Anda di halaman 1dari 2

Keracunan terjadi saat seseorang menelan, menghirup, atau menyentuh zat yang

berbahaya bagi tubuh. Gejala keracunan mencakup sakit perut, muntah-muntah, diare,


kehilangan nafsu makan, sesak napas, kesulitan menelan, kulit memerah, bibir
membiru, kejang-kejang, hingga hilang kesadaran.
Apabila ada seseorang di sekitar Anda yang mengalami gejala keracunan, tetap tenang
dan segera hubungi rumah sakit terdekat. Sambil menunggu bantuan, Anda dapat
memberikan pertolongan pertama sesuai dengan penyebab keracunan yang dialami:

Racun yang tertelan


Pada kasus racun yang tertelan, berikut cara mengatasinya:

 Minta penderita untuk meludahkan sisa racun yang masih ada di mulut. Namun,
jangan memaksa penderita untuk memuntahkan racun yang sudah tertelan,
karena justru bisa berbahaya.
 Jika penderita muntah secara tidak sengaja, segera bersihkan mulut dan
tenggorokannya. Caranya, balutkan kain bersih ke jari dan tangan Anda, lalu
gunakan jari Anda untuk membersihkan mulut dan tenggorokannya.
 Bila penderita tidak sadarkan diri, cobalah untuk membangunkannya, lalu minta
ia untuk meludahkan sisa racun yang masih terdapat di mulutnya.
 Sambil menunggu pertolongan medis datang, baringkan penderita dengan posisi
miring ke arah kiri dan berikan bantal atau penyangga pada punggungnya. Tarik
dan tekuk tungkai yang berada di atas ke arah depan. Posisi seperti ini disebut
posisi pemulihan (recovery position).
 Jika korban keracunan sadar, minta ia untuk duduk dan pastikan penderita tetap
sadar hingga tim medis datang.
 Jika zat berbahaya tersebut mengenai baju atau kulit penderita, segera
bersihkan.
 Apabila korban keracunan tidak bernapas, lakukan prosedur CPR (resusitasi
jantung paru) jika Anda mengetahui caranya.

Racun yang terhirup


Untuk kasus racun yang terhirup, berikut adalah pertolongan pertama yang bisa Anda
lakukan:

 Apabila penderita menghirup racun dari udara yang tercemar, misalnya gas


karbon monoksida, segera bawa ia keluar dari lokasi untuk menghirup udara
yang lebih bersih.
 Jika penderita muntah  dalam posisi berbaring, miringkan kepalanya ke samping
untuk mencegah ia tersedak.
 Apabila penderita tidak responsif, napasnya terhenti, atau tidak bernapas,
lakukan prosedur CPR selagi menunggu bantuan medis datang.
Racun yang mengenai kulit
Untuk mengatasi racun yang mengenai kulit, berikut adalah langkah yang perlu
dilakukan:

 Jika kulit terpapar zat beracun, segera lepaskan pakaian yang dikenakan
menggunakan sarung tangan.
 Bersihkan kulit dari racun dengan cara mencucinya menggunakan air dan sabun
selama 15-20 menit.
 Jika kondisi kulit terlihat semakin parah atau mengalami pembengkakan, segera
cari bantuan medis di rumah sakit terdekat.

Keracunan bisa terjadi di mana saja. Maka dari itu, kita perlu mengetahui cara
mengatasinya dengan tepat, agar penderita keracunan dapat segera ditangani sambil
mencari atau menunggu bantuan medis.

Anda mungkin juga menyukai