Anda di halaman 1dari 11

PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH


Jl. KH. Wahid Hasyim No. 141 Telp. (0321) 868233
J O M B A N G - 61411

KEPUTUSAN
KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KABUPATEN JOMBANG
SELAKU PEJABAT EX OFFICIO
NOMOR : 188.4/ 792 /415.46/2018

TENTANG

PEMBENTUKAN PUSAT PENGENDALIAN OPERASI


PENANGGULANGAN BENCANA (PUSDALOPS-PB)
KABUPATEN JOMBANG

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH


KABUPATEN JOMBANG,
Menimbang : bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 47 Peraturan
Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan
Penanggulangan Bencana, jo. Peraturan Kepala Badan Nasional
Penanggulangan Bencana Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman
Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana, perlu dibentuk
Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-
PB) Kabupaten Jombang dengan menetapkan pembentukannya dalam
suatu Keputusan Kepala Badan.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan
Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 41)
sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 2
Tahun 1965 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1965
Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 2730);
2. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan
Bencana (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007
Nomor 66, tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4723);
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-Undangan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5234);
4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 5679);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2008 tentang
Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana (Lembaran Negara
Tahun 2008 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4828);
-2-

6. Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2008 tentang Pendanaan


dan Pengelolaan Bantuan Bencana (Lembaran Negara Tahun 2008
Nomor 44 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4830);
7. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 9 Tahun 2008 tentang Prosedur Tetap Tim Reaksi Cepat
Badan Nasional Penanggulangan Bencana;
8. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 13 Tahun 2010 tentang Pedoman Pencarian, Pertolongan
dan Evakuasi;
9. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 24 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Rencana
Operasi Darurat Bencana;
10. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 15 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengkajian Kebutuhan
Pasca Bencana;
11. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 15 Tahun 2012 tentang Pedoman Pusat Pengendalian
Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB);
12. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 6 Tahun 2013 tentang Pedoman Radio Komunikasi
Kebencanaan;
13. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 8 Tahun 2013 tentang Pedoman Media Center Tanggap
Darurat Bencana;
14. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Nomor 3 Tahun 2016 tentang Sistem Komando Penanganan
Darurat Bencana;
15. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 1 Tahun 2011
tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Jombang (Lembaran Daerah
Kabupaten Jombang Tahun 2011 Nomor 1/D Tambahan Lembaran
Daerah Kabupaten Jombang Nomor 1/D);
16. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 8 Tahun 2016
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten
Jombang (Lembaran Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2016
Nomor 8/D, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Jombang
nomor 8/D);
17. Peraturan Bupati Jombang Nomor 18 Tahun 2011 tentang Tugas
Pokok dan Fungsi Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Jombang (Berita Daerah Kabupaten Jombang Tahun
2011 Nomor 18/D, Tambahan Berita Daerah Kabupaten Jombang
Nomor 18/D);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
KESATU : Membentuk Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana
yang selanjutnya disebut Pusdalops-PB sebagai unit kerja non-
struktural pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Jombang dengan struktur organisasi dan tugas pokok sebagaimana
tertuang dalam Lampiran Keputusan ini.
-3-

KEDUA : Pelaksanaan tugas Pusdalops-PB Kabupaten Jombang sebagaimana


dimaksud Diktum KESATU dilaksanakan terus menerus selama 24 jam
dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu di bawah kendali Seksi
Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Jombang.
KETIGA : Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat diterbitkannya
Keputusan ini, dibebankan pada DPA-SKPD Badan Penanggulangan
Bencana Daerah Kabupaten Jombang;
KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Jombang
Pada Tanggal : 23 Juli 2018

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH


KABUPATEN JOMBANG
SELAKU PEJABAT EX OFFICIO

ttd

Drs. EKSAN GUNAJATI, M.Si.


Pembina Utama Muda
NIP. 19621109 198501 1 003
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA BADAN
PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
KABUPATEN JOMBANG
Nomor : 188.4/ 792 /415.46/2018
Tanggal : 23 Juli 2018

I. STRUKTUR ORGANISASI
1. Kedudukan Pusdalops-PB Kabupaten dalam struktur organisasi Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.

KEPALA BPBD

ANGGOTA UNSUR KEPALA PELAKSANA


Sekretaris
PENGARAH BPBD

Seksi Pencegahan dan Seksi Kedaruratan dan Seksi Rehabilitasi dan


Kesiapsiagaan Logistik Rekonstruksi

Pusdalops-PB

2. Struktur Organisasi Pusdalops-PB

PENGAWAS

MANAGER

SUPERVISOR DAN KOORDINATOR


ADMINISTRASI

Unit Data dan


Unit Administrasi Unit Operasi
Informasi

Sarana
Operator Rescuer
Prasarana

Dokumentasi

Keuangan

-1-
II. TUGAS POKOK, FUNGSI DAN TANGGUNG JAWAB
1. Tugas Pokok
a. Sebelum Bencana
- Memberikan dukungan kegiatan pada saat sebelum bencana
(pengumpul, pengolah, penyaji data dan informasi kebencanaan) secara
rutin.
b. Saat Tanggap Darurat Bencana
- Memberikan dukungan pada Posko Tanggap Darurat dan pelaksanaan
kegiatan darurat;
- Memberikan dukungan pada ketersediaan data awal rehabilitasi dan
rekonstruksi.
c. Pasca Bencana
- Memberikan dukungan kegiatan pada saat setelah bencana terjadi
(penyedia data dan informasi khususnya dalam pelaksanaan rehabilitasi
dan rekonstruksi).

2. Fungsi
a. Fungsi Pencari dan Pengolah Data
- Mencari, melakukan triangulasi dan mengolah informasi kebencanaan
menjadi data bencana;
b. Fungsi Penerima dan Penerus Peringatan Dini
- Menerimainformasi kebencanaan;
- Meneruskan data kebencanaan dan peringatan dini kepada instansi terkait
dan masyarakat.
c. Fungsi tanggap darurat
- Sebagai koordinator pengerahan sumber daya untuk penanganan
tanggap darurat bencana secara cepat tepat, efisien dan efektif;
- Sebagai pusat data dan informasi;
- Sebagai petugas rapid assessment;
- Sebagai pelaksana operasi pencarian, pertolongan, evakuasi dan
pemadaman kebakaran;
- Sebagai petugas pengumpul data assessment awal rehabilitasi dan
rekonstruksi.
d. Fungsi koordinasi
- Melakukan komunikasi dan sinkronisasi pelaksanaan penanggulangan
bencana.

3. Tanggung Jawab
a. Secara Strukutral
- Sebagai unit pemantau kebencanaan dan penyaji data bencana pada
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang.
b. Secara Institusional
- Sebagai pelaksana amanah peraturan perundang-undangan kebencanaan
yang berlaku.
c. Secara Operasional
- Sebagai pelaksana teknis tugas pokok, fungsi dan peran Pusdalops-PB
pada penyelenggaraan penanggulangan bencana.

-2-
III. TUGAS PERSONIL
1. Pengawas
- Melakukan fungsi pengawasan secara sistematis dalam kinerja, rencana dan
tujuan manajemen Pusdalops-PB untuk mendukung proses penanggulangan
bencana.

2. Manager
a. Memberikan arahan kepada seluruh anggota Pusdalops-PB dalam
perencanaan, penyelenggaraan, pengumpulan, pengolahan data dan
informasi kebencanaan serta analisis guna mendukung proses
penanggulangan bencana;
b. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap operasional kerja Pusdalops-
PB;
c. Memeriksa, menyetujui, menandatangani dan menyampaikan laporan harian
kepada Kepala Pelaksana Badan;
d. Menerima arahan dari Kepala Pelaksana Badan atau pejabat lain yang
berwenang;
e. Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait;
f. Menetapkan peningkatan fungsi atau aktivasi Pusdalops-PB menjadi Posko
Tanggap Darurat pada status keadaan darurat bencana, di bawah kendali
operasi Komandan Tanggap Darurat Bencana.

3. Supervisor dan Koordinator Administrasi


a. Melaksanakan program dari manajemen Pusdalops-PB;
b. Melakukan monitoring serta evaluasi kerja Tim Pusdalops-PB untuk
menjalankan tugas sesuai dengan kompetensi masing-masing;
c. Selalu siaga memantau informasi kejadian bencana;
d. Melakukan analisis kejadian bencana;
e. Memeriksa laporan harian dan bertanggung jawab terhadap isi laporan harian
di Pusdalops-PB;
f. Meneruskan seluruh laporan manajemen Pusdalops-PB;
g. Melaksanakan dan mengawasi kegiatan pengelolaan administrasi umum,
SDM, penyusunan program dan keuangan Pusdalops-PB;
h. Melaksanakan pengaturan jadwal operasional personil dengan mekanisme
24/7;
i. Memastikan ketersediaan sarana pendukung operasional Pusdalops-PB dan
urusan rumah tangga kantor;
j. Melaksanakan sistem pengendalian intern;
k. Melakukan koordinasi dengan Manager untuk menyusun dan mempersiapkan
laporan dan/atau bahan publikasi yang diperlukan;
l. Bertindak sebagai Incident Commander atau Safety Officer pada operasi
penanggulangan bencana, kebakaran dan musibah tertentu lainnya.

3. Ketua Tim
a. Memimpin piket jaga Pusdalops-PB;
b. Memeriksa dan merangkum laporan kegiatan dari operator dan
bertanggungjawab menyusunnya menjadi laporan harian untuk Supervisor
Pusdalops-PB;
c. Mengkoordinir serah terima piket kepada petugas piket selanjutnya;
d. Melakukan absensi anggota;
e. Bertanggung jawab atas anggota Tim jaga;

-3-
f. Bertanggung jawab atas kesiapan peralatan taktis dan perlengkapan kantor
selama piket;
g. Membuat berita acara pelaksanaan operasi;
h. Bertanggung jawab atas kebersihan kantor;
i. Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan;
j. Bertanggung jawab kepada Supervisor Pusdalops-PB.

4. Operator Unit Data dan Informasi


a. Melakukan pantauan kejadian bencana dengan mengakses situs, tayangan
televisi, siaran radio di media elektronik, maupun cetak yang berkaitan
dengan kebencanaan dan tugas-tugasnya dan kemudian mencatatnya di log;
b. Melakukan komunikasi dengan stakeholders terkait untuk verifikasi, cross
check dan pemutakhiran data;
c. Menerima, menyiapkan berita/informasi dan menginformasikan secepatnya
tentang peringatan dini dan perkembangan kondisi mutakhir penanggulangan
bencana setelah diverifikasi kepada pejabat berwenang di BNPB/BPBD
dengan menggunakan alat komunikasi yang tersedia;
d. Memproduksi peta-peta tematik dan database sesuai dengan kebutuhan;
e. Mengatasi permasalahan minor sarana informasi dan komunikasi;
f. Mengembangkan sistem kearsipan yang sesuai di dalam Pusdalops-PB;
g. Mengolah informasi secara profesional, mengklasifikasikannya dan
bertanggung jawab atas hasil-hasilnya;
h. Merancang suatu sistem layanan/penggunaan arsip untuk berbagai
kepentingan secara aman, tepat sasaran, tepat guna dan tepat waktu;
i. Mengumpulkan, menyediakan, memelihara naskah laporan, data-data dan
hal-hal lain yang berkaitan dengan kebencanaan dalam bentuk digital maupun
cetak.
j. Menyiapkan laporan harian;
k. Membuat berita acara dan laporan kejadian kebakaran;
l. Melakukan apel udara;
m. Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan;
n. Bertanggung jawab kepada Ketua Tim;
o. Menjaga kebersihan Kantor dan lingkungan Pusdalops-PB;
p. Melakukan rapid assessment;
q. Mengumpulkan data awal rehabilitasi dan rekonstruksi.

5. Rescuer Unit Operasi


a. Melaksanakan operasi pemadaman kebakaran, bencana, pencarian,
pertolongan dan evakuasi
b. Menjaga, merawat, membersihkan dan menyiapkan peralatan perlindungan
diri sehingga siap dipergunakan pada saat operasi;
c. Melaksanakan tugas lain atas perintah pimpinan.

6. Sarana dan Prasarana


a. Melakukan perawatan harian dari sarana dan peralatan kerja yang dimiliki;
b. Menjaga, merawat, membersihkan dan menyiapkan peralatan taktis baik
peralatan pemadaman kebakaran, peralatan penanggulangan bencana dan
peralatan pencarian pertolongan sehingga siap dipergunakan pada saat
operasi.

7. Dokumentasi
- Mendokumentasikan kegiatan Pusdalops-PB secara periodik.

-4-
8. Keuangan
a. Mengelola uang operasional.
b. Menyusun dan melaksanakan administrasi keuangan lainnya.

IV. PERSYARATAN PERSONIL


1. Pengawas
- Adalah Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Kabupaten Jombang.

2. Manager
a. Dijabat oleh Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada BPBD
Kabupaten Jombang;
b. Sehat jasmani dan rohani;
c. Memiliki leadership dan mampu berkomunikasi dengan baik;
d. Memiliki komitmen, motivasi tinggi dan disiplin;
e. Mampu bekerja sendiri, maupun menjadi bagian dari tim;
f. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk e-mail;
g. Menguasai prinsip-prinsip manajemen penanggulangan bencana;
h. Memahami sistem komunikasi kedaruratan;
i. Telah mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan
tanggung jawab.

3. Supervisor Dan Koordinator Administrasi


a. Supervisor adalah personil Non-PNS atau profesional yang ditetapkan oleh
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten
Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Cakap dan mampu untuk menduduki jabatan supervisor dan koordinator
administrasi;
c. Memiliki keahlian khusus minimal yang diwajibkan, yaitu Medical First
Responder, Fire Fighter, High Angle Rescue Technique, Water Rescue,
Jungle Rescue, Confined Space Rescue dan Collapsed Structure Search and
Rescue, Incident Commander dan SAR Planning;
d. Sehat jasmani dan rohani;
e. Memiliki leadershipdan mampu berkomunikasi dengan baik;
f. Memiliki komitmen, teliti, sabar, motivasi tinggi dan disiplin;
g. Mampu menggunakan perangkat lunak;
h. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk e-mail;
i. Menguasai dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan
bencana, sistem komunikasi kedaruratan dan mekanisme pencarian,
pertolongan, evakuasi dan pemadaman kebakaran;
j. Menguasai pelaporan dan administrasi keuangan;
k. Mengetahui prinsip-prinsip persuratan dan kearsipan;
l. Pernah dan/atau bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai
kompetensi tugas dan tanggungjawab;
m. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh
Lembaga Sertifikasi Profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan
okupasi minimal Koordinator Data dan Informasi dan/atau Petugas Pencarian
dan Pertolongan;
n. Membantu Manajer untuk pelaksanaan kegiatan Pusdalops-PB.

-5-
4. Ketua Tim
a. Ketua Timpersonil Non PNS atau profesional yang ditetapkan oleh Kepala
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang
sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Cakap dan mampu untuk menduduki jabatan Ketua Tim;
c. Bersedia untuk bekerja sesuai jadwal piket yang ditetapkan;
d. Bersedia untuk bekerja di Pusdalops-PB selama minimal 4 (empat) tahun
sejak tanggal ditetapkan;
e. Sehat jasmani dan rohani;
f. Memiliki leadershipdan mampu berkomunikasi dengan baik;
g. Memiliki komitmen, motivasi tinggi dan disiplin;
h. Mampu menggunakan perangkat lunak untuk pelaporan minimal Ms Office;
i. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk e-mail;
j. Mengerti dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan
bencana dan sistem komunikasi kedaruratan;
k. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh
Lembaga Sertifikasi Profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan
okupasi minimal pengumpul data;
l. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan
tanggung jawab.

5. Operator Unit Data dan Informasi


a. Operator Unit Data dan Informasi Pusdalops-PB adalah jabatan fungsional
atau personil non-PNS/profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai
ketentuan yang berlaku;
b. Operator memiliki keahlian khusus yang diwajibkan, yaitu Informasi Teknologi
(sofware/hardware), radio komunikasi, analisis pantauan bencana
(geografi/geologi) dan database;
c. Bersedia untuk bekerja sesuai giliran piket (shift);
d. Bersedia untuk bekerja sebagai di Pusdalops-PB selama minimal 4 (empat)
tahun sejak tanggal ditetapkan;
e. Dapat diberikan tunjangan keahlian atau tunjangan khusus;
f. Sehat jasmani dan rohani;
g. Memiliki disiplin, loyalitas dan integritas tinggi;
h. Mampu bekerja sendiri, maupun menjadi bagian dari tim;
i. Mampu menggunakan perangkat lunak untuk pelaporan (Ms Office);
j. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk email;
k. Mampu mengoperasikan peralatan teknologi informasi dan komunikasi;
l. Menguasai dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan
bencana dan sistem komunikasi kedaruratan;
m. Menguasai teknik pemetaan sederhana;
n. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh
Lembaga Sertifikasi Profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan
okupasi minimal pengumpul data;
o. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan
tanggung jawab.

-6-
5. Rescuer Unit Operasi
a. Rescuer Unit Operasi Pusdalops-PB adalah jabatan fungsional atau personil
non-PNS/profesional yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana Badan
Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang sesuai ketentuan
yang berlaku;
b. Memiliki keahlian khusus minimal yang diwajibkan, yaitu Medical First
Responder, Fire Fighter, High Angle Rescue Technique, Water Rescue,
Jungle Rescue, Confined Space Rescue dan Collapsed Structure Search and
Rescue;
c. Bersedia untuk bekerja sesuai giliran piket (shift);
d. Bersedia untuk bekerja sebagai di Pusdalops-PB selama minimal 4 (empat)
tahun sejak tanggal ditetapkan;
e. Dapat diberikan tunjangan keahlian atau tunjangan khusus;
f. Sehat jasmani dan rohani;
g. Memiliki disiplin, loyalitas dan integritas tinggi;
h. Mampu bekerja sendiri, maupun menjadi bagian dari tim;
i. Mampu menggunakan perangkat lunak untuk pelaporan;
j. Mampu menggunakan aplikasi internet termasuk e-mail;
k. Menguasai dan memahami prinsip-prinsip manajemen penanggulangan
bencana, sistem komunikasi kedaruratan dan sistem pencarian, pertolongan
dan evakuasi;
l. Diutamakan yang memiliki sertifikat kompetensi yang diterbitkan oleh
Lembaga Sertifikasi Profesi Penanggulangan Bencana (LSP-PB) dengan
okupasi minimal petugas pencarian dan pertolongan;
m. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan
tanggungjawab.

6. Sarana Dan Prasarana


a. Pelaksana adalah personil non-PNS/profesional yang ditetapkan oleh Kepala
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jombang
sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Memiliki kemampuan teknis dan keilmuan yang menjamin efisiensi dan
efektivitas pelayanan sarana dan prasarana;
c. Menguasai program Ms. Office dan internet;
d. Mengetahui dan mampu berkomunikasi, teliti dan disiplin;
e. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan
tanggungjawab.

7. Dokumentasi
a. Pelaksana adalah personil Non PNS/Profesional yang ditetapkan oleh Kepala
Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah Kabupaten Jombang
sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Sehat jasmani dan rohani;
c. Memiliki kemampuan teknis dan keilmuan yang menjamin efisiensi dan
efektivitas perawatan, pengamanan dan pelayanan dokumentasi;
d. Menguasai program Ms. Office dan Internet;
e. Mengetahui dan mampu berkomunikasi, teliti dan disiplin;
f. Wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai kompetensi tugas dan
tanggung jawab.

-7-
8. Pengelola Keuangan
a. Pelaksana administrasi keuangan adalah personil non-PNS/tenaga
administratif yang ditetapkan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten
Jombang sesuai ketentuan yang berlaku;
b. Sehat jasmani dan rohani;
c. Memiliki pengalaman sebagai pengelola keuangan;
d. Mengetahui dasar-dasar akuntansi dan pembukuan;
e. Menguasai program Ms. Office, Excel dan Internet;
f. Menguasai pembukuan dan mampu menjelaskan proses penerimaan dan
penggunaan uang, cermat, teliti dan disiplin;
g. Bersedia mengikuti pendidikan dan pelatihan pengelolaan keuangan terkait
pendanaan kebencanaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya.

V. KETENTUAN LAIN-LAIN
1. Nama-nama personil yang menduduki posisi dalam struktur organisasi Pusdalop-
PB ditetapkan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Jombang sesuai dengan
kualifikasi persyaratan yang berlaku.
2. Kepala Pelaksana BPBD selaku Pengguna Anggaran dapat melakukan
pemindahan dan pengisian personil baru dengan tetap memperhatikan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

KEPALA BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH


KABUPATEN JOMBANG
SELAKU PEJABAT EX OFFICIO

ttd

Drs. EKSAN GUNAJATI, M.Si.


Pembina Utama Muda
NIP. 19621109 198501 1 003

-8-

Anda mungkin juga menyukai