Fiqri Pratama
Nim : 60200121030
Kelas : TI-A
Artinya: "Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan
padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur." (QS.
al-Hajj/22: 7).
Ayat ini menegaskan bahwa hari Kiamat itu bukanlah omong kosong, tapi kejadian
yang benar adanya. Hanya saja, manusia tidak ada yang tahu, kapan itu akan terjadi.
Ini adalah rahasia Allah swt. Hanya Allah yang Maha Tahu kapan hari Kiamat akan
terjadi. Ketika kiamat tiba, bumi akan hancur, semua makhluk mati, lalu Allah
menghidupkan kembali manusia dari dalam kubur.
Iman kepada hari kiamat adalah percaya dan meyakini bahwa seluruh alam termasuk
dunia dan seisinya akan mengalami kehancuran. Hari akhir ditandai dengan ditiupnya
terompet Malaikat Israfil. Dijelaskan bahwa pada hari itu daratan, lautan dan benda-
benda di langit porak-poranda. Gunung-gunung meletus, hancur, dan berhamburan.
Bumi berguncang dan memuntahkan isi perutnya. Lautan meluap dan menumpahkan
seluruh isinya. Benda-benda yang ada di langit bergerak tanpa kendali. Bintang,
planet, dan bulan saling bertabrakan.
3. Tanda-tanda Hari Kiamat
Kiamat Kecil
Agama Islam telah menjelaskan kiamat dibagi menjadi dua yaitu kiamat sugro dan
kiamat kubro. Kiamat sugro adalah nama lain dari kiamat kecil. Tanda kiamat kecil
sendiri adalah tanda yang sudah mendahului kiamat dalam kurun waktu lama. Kiamat
ini juga dianggap sesuatu yang biasa.
Ada begitu banyak tanda-tanda kiamat kecil, bahkan terkadang bisa dijumpai di
kehidupan ini. Beberapa tanda-tanda kiamat kecil juga sudah ada sejak zaman Nabi
Muhammad SAW dan para sahabatnya. Seperti diutusnya Nabi Muhammad SAW
sebagai Rasul.
Hal ini karena Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi terakhir serta tidak akan ada
lagi Rasul atau Nabi setelah beliau. Selain itu, wafatnya Nabi Muhammad SAW juga
menjadi salah satu tanda-tanda kiamat kecil. Kedua peristiwa tersebut membuktikan
jika tanda-tanda kiamat kecil telah ada sejak zaman Rasulullah SAW.
Tanda-Tanda Kiamat Kecil
Selain penjelasan sebelumnya, terdapat tanda-tanda kiamat kecil lainnya yang bisa
dipelajari. Adapun tanda-tanda kiamat kecil atau sugro adalah sebagai berikut:
1. Kerap terjadi bencana alam seperti gempa bumi, tanah longsor dan lain
sebagainya
2. Negara Arab menjadi padang rumput dan sungai
3. Waktu yang berlalu terasa semakin singkat
4. Bulan sabit terlihat besar
5. Orang baik menjadi berkurang namun yang jahat semakin bertambah banyak
6. Manusia mewarnai rambut di kepalanya dengan warna hitam agar terlihat lebih
muda
7. Munculnya gaya hidup mewah dan manja di kalangan umat Islam
8. Saling berlomba-lomba meninggikan bangunan
9. Pria menyerupai wanita dan wanita menyerupai pria
10. Terjadi banyak kasus pembunuhan
Kiamat Besar
Setelah mengenal tanda-tanda kiamat kecil, ada baiknya juga mengetahui apa itu
kiamat besar dan tanda-tandanya. Kiamat besar ini dikatakan akan memunculkan
sejumlah tanda-tanda sebelum akhirnya terjadi. Menurut sebuah hadist dari Huzaifah
bin Asid Al-Ghifari ra. berkata:
"Datang kepada kami Rasulullah SAW dan kami pada waktu itu sedang berbincang-
bincang. Lalu beliau bersabda: "Apa yang kamu perbincangkan?" Kami menjawab:
"Kami sedang berbincang tentang hari kiamat"."
Lalu Nabi SAW bersabda: "Tidak akan terjadi hari kiamat sehingga kamu melihat
sebelumnya sepuluh macam tanda-tandanya".
Kemudian beliau menyebutkannya:
"Asap, Dajjal, binatang besar, terbit matahari dari tempat tenggelamnya, turunnya Isa
bin Maryam Alaihissalam, Ya’juj dan Ma’juj, tiga kali gempa bumi, sekali di timur,
sekali di barat dan yang ketiga di Semenanjung Arab yang akhir sekali adalah api
yang keluar dari arah negeri Yaman yang akan menghalau manusia ke Padang
Mahsyar mereka." (HR Muslim)
Tanda-Tanda Kiamat Besar
1. Kemunculan Dajjal
Kemunculan Dajjal merupakan salah satu tanda dari kiamat besar. Diceritakan, dia
hanya memiliki satu mata dengan mata sebelah kanan buta. Selain itu, dajjal juga
membawa fitnah besar yang akan merenggut keimanan seseorang. Sehingga banyak
orang yang akan mendengar seruannya.
2. Binatang Besar
Dalam ayat Al-Quran mengatakan akan ada binatang besar yang hadir di bumi untuk
menunjukkan kekuasaan Allah SWT. "Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka,
Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada
mereka bahwa sesungguhnya manusia tidak yakin kepada ayat-ayat Kami". (Qs. An
Naml ayat 82).
3. Matahari Terbit dari Barat
Tanda kiamat besar yang keempat yakni matahari yang akan terbit dari arah barat atau
arah terbenam.
4. Turunnya Nabi Isa AS
Dalam surat Ali Imran ayat 55 mengatakan bahwa Nabi Isa AS tidaklah dibunuh oleh
orang-orang Yahudi. Melainkan Allah SWT mengangkat Nabi Isa AS ke langit. Saat
hari kiamat besar terjadi, nantinya Nabi Isa AS akan diturunkan kembali ke bumi
untuk membunuh Dajjal.
5. Ya’juj dan Ma’juj
Ya’juj dan Ma’juj adalah dua suku yang akan muncul pada akhir zaman. Mereka
diceritakan mempunyai kekuatan sebagai perusak dan penghancur kehidupan di muka
bumi. Mereka juga akan berperang melawan Nabi Isa AS beserta dengan pasukannya
di bukit Thursina.
6. Tiga Penenggelaman Bumi
Pada hari kiamat diceritakan akan terjadi penenggalaman daratan di muka bumi. Di
mana meliputi wilayah bumi bagian barat, timur serta jazirah Arab.
7. Munculnya Api yang Mengumpulkan Manusia
Kiamat terjadi saat api keluar dari Yaman di mana akan menggiring manusia ke
Syam. Sesuai dengan hadist berikut ini: "Kiamat tidak akan terjadi sampai keluar api
di tanah Hijaz, yang akan menerangi leher onta daerah Bushra". (HR. Bukhari 7118 &
Muslim 2902).
4. Peristiwa Setelah Hari Kiamat
1. Yaumul Barzah, (QS. Al Mu’minun 100)
Adalah hari penantian seluruh umat manusia yang telah meninggal. Yaitu menanti
masa dibangkitkannya manusia dari alam kubur untuk menghadap kepada Allah guna
mempertanggungjawabkan seluruh amal perbuatan ketika di dunia.
2. Yaumul Ba'ats, (QS. Al Hajj 7)
Adalah hari dibangkitkannya manusia dari alam kubur. Keadaan manusia pada saat itu
sangat beragam, tergantung pada amal perbuatannya selama di dunia.
3. Yaumul Mahsyar, (QS. Al-Kahf 47)
Adalah hari dikumpulkannya manusia setelah dibangkitkan dari alam kubur, untuk
menunggu pengadilan dari Allah SWT.
4. Yaumul Hisab, (QS. Al-Mu’min 17)
Adalah perhitungan seluruh amal perbuatan baik dan buruk umat manusia. Tidak ada
sekecil perbuatanpun yang luput dari catatan malaikat Allah subhanahu wa ta’ala.
5. Yaumul Mizan, (QS. Al-Anbiya 47)
Adalah penimbangan amal perbuatan manusia. Semua tindakan dan perbuatan
manusia diperhitungkan baik buruknya selama hidup di dunia. Inilah seadil-adilnya
timbangan.
6. Jembatan Shirathol Mustaqim, (QS Maryam 71-72)
Adalah jalur atau jalan penentu dari masing-masing manusia stelah dihisab dan
ditimbang amal baik buruknya. Pada tahap ini manusia akan ditentukan masuk neraka
atau masuk surga . Hal ini tergantung amal baik dan amal buruknya selama di dunia.
7. Syafaat Nabi Muhammad
Pertolongan yang diperoleh umat manusia yang beriman, Islam dan ihsan. Ketika
manusia menjalani perhisaban oleh Allah, ada seorang hamba Allah yang diberi
kekhususan untuk diberikan syafaat (pertolongan) kepada manusia.
Beliau adalah Nabi Muhammad SAW. Orang yang diberi syafaat tentulah orang yang
diridhai atau disukai Allah. Semoga kita termasuk di dalamnya. Aamiin Yarobbal
alamin.
8. Surga dan Neraka (QS Az-Zumar: 71), (QS Az-Zumar: 73)
Adalah tempat terakhir pembalasan manusia. Bagi yang beramal baik akan masuk
surga dan sebaliknya orang yang beramal buruk akan masuk neraka.
Allah Ta'ala berfirman, "Tiap-tiap pintu telah ditetapkan untuk golongan yang tertentu
bagi mereka. (QS. Al-Hijr: 44).
5. Hikmah Beriman Kepada Hari Kiamat
1. Meningkatkan Ketakwaan kepada Allah SWT
Beriman kepada hari akhir berarti memercayai bahwa segala perbuatan yang
dilakukan di dunia, baik maupun buruk akan dipertanggungjawabkan di akhirat kelak.
Karena itu, umat Muslim yang mengamalkannya akan meningkatkan ketakwaan
kepada Allah SWT agar lebih dekat dengan-Nya.
2. Senantiasa Beramal Saleh
Seorang hamba yang beriman kepada hari akhir akan senantiasa beramal saleh.
Misalnya menjalani sholat lima waktu, memperbanyak sholat sunnah, dzikir, puasa,
dan sebagainya. Karena mereka yakin bahwa setelah hari akhir pasti ada hari
pembalasan di mana semua perbuatan selama di dunia akan dibalas oleh Allah SWT.
3. Berbuat Baik kepada Sesama
Tidak hanya mempererat hubungan dengan Allah SWT, beriman kepada hari akhir
juga mengingatkan seorang Muslim untuk memerhatikan hablu minannas, hubungan
antarsesama manusia. Hubungan ini perlu diperhatikan agar keseimbangan hidup
dapat terjaga.
4. Muncul Rasa Takut Berbuat Maksiat
Akan muncul rasa takut ketika berbuat maksiat selama di dunia. Mereka akan
menjauhi kemaksiatan karena takut tidak bisa mempertanggungjawabkannya saat hari
akhir telah tiba. Karena itu, umat Muslim akan lebih berha-hati dalam berperilaku
agar perbuatannya tidak membawanya merasakan azab Allah SWT.
5. Mempersiapkan Diri dengan Baik
Tidak ada seorang pun kecuali Allah SWT yang tahu kapan hari akhir tiba. Karena
itu, seorang Muslim yang beriman kepada hari akhir akan mempersiapkan dirinya
dengan sebaik mungkin untuk menghadapinya. Dengan penuh kesungguhan, umat
Muslim akan memperbaiki amal ibadahnya agar membawa bekal yang cukup saat
kelak hari akhir tiba.