana lanjutan
dilakukan dan dipimpin oleh Kepala Pelaksana BPBD Jombang;
Korban terevakuasi ditempatkan pada titik awal aman;
Personil bertahan pada lokasi sekitar tempat kejadian bencana;
28
Jika dibutuhkan maka tenda pengungsi didirikan dan penanganan
pengungsi dilakukan bekerjasama dan berkoordinasi dengan
stakeholder penanggulangabn bencana yang berkompeten.
Operasi Orang Tenggelam
Incident Commander atau Safety Officer melakukan survey lokasi dan
berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan serta instansi terkait;
Personil mempersiapkan peralatan pencarian, pertolongan dan
evakuasi di air;
Operasi dilakukan menggunakan metode penyelaman, penyisiran dan
manuver;
Operasi dilakukan selama 3 hari berturut-turut antara pukul 07.00-
18.00;
Operasi dapat diperpanjang sampai dengan 7 hari sesuai dengan
pertimbangan dan instruksi pimpinan;
Operasi tidak dilakukan malam hari kecuali terdapat kemunculan
korban;
Personil bertahan pada lokasi sekitar tempat kejadian musibah;
Jika korban ditemukan dalam kondisi meninggal, maka evakuasi
dilakukan menggunakan kantong jenazah dan diserahkan pada pihak
kepolisian untuk dilakukan proses lebih lanjut;
Jika korban ditemukan dalam kondisi masih hidup maka evakuasi
segera dilaksanakan menuju instalasi medis terdekat untuk dilakukan
perawatan medis lanjutan.
Operasi Orang Tersesat
Incident Commander atau Safety Officer melakukan survey lokasi dan
berkoordinasi dengan masyarakat sekitar dan serta instansi terkait;
Personil mempersiapkan peralatan pencarian, pertolongan dan
evakuasi di darat;
Operasi dilakukan menggunakan metode penyisiran dengan
pembagian DATUM;
Operasi dilakukan selama 3 hari berturut-turut antara pukul 06.00-
18.00;
Operasi tidak dilakukan malam hari kecuali terdapat kemunculan
korban;
Operasi dapat diperpanjang sampai dengan 7 hari sesuai dengan
pertimbangan dan instruksi pimpinan;
Personil bertahan dengan mendirikan camp sementara di tempat yang
aman;
Jika korban ditemukan dalam kondisi meninggal, maka evakuasi
dilakukan menggunakan kantong jenazah dan diserahkan pada pihak
kepolisian untuk dilakukan proses lebih lanjut;
Jika korban ditemukan dalam kondisi masih hidup maka evakuasi
segera dilaksanakan menuju instalasi medis terdekat untuk dilakukan
perawatan medis lanjutan.
f. Pengakhiran Operasi Bencana Atau Musibah
Operasi Pohon Tumbang
Incident Commander atau Safety Officer melakukan pemeriksaan
terhadap obyek terdampak;
Jika tidak ada korban dan hasil pemotongan pohon sudah
ditempatkan pada tempat aman, maka operasi dihentikan;
Personil mengemas semua peralatan peralatan;
Katim Unit Operasi Pusdalops-PB menghitung jumlah peralatan dan
membuat berita acara pelaksanaan operasi.
29
Operasi Banjir
Incident Commander atau Safety Officer berkonsultasi dengan
pimpinan dan melakukan pemeriksaan terhadap jumlah korban, obyek
terdampak dan penyebab terjadinya banjir;
Jika semua korban sudah dievakuasi maka Tim Pemadam Kebakaran
dapat diperbantukan pada bidang apapun dalam penanganan
penanggulangan bencana sesuai dengan pertimbangan, arahan dan
instruksi pimpinan;
Penghentian operasi dinyatakan oleh Kepala Pelaksana BPBD
Kabupaten Jombang atau pejabat yang ditunjuk dalam penanganan
tanggap darurat bencana;
Setelah operasi dihentikan pasukan mengemas semua peralatan;
Komandan regu menghitung jumlah peralatan;
Koordinator lapangan membuat berita acara pelaksanaan operasi.
Operasi Longsor
Incident Commander atau Safety Officer berkonsultasi dengan
pimpinan dan melakukan pemeriksaan terhadap jumlah korban, obyek
terdampak dan kemungkinan terjadinya longsor susulan;
Jika semua korban sudah dievakuasi maka Tim Pemadam Kebakaran
dapat diperbantukan pada bidang apapun dalam penanganan
penanggulangan bencana sesuai dengan pertimbangan, arahan dan
instruksi pimpinan;
Penghentian operasi dinyatakan oleh Kepala Pelaksana BPBD
Kabupaten Jombang atau pejabat yang ditunjuk dalam penanganan
tanggap darurat bencana;
Setelah operasi dihentikan pasukan mengemas semua peralatan;
Komandan regu menghitung jumlah peralatan;
Koordinator lapangan membuat berita acara pelaksanaan operasi.
Operasi Orang Tenggelam
Jika korban telah ditemukan atau pelaksanaan operasi pencarian dan
pertolongan sudah mencapai waktu maksimal penyelenggaraan
operasi maka operasi dihentikan;
Penghentian pencarian dan pertolongan dapat dibuka kembali dengan
pertimbangan adanya informasi baru mengenai indikasi keberadaan
korban.
Operasi Orang Tersesat
Jika korban telah ditemukan atau pelaksanaan operasi pencarian dan
pertolongan sudah mencapai waktu maksimal penyelenggaraan
operasi maka operasi dihentikan;
Penghentian pencarian dan pertolongan dapat dibuka kembali dengan
pertimbangan adanya informasi baru mengenai indikasi keberadaan
korban.
g. Perjalanan kembali ke Pusdalops-PBKabupaten Jombang
Perjalanan kendaraan sampai pada pos sepenuhnya menjadi tanggung
jawab driver;
Mentaati peraturan lalu lintas yang berlaku umum;
Keselamatan pasukan dan pengguna jalan lain sebagai prioritas;
Seluruh pasukan berada dalam kabin kendaraan;
Lampu rotator tetap menyala;
Sirene tidak boleh terus berbunyi.
h. Penutupan operasi bencana dan musibah
Kendaraan dan Alat Perlindungan Diri ditempatkan pada tempat semula;
Ketua Tim Unit Operasi Pusdalops-PB melakukan pengecekan
kelengkapan dan kebersihan peralatan;
Personil membersihkan peralatan yang terpakai dan kotor;
Incident Commander atau Safety Officer memimpin evaluasi;
30
Hasil evaluasi dicatat dan dijadikan referensi perbaikan pelayanan;
Evaluasi ditutup dengan do’a dan Hymne Bhakti Pertiwi.
L. LATIHAN RUTIN
1. Pedoman Umum
a. Dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan Personil Pusdalops-PB;
b. Wajib iikuti oleh seluruh Personil Pusdalops-PB;
c. Relawan diperkenankan bergabung;
d. Dilakukan rutin setiap hari minggu, 2 (dua) minggu sekali;
e. Pelaksanaan mulai pukul 07.00-12.00 WIB;
f. Instruktur latihan rutin dapat berasal dari personil luar institusi BPBD-Damkar
yang ahli di bidangnya.
2. Silabi
a. Kesamaptaan;
b. Pembinaan Fisik;
c. Fire Fighting Technique;
d. Fire Rescue Technique;
e. Water Rescue;
f. High Angle Rescue Tecnique;
g. Jungle Rescue;
h. Confined Space Rescue;
i. Colaps Structure Search And Rescue;
j. Etc.
M. APEL UDARA
1. Pedoman Umum
a. Komunikasi menggunakan HT dan ponsel.
2. Penatalaksanaan
a. Apel udara dilaksanakan setiap hari pukul 08.00 dan 20.00 WIB oleh
Pusdalops-PBKabupaten Jombang;
b. Pemanggilan pasukan melalui HT;
c. Ponsel dipergunakan jika HT berada diluar jarak jangkau;
d. HT dan Ponsel semua personil piket dan siaga wajib aktif;
e. Laporan kejadian dan pemantauan melalui komunikasi HT dan dicatat dalam
log book.
31
BAB VI
PENUTUP
ttd
48
BAB V
BAGAN ALIR
1. Makna Simbol Bagan Alir
Untuk memudahkan pembacaan, penjelasan makna simbol yang digunakan adalah sebagai
berikut :
32
Main Line/ Menunjukkan arah aliran algoritme utama, dari satu
Garis Alir proses ke proses berikutnya.
33
2. Bagan Alir
a. Serah Terima Jaga
Mulai
Tidak
Personil Periksa Koordinasi
Datang Peralatan
Lengkap
Tidak
Periksa Koordinasi
Dokumen
Lengkap
34
b. Penerimaan Laporan Kejadian Bencana, Kebakaran dan Musibah
Mulai
Menerima
Ya
Laporan Laporan dan
Koordinasi
Kejadian Koordinasi
Tidak Lanjutan
Selesai
35
c. Roll Call (Apel Udara)
Mulai
Menerima
Melakukan
Panggilan dan
Panggilan 1
Laporan
Melakukan
Panggilan 2
Menerima
Panggilan dan
Laporan
Selesai
36
d. Keposkoan Saat Kondisi Aman (Pemantauan)
Lembaga
Pemantau
Operator Unit Cuaca dan Kepala
Dinas Teknis Lembaga Ex-Officio
Data dan Bencana Pelaksana
di Kab. Relawan dan Ketua Tim Supervisor Manager Kepala BPBD
Informasi (BNPB, BMKG, BPBD Kab.
Jombang Masyarakat Kab. Jombang
LAPAN, BNPP Jombang
dan BPBD
Prov. Jatim)
Data Data Data
Mulai
Pantauan Pantauan Pantauan
Merekap
Data
Dokumen
Laporan Jadi
Menyimpan
Laporan
Harian
Selesai
37
e. Keposkoan Saat Siaga Darurat
Mulai
Menerima Menerima
Data Awal Laporan
Asli
Melakukan
Triangulasi
Palsu
Menyimpan
Laporan
Kejadian
Selesai
38
f. Keposkoan Saat Tanggap Darurat
Kepala Seksi
Rescuer Unit Kepala Komandan
Operator Unit Pencegahan Kepala Seksi Ex-Officio
Operasi dan Pelaksana Bupati Tanggap
Data dan Supervisor dan Kedaruratan Kepala BPBD
Tim Reaksi BPBD Kab. Jombang Darurat
Informasi Kesiapsiagaan/ dan Logistik Kab. Jombang
Cepat Jombang Bencana
Manager
Mulai
Menerima Menerima
Data Awal Laporan
Asli Mengirim
Melakukan Unit
Triangulasi Operasi
Palsu
Menerima
Melakukan
Hasil Kaji Kaji Cepat
Cepat
Menerima Menerima Menerima Menerima Menerima
Laporan Laporan Laporan Laporan Laporan
Menetapkan
status TD
Menetapkan
Memimpin
Komandan
Operasi TD
TD
Memberikan
Dukungan
Log-Pal
A B
39
Lanjutan
A B
Memim- Mengaktifkan
pin Operasi Posko TD
Lap.
Pendataan Melaksana-
Masy. kan Operasi
Terdampak PPE
Pendataan Menangani
A2R2 Pengungsi
Melaporkan
perkembang
an operasi
Menerima Menerima
Laporan Laporan
Mengembali- Menutup
kan Fungsi Operasi TD
Pusdalops
Menyusun
Menerima Menerima Menerima Menerima Menerima
Dokumen
Laporan Laporan Laporan Laporan Laporan
Lap. Kej.
Menyimpan
Laporan
Kejadian
Selesai
40
g. Kaji Cepat Dampak Bencana (Disaster Rapid Assessment)
Kepala Seksi
Rescuer Unit Kepala Perangkat
Operator Unit Pencegahan Kepala Seksi
Operasi dan Pelaksana OPD Teknis Desa
Data dan Supervisor dan Kedaruratan
Tim Reaksi BPBD Kab. Kab. Jombang Terdampak
Informasi Kesiapsiagaan/ dan Logistik
Cepat Jombang Bencana
Manager
Mulai
Menerima
Laporan
Kejadian
Menyusun
Menyimpan Dokumen
Dokumen Hasil Kaji
Kaji Cepat Cepat
Selesai
41
h. Dukungan Pelaksanaan Operasi Pemadaman Kebakaran
Mulai
Mempersiap- Mempersiap-
Mempersiap- Mempersiap- Perintah
kan peralatan kan peralatan
kan APD kan APD Operasi
pendataan dan kendaraan
Melaksanakan
Operasi
Pemadaman
Ada
Akses Korban Korban
Triangulasi
Tidak
Rujuk
Pemeriksaan
obyek
terbakar
42
Lanjutan
Potensi Ya
Pembasahan
Penyalaan Lanjutan
Kembali
Triangulasi
Tidak
Melengkapi
Berita Acara
Operasi
Menutup
Operasi
Melaksanakan
Evaluasi
Selesai
43
i. Operasi Penanggulangan Bencana (Angin Kencang, Puting Beliung, Banjir, Longsor, Kekeringan)
Rescuer Unit
Kepala Seksi Kepala
Operasi, Tim
Operator Unit Pencegahan Kepala Seksi Pelaksana/
Reaksi Cepat Supervisor/ Dinas/Institusi Lembaga
Data dan dan Kedaruratan Komandan
dan Personil Safety Officer Terkait Relawan
Informasi Kesiapsiagaan/ dan Logistik Tanggap
Pemadam
Manager Darurat
Kebakaran
Mulai
Memberang- Perintah
Koordinasi Meningkatkan
katkan Tim pelaksanaan
lintas sektor fungsi TRC
Pusdalops operasi Mendukung Memberikan
sesuai dukungan
Memimpin kebutuhan personil
Melakukan Memimpin
operasi
pendataan operasi
lapangan
Ada Pencarian,
Korban Menerima
pertolongan
terdampak rujukan
dan evakuasi
Tidak
Melakukan
pendataan
lanjutan
A B
44
Lanjutan
A B
Melakukan
pendataan
lanjutan
Ada
Membangun Dukungan
Pengungsi
Triangulasi
shelter dapur umum
Tidak
Melakukan
pendataan
lanjutan
Melengkapi
Berita Acara
Operasi
Melaksanakan
Evaluasi
Selesai
45
J. Operasi Musibah Tertentu.
Rescuer Unit
Kepala Seksi
Operasi, Tim
Operator Unit Pencegahan Kepala Seksi
Reaksi Cepat Supervisor/ Dinas/Instansi Lembaga Kepala
Data dan dan Kedaruratan
dan Personil Safety Officer Terkait Relawan Pelaksana
Informasi Kesiapsiagaan/ dan Logistik
Pemadam
Manager
Kebakaran
Mulai
Memberang- Perintah
Koordinasi Meningkatkan
katkan tim pelaksanaan
lintas sektor fungsi TRC
Pusdalops Memberikan Memberikan operasi
dukungan
dukungan
personil dan
Memimpin peralatan SAR personil
Melakukan Memimpin
operasi
pendataan operasi
lapangan
Melaksanakan
operasi PPE
Ya
Korban
ditemukan
Tidak
3 hari
pelaksanaan
operasi
Ya Menerima
Korban
ditemukan rujukan
Tidak c
A B
46
Lanjutan
A B
Evaluasi
Pelaksanaan
operasi
7 hari Ya Operasi
pelaksanaan dilanjutkan
operasi
Tidak
Ya
Korban Menerima
ditemukan rujukan
Tidak Evaluasi
Pelaksanaan
operasi
Menutup
Operasi
Melaksanakan
Evaluasi
Selesai
47
Lampiran-XIV
MUTU BAKU
1. Serah Terima Jaga
Mutu Baku
No Kegiatan Pelaksana Keterangan
Kelengkapan Waktu Output
Mutu Baku
No Kegiatan Pelaksana Keterangan
Kelengkapan Waktu Output
- Telepon PSTN
- Telepon seluer
Operator Unit Data - Radio Komunikasi
1 Menerima laporan kejadian 1 menit Form penerimaan laporan
dan Informasi - Komputer
- Form peneriman
laporan
- Telepon PSTN Melakukan koordinasi
2 Melakukan koordinasi Ketua tim - Telepon seluer 1 Menit Laporan dengan supervisor untuk
- Radio Komunikasi tindakan selanjutnya
Laporan tersampaikan untuk
Menerima laporan dan melakukan
3 Supervisor Laporan 1 Menit Laporan mendapatkan arahan
koordinasi lanjutan
lanjutan
Lampiran-XV
3. Roll Call (Apel Udara)
Mutu Baku
No Kegiatan Pelaksana Keterangan
Kelengkapan Waktu Output
1 Melakukan panggilan 1 Ketua Tim Pusdalops Radio Komunikasi VHF 1 Menit Komunikasi
Komandan Regu Pos
2 Menjawab panggilan dan laporan 1 Radio Komunikasi VHF 2 Menit Laporan diterima
Damkar Jombang
3 Melakukan panggilan 2 Ketua Tim Pusdalops Radio Komunikasi VHF 1 Menit Komunikasi
Ketua Regu Pos
4 Menjawab panggilan dan laporan 3 Radio Komunikasi VHF 2 Menit Laporan diterima
Damkar Mojoagung
3. Kepala Pelaksana
4. Kepala Ex-officio
5. Bupati Jombang
- ATK Surat Keputusan Bupati
- Komputer Jombang tentang
8 Menetapkan Status Tanggap Darurat Bupati Jombang 30 Menit
- Form SK Tanggap Penetapan Tanggap
Darurat Darurat Bencana
Surat Keputusan Bupati
- ATK
Jombang tentang
- Komputer
9 Menetapkan Komandan Tanggap Darurat Bupati Jombang 30 Menit Penetapan Komandan
- Form SK Penunjukan
Tanggap Darurat
Komandan TD
Bencana
- ATK
- Telepon PSTN
- Telepon seluer
- Radio Komunikasi
- Komputer
Selama
Komandan tanggap - Form laporan Operasi tanggap
10 Memimpin operasi tanggap darurat Operasi
darurat kejadian darurat dilaksanakan
TD
- Citra radar satelit
- Simonrain
- Inaware
- Info cuaca
- Radio komunikasi
Selama
Memberikan dukungan logistik dan - Logistik PB Logistik dan peralatan
11 Kasi KL Operasi
peralatan - Peralatan PB PB siap dipergunakan
TD
- Telepon PSTN
Mengaktifkan pos komando tanggap Pos Komando Tanggap
12 Manager - Telepon seluer 1 Menit Pusdalops berubah fungsi
darurat Darurat
- Radio Komunikasi
- ATK
Selama
Supervisor/Safety - Telepon PSTN Operasi Lapangan TD
13 Memimpin operasi lapangan Operasi
Officer - Telepon seluer dilaksanakan
TD
- Radio Komunikasi
- ATK - Form Kaji Cepat
Melakukan pendataan terhadap masyarakat Operator Unit Data
14 - Form Pendataan 15 Menit - Masyarakat
yang terdampak dan Informasi
- Form A2R2 terdampak terdata
Melakukan pendataan Assessment Awal Operator Unit Data - ATK
15 30 Menit - Form A2R2
Rehabilitasi Dan Rekonstruksi (A2R2) dan Informasi - Form A2R2
Lampiran-XIX
- Kebutuhan
Rehabilitasi dan
Rekonstruksi terdata
Melakukan operasi pencarian, pertolongan - Peralatan PPE Selama Operasi PPE Masyarakat terdampak
16 Rescuer Unit Operasi
dan evakuasi (PPE) - APD Dibutuhkan dilaksanakan terevakuasi
- Peralatan
pengungsian - Dapur umum
17 Menangani pengungsi Rescuer Unit Operasi 60 Menit
- Perlengkapan dapur - Tanda pengungsian
umum
- Telepon PSTN Laporan
Supervisor/Safety
18 Melaporkan perkembangan operasi PB - Telepon seluer 1 Menit Perkembangan operasi
Officer
- Radio Komunikasi lapangan
- Telepon PSTN Laporan
Menerima laporan perkembangan Operasi 1. Manager Menerima operasi lapangan
19 - Telepon seluer 1 Menit Perkembangan operasi
PB 2. Komandan TD tersampaikan
- Radio Komunikasi lapangan
20 Menutup Operasi PB Komandan TD Form laporan kejadian 1 Menit Operasi PB ditutup
- Telepon PSTN
Pos Komando Tanggap
21 Mengembalikan fungsi Pusdalops Manager - Telepon seluer 1 Menit Pusdalops
Darurat berubah fungsi
- Radio Komunikasi
- Komputer
Operator Unit Data
22 Menyusun dokumen laporan kejadian - Form laporan 5 Menit Laporan kejadian
dan Informasi
kejadian
1. Kasi PK/Manager
2. Kasi KL
Dokumen laporan
23 Menerima dokumen laporan kejadian 3. Kepala Pelaksana Laporan kejadian 1 Menit
kejadian
4. Kepala Ex-officio
5. Bupati Jombang
Operator Unit Data - Komputer Dokumen laporan
24 Menyimpan dokumen laporan kejadian 1 Menit
dan Informasi - Laporan kejadian kejadian
Mutu Baku
No Kegiatan Pelaksana Keterangan
Kelengkapan Waktu Output
- Telepon PSTN
- Telepon seluer Form penerimaan
1 Menerima laporan kejadian bencana Kepala Pelaksana 1 Menit
- Radio Komunikasi laporan
- Komputer
Lampiran-XX
3. Rescuer Unit
Operasi
Kasi PK/ Manager/ - Telepon seluer
14 Menutup operasi 1 Menit Operasi ditutup
Koord. Damkar - Radio Komunikasi
Dicatat dan diagenda untuk
Supervisor/ Safety - ATK
15 Melaksanakan evaluasi 10 Menit Form evaluasi perbaikan pelaksanaan operasi
Officer - Form evaluasi
selanjutnya
9. Operasi Penanganan Bencana (Angin Kencang, Puting Beliung, Banjir, Longsor dan Kekeringan)
Mutu Baku
No Kegiatan Pelaksana Keterangan
Kelengkapan Waktu Output
Kepala - Telepon PSTN
Memberikan perintah pelaksanaan operasi
1 Pelaksana/Komandan - Telepon seluer 1 Menit Perintah pelaksanaan
PB
Tanggap Darurat - Radio Komunikasi
- Telepon PSTN
Fungsi TRC meningkat dan
2 Meningkatkan fungsi TRC Kasi KL - Telepon seluer 1 Menit Team PPE
bergabung dengan tim PPE
- Radio Komunikasi
- Telepon PSTN
Tim Pusdalops
3 Memberangkatkan tim Pusdalops Kasi PK/Manager - Telepon seluer 1 Menit
berangkat
- Radio Komunikasi
- Telepon PSTN
Supervisor/Safety Koordinasi Melaksanakan penanganan
4 Koordinasi lintas sektor - Telepon seluer 15 Menit
Officer dilaksanakan bencana sesuai tupoksi
- Radio Komunikasi
- Telepon PSTN Dukungan peralatan dan
5 Memberikan dukungan sesuai kebutuhan Dinas/Instansi terkait - Telepon seluer 15 Menit Dukungan diberikan personil sesuai kebutuhan di
- Radio Komunikasi lapangan
- Telepon PSTN Dukungan peralatan dan
6 Memberikan dukungan personil Lembaga relawan - Telepon seluer 15 Menit Dukungan diberikan personil sesuai kebutuhan di
Radio Komunikasi lapangan
Kepala
- Telepon seluer Selama Operasi TD
7 Memimpin operasi Pelaksana/Komandan
- Radio Komunikasi operasi PB dilaksanakan
Tanggap Darurat
Supervisor/Safety - Telepon seluer Selama Operasi lapangan TD
8 Memimpin operasi lapangan
Officer - Radio Komunikasi operasi PB dilaksanakan
- ATK
Melakukan pendataan bagi korban Operator Unit Data - Data dampak
9 - Form pendataan 15 Menit Masyarakat terdampak terdata
terdampak dan Informasi bencana
- Form Kaji cepat
Lampiran-XXIII
Melakukan pencarian, pertolongan dan - Peralatan PPE Selama Operasi PPE Masyarakat terdampak
10 Rescuer Unit Operasi
evakuasi pada korban terdampak - Radio komunikasi dibutuhkan dilaksanakan terevakuasi
- Peralatan PP Fasilitas kesehatan tingkat I
11 Menerima rujukan Dinas/Instansi terkait 15 Menit Korban bencana
- Ambulan terdekat dari lokasi bencana
Melakukan pendataan lanjutan untuk Operator Unit Data - ATK
12 15 Menit Data dampak bencana
infrastruktur yang terganggu dan Informasi - Form pendataan
Peralatan PB dan
Selama Penanganan dampak Utamanya pada infrastruktur
13 Melakukan penanganan lanjutan Rescuer Unit Operasi personil sesuai
dibutuhkan bencana yang terdampak
kebutuhan
Peralatan PB dan
Memberikan dukungan sesuai kebutuhan di Penanganan dampak Utamanya pada infrastruktur
14 Dinas/Instansi terkait personil sesuai 30 Menit
lapangan bencana yang terdampak
kebutuhan
Melakukan pendataan lanjutan untuk Operator Unit Data - ATK
15 15 Menit Data pengungsi
pengungsi dan Informasi - Form pendataan
Dinas Sosial Kab. Jombang
- Peralatan
mengirimkan Tagana untuk
pengungsian - Dapur umum
16 Membangun shelter Rescuer Unit Operasi 60 Menit membantu penanganan dapur
- Perlengkapan dapur - Tanda pengungsian
umum, shelter dan
umum
pendampingan psikosial
Melakukan pendataan lanjutan untuk Operator Unit Data - ATK Penanganan dampak Utamanya pada pemukiman
17 15 Menit
kebutuhan penanganan darurat dan Informasi - Form pendataan bencana masyarakat yang terdampak
Peralatan PB dan
Selama Penanganan dampak Utamanya pada pemukiman
18 Penanganan darurat Rescuer Unit Operasi personil sesuai
dibutuhkan bencana masyarakat yang terdampak
kebutuhan
Peralatan PB dan
Penanganan dampak Utamanya pada pemukiman
19 Dukungan personil dan peralatan Dinas/Instansi terkait personil sesuai 30 Menit
bencana masyarakat yang terdampak
kebutuhan
- ATK
Operator Unit Data Berita acara terisi dan
20 Melengkapi berita acara operasi PB - Form berita acara 5 Menit Berita acara
dan Informasi tertandatangani sesuai form
operasi
- Peralatan
1. Operator Unit Data
- Peralatan PB pemadaman
dan Informasi Dikemas dan dihitung sesuai
21 Mengemas peralatan - APD 15 Menit kebakaran
2. Rescuer Unit jumlah awal
- ATK - APD pemadam
Operasi
kebakaran
Kepala Pelaksana/
- Telepon seluer
22 Menutup operasi Komandan Tanggap 1 Menit Operasi ditutup
- Radio Komunikasi
Darurat
Lampiran-XXIV
Supervisor/Safety - ATK
12 Evaluasi pelaksanaan operasi
Officer - Form evaluasi
- Peralatan PPE
13 Pelaksanaan operasi lanjutan 2 Rescuer Unit Operasi 7 Hari Operasi dilaksanakan
- APD
1. Jika korban ditemukan
hidup, maka di rujuk ke
puskesmas dimana korban
ditemukan atau fasilitas
- Peralatan PP
14 Menerima rujukan Dinas/Instansi terkait 15 Menit Korban kesehatan tingkat 1
- Ambulan
terdekat
2. Jika korban ditemukan
meninggal maka di rujuk ke
RSUD Jombang
- Telepon seluer
15 Menutup operasi Kepala Pelaksana 1 Menit Operasi ditutup
- Radio Komunikasi
Dicatat dan diagenda untuk
Supervisor/Safety - ATK - ATK
16 Melaksanakan evaluasi 10 Menit perbaikan pelaksanaan operasi
Officer - Form evaluasi - Form evaluasi
selanjutnya
Lampiran-26
Lampiran-I
LAMPIRAN-LAMPIRAN
A. FORMAT
1. Format Jadwal Piket
TANGGAL
TIM
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 dst
1 I I II II S O I I II II S O I
2 II II S O I I II II S O I I II dst
3 S O I I II II S O I I II II S
Keterangan :
I : 07.00-19.00
II : 19.00-07.00
S : Siaga
O : Off
2. Format Daftar Hadir Anggota
TANGGAL
NAMA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 dst
Mr. A
Regu 1
Mr. B S O S O
Mr. C S O S O
Mr. D S O S O
Regu 2
Mr. E S O S O dst
Mr. F S O S O
Mr. G S O S O
Regu 3
Mr. H S O S O S
Mr. I S O S O S
Mr. J S O S O S
(....................................................) (....................................................)
Lampiran-III
LAPORAN HARIAN
I. Kejadian Kebakaran
1. ....................(Alamat Kejadian)
a. Tanggal : .........................................................................
b. Waktu : .........................................................................
c. Pemilik Tempat : .........................................................................
d. Korban Jiwa
Nama : .........................................................................
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
e. Korban Luka
Nama : .........................................................................
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
f. Korban harta benda
Obyek terbakar : .........................................................................
Perkiraan kerugian : .........................................................................
g. Upaya : .........................................................................
h. Penyebab : .........................................................................
i. Kendala : .........................................................................
j. Kebutuhan mendesak : .........................................................................
2. (Jika terdapat lebih dari 1 kali kejadian maka pelaporan dilanjutkan sesuai
dengan format sebelumnya)
II. Kejadian Bencana
1. .................... (Alamat Kejadian)
a. Tanggal : .........................................................................
b. Waktu : .........................................................................
c. Pemilik Tempat : .........................................................................
d. Korban Jiwa
Nama : .........................................................................
Lampiran-IV
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
e. Korban Luka
Nama : .........................................................................
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
f. Korban harta benda
Obyek : .........................................................................
Perkiraan kerugian : .........................................................................
g. Upaya : .........................................................................
h. Penyebab : .........................................................................
i. Kendala : .........................................................................
j. Kebutuhan mendesak : .........................................................................
2. (Jika terdapat lebih dari 1 kali kejadian maka pelaporan dilanjutkan sesuai
dengan format sebelumnya)
III. Kejadian Musibah
1. ....................(Alamat Kejadian)
a. Tanggal : .........................................................................
b. Waktu : .........................................................................
c. Pemilik Tempat : .........................................................................
d. Korban Jiwa
Nama : .........................................................................
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
e. Korban Luka
Nama : .........................................................................
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
f. Korban harta benda
Obyek : .........................................................................
Perkiraan kerugian : .........................................................................
g. Upaya : .........................................................................
h. Penyebab : .........................................................................
i. Kendala : .........................................................................
j. Kebutuhan mendesak : .........................................................................
2. (Jika terdapat lebih dari 1 kali kejadian pelaporan dilanjutkan sesuai dengan
format sebelumnya).
Lampiran-V
...................., ...................20.....
Manager
Pusat Pengendalian Operasi PB
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Jombang
........................................
PENELPON TINDAK
NO KEPENTINGAN
NAMA ALAMAT LANJUT
DAFTAR INVENTARIS
Propinsi : Jawa Timur
Kabupaten : Jombang
Satker : Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Unit : Pos Pemadam Kebakaran ...............................
Ruang : ..............................
TAHUN KETERANGAN
NAMA MERK / NO. KODE
NO PEMBUATAN / JUMLAH KEADAAN MUTASI
BARANG MODEL BARANG
PEMBELIAN BARANG
KEPALA PELAKSANA
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KABUPATEN JOMBANG
g. Korban Luka
Nama : .........................................................................
Umur : .........................................................................
Pekerjaan : .........................................................................
Alamat : .........................................................................
h. Perkiraan kerugian : .........................................................................
i. Upaya penanganan
Pasukan berangkat : .........................................................................
Pasukan tiba : .........................................................................
Pelaksanaan operasi : .........................................................................
j. Penyebab : .........................................................................
k. Kendala : .........................................................................
l. Kebutuhan mendesak : .........................................................................
B. DAFTAR TILIK
1. Pemeriksaan Kebersihan
DAFTAR TILIK
PEMERIKSAAN KEBERSIHAN PADA PUSDALOPS PB
BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KABUPATEN JOMBANG
Periode : ...........................................................
PELAKSANAAN
NO PROSEDUR TINDAKAN KETERANGAN
YA TIDAK
Mushalla
1 Sapu lantai
2 Pel lantai
Kantor
1 Sapu lantai
2 Pel lantai
3 Lap komputer set
4 Lap printer
5 Lap meja kerja
6 Lap kursi kerja
7 Lap meja tamu
8 Lap kursi tamu
9 Lap rak buku
10 Lap papan data
11 Lap telepon
12 Periksa telepon
13 Lap radio
14 Periksa radio
15 Lap pagar kantor
16 Lap Jendela
17 Bersihkan tempat sampah
18 Bersihkan asbak
19 Periksa lampu ruangan
20 Periksa lampu rotator jalan
21 Periksa bel darurat
22 Bersihkan langit-langit
Kamar Mandi
1 Bersihkan kloset
2 Kuras bak mandi jika kotor
3 Bersihkan lantai
4 Lap keramik dinding
5 Lap jendela ventilasi
6 Periksa sabun
7 Periksa aliran air
8 Periksa saluran pembuangan
9 Periksa lampu
10 Bersihkan tempat sampah
11 Bersihkan langit-langit
Wastafel
1 Bersihkan wastafel
2 Periksa sabun
3 Periksa aliran air
4 Periksa saluran pembuangan
Dapur
1 Cuci perabot dapur
2 Periksa sabun
Lampiran-IX
........................................ ........................................
Lampiran-X
Periode : ...........................................................
Kondisi
NO Jenis Barang Jml Keterangan
Ada Tidak Baik Tidak
1 Meja kantor
2 Kursi kantor
3 Kursi tamu
4 Meja tamu
5 Rak perpustakaan
6 Komputer set
7 Printer
8 Locker
9 Radio Komunikasi
10 Power supply
11 APAR
........................................ ........................................
Lampiran-XI
Operasi : ...........................................................
PELAKSANAAN
NO PROSEDUR TINDAKAN Keterangan
Ya Tidak Baik Tidak
1 Laporan
Building fire rotator lamp dan
2
sirene dinyalakan
3 Respon time persiapan
4 Pasukan didalam kabin
5 Lampu rotator menyala
6 Sirene menyala
7 Respon time perjalanan
........................................ ........................................
Lampiran-XII
Operasi : ...........................................................
PELAKSANAAN
NO PROSEDUR TINDAKAN Keterangan
Ya Tidak Baik Tidak
1 Laporan
2 Perintah pelaksanaan operasi
Building fire rotator lamp dan
3
sirene dinyalakan
Kelengkapan peralatan
4
operasi
5 Respon time persiapan
6 Pasukan didalam kabin
7 Lampu rotator menyala
8 Sirene menyala
9 Respon time perjalanan
Penandatanganan Berita
14
Acara
15 Pengemasan peralatan
16 Kelengkapan peralatan
17 Dokumentasi foto
Ketaatan atas peraturan lalu
18
lintas
19 Lampu rotator menyala
20 Sirene dimatikan
21 Pencucian peralatan
22 Pemeriksaan BBM
23 Pelaksanaan evaluasi
........................................ ........................................
C. JADWAL HARIAN
JADWAL HARIAN
POS PEMADAM KEBAKARAN ...............................
NO WAKTU KEGIATAN PJ
1 06.45-07.15 Apel Serah Terima Jaga
Danru
2 07.15-08.00 Pemeriksaan Kendaraan Dan APD
Lampiran-XIII
Kepala Pelaksana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Jombang