BUKU SAKU
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
MENGAPA HARUS
TAGANA
Tagana adalah relawan berasal dari
masyarakat yang memiliki
kepedulian dan aktif dalam
penanggulangan bencana bidang
perlindungan sosial. Tagana
merupakan perwujudan dari
penanggulangan bencana bidang
bantuan sosial berbasis masyarakat.
SIAPA TAGANA?
Taruna Siaga Bencana (TAGANA)
adalah relawan sosial yang berasal
dari masyarakat yang memiliki
kepedulian da aktif dalam
penanggulangan bencana bidang
perlindungan sosial.
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
APA MAKSUD DAN
TUJUAN TAGANA?
Dimaksudkan untuk
mendayagunakan dan
memberdayakan generasi muda
dalam penanggulangan bencana
da ditujukan untuk meningkatkan
partisipasi masyarakat dalam
penanggulangan bencana baik
pada prabencana tanggap darurat
dan pasca bencana.
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
APA FUNGSI PADA PASCA
BENCANA?
Identifikasi/pendataan kerugian
material pada korban bencana
Identifikasi/pendataan kerusakan
rumah atau tempat tinggal
korban
Penanganan bidang psiskososial
dan rujukan
Upaya penguatan dan
pemulihan sosial korban
bencana serta berkoordidasi
dengan pihak terkait
Pendampingan dan advokasi
sosial
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
APA HAK TAGANA?
Mengikuti peningkatan
kemampuan dan kualitas sesuai
dengan kapasitas yang dimiliki
Mendapat pengakuan resmi dari
Pemerintah melalui pemberian
Nomor Induk Anggota Tagana
Mendapat fasilitas, sarana dan
prasarana dari Pemerintah sesuai
tugasnya
Mendapatkan pemantapan dan
pelatihan penangulangan
bencana secara berskala oleh
Kementerian Sosial dengan
Pemerintah daerah serta
mendapat sertifikat
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
APA KEWAJIBAN
TAGANA?
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
BAGAIMANA
KEANGGOTAAN TAGANA?
Keanggotaan TAGANA terdiri dari
anggota TAGANA muda dan
anggota TAGANA kehormatan (yang
ditetapkan karena penghargaan,
jabatan atau pengabdian dalam
penanggulangan bencana)
BAGAIMANA SYARAT
KEANGGOTAAN TAGANA?
Calon anggota berasal dari perorangan,
kelompok masyarakat atau organisasi sosial
kemasyarakatan.
Harus memenuhi syarat yaitu (1) Warga
Negara Indonesia baik laki-laki maupun
perempuan, (2) berusia antara 18 sampai
dengan 45 tahun dan (3) sehat jasmani dan
rohani.
Harus pernah mengikuti pelatihan dasar
TAGAN.
Adanya penetapan dari Direktur Jenderal
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
Perlindungan dan Jaminan Sosial dengan
adanya Nomor Induk Anggota Tagana
(NIAT)
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
BAGAIMANA JENJANG
KEANGGOTAAN?
DIMANA KEDUDUKAN
TAGANA?
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
BAGAIMANA
PELAKSANAAN
PEMBERHENTIAN?
Pemberhentian keanggotaan
dilaksanakan dengan ketentuan (1)
Ketua Forum Koordinasi
Kabupaten/Kota melaporkan kepada
Kepala Dinas/instansi Sosial
Kabupaten/Kota mengenai adanya
anggota TAGANA yang melakukan
pelanggaran ketentuan tata tertib dan
ketentuan peraturan perundangan
yang berlaku, (2) dinas/instansi sosial
kabupaten/kota memberikan surat
peringatan baik secara lisan dan
tertulis pada anggota TAGANA sampai
dengan surat peringatan ketiga, (3)
bila peringatan tersebut diabaikan,
Kepala Dinas/instansi Sosial
Kabupaten/kota melaporkan kepada
Kepala Dinas/instansi Sosial Provinsi,
KEMENTERIAN SOSIAL
(4) Kepala Dinas/instansi Sosial
REPUBLIK INDONESIA
Provinsi melakukan verifikasi terhadap
laporan yang ada.
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
SIAPA PELINDUNG DAN
PEMBINA TAGANA DI
PUSAT?
Pelindung adalah Menteri Sosial.
Pembina Utama adalah Direktur
Jenderal Perlindungan dan
Jaminan Sosial.
Pembina Teknis adalah Direktur
Perlindungan Sosial Korban
Bencana Alam.
BAGAIMANA
PENGENDALIAN TAGANA?
Menteri Sosial cq Direktur Jenderal
Perlindungan dan Jaminan Sosial sebagai
regulator dan fasilitator bagi TAGANA.
Gubernur cq Kepala Dinas/Instansi Sosial
Provinsi sebagai pengendali TAGANA
Provinsi.
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA Bupati?Walikota cq Kepala Dina/Instansi
Sosial Kabupaten/kota sebagai pengendali
TAGANA Kabupaten/kota.
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
BAGAIMANA
PENGENDALIAN TAGANA?
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
MENGAPA PERLU
PENGERAHAN TAGANA?
Pengerahan TAGANA dilakukan
untuk melaksanakan
penanggulangan bencana dalam
rangka mobilisasi penugasan
TAGANA.
BAGAIMANA
PELAPORAN?
Setiap anggota TAGANA
menyampaikan laporan
pelaksanaan tugas kepada Forum
Koordinasi TAGANA sesuai Wilayah
tugasnya untuk diteruskan
pelaporan kepada Dinas/Instansi
Sosial Kabupaten/Kota, Provinsi
sampai dengan Direktorat Jenderal
Perlindungan dan Jaminan Sosial
secara benjenjang.
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
BUKU SAKU
TAGANA INDONESIA
BAGAIMANA
PEMBIAYAAN?
KEMENTERIAN SOSIAL
REPUBLIK INDONESIA
One Command
One Rule
One Corps