Pancasila KLP 4
Pancasila KLP 4
A
Pancasila
Pancasila
Sebagai
Sebagai
Paradigma
Paradigma
Pembangunan
Pembangunan
Sosial Budaya
Sosial Budaya
Pradigma Pembangunan Sosial Budaya Sesuai Dengan Nilai A
Budaya
-Pengembangan social budaya pada masa reformasi dewasa ini Harus mengangkat nilai-
nilai yang dimiliki bangsa Indonesia ( Pancasila)
M Gilang Satriani_08031282126069
Paradigma Pembangunan Sosial Budaya Pada Nilai-Nilai A
Pancasila
Sebagai
Sebagai
Paradigma
Paradigma
Kehidupan
Kehidupan
Kampus
Kampus
Aktualisasi Pancasila dalam Kehidupan Kampus
3. Pengabdian Masyarakat
Berdasarkan pengabdian masyarakat diatas yang dimaksud adalah
suatu kegiatan yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dalam upaya
memberikan sumbangan demi kemajuan masyarakat,
Paradigma
Paradigma
Reformasi
Reformasi
Gerakan reformasi umumnya dilakukan dengan berdasarkan pada suatu kerangka
struktural tertentu, dalam hal konteks Indonesia kerangka struktural tersebut ialah
Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara Indonesia. Oleh karenanya reformasi di
Indonesia pada prinsipnya merupakan suatu gerakan untuk mengembalikan bangsa ini
kepada dasar nilai-nilai sebagaimana yang dicita-citakan oleh bangsa Indonesia.
Gerakan reformasi akan mengembalikan pada dasar-dasar serta sistem negara
demokrasi, bahwa kedaulatan adalah ditangan rakyat, sebagaimana terkandung dalam
D
pasal 1 ayat (2) UUD 1945.
Reformasi secara umum berarti perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada pada
suatu masa. Di Indonesia, kata reformasi umumnya merujuk pada gerakan mahasiswa
pada tahun 1998 yang menjatuhkan kekuasaan presiden Soeharto atau era setelah
Orde Baru. Kendati demikian, Kata Reformasi sendiri pertama-tama muncul dari
gerakan pembaruan di kalangan gereja Kristen di Eropa Barat pada abad ke-16 yang
dipimpin oleh Martin Luther, Ulrich Zwingli, Yohanes Calvin, dan lain-lain.
Putri Azzahra_08031182126010
Negara Indonesia ingin mengadakan suatu perubahan, yaitu menata kembali kehidupan
berbangsa dan bernegara demi terwujudnya masyarakat madani yang sejahtera,
masyarakat yang bermartabat kemanusiaan yang menghargai hak-hak asasi manusia,
masyarakat yang demokratis yang bermoral religius serta masyarakat yang bermoral
kemanusiaan dan beradab.
D
Reformasi adalah mengembalikan tatanan kenegaraan kearah sumber nilai yang
merupakan platform kehidupan bersama bangsa Indonesia, yang selama ini
diselewengkan demi kekuasaan sekelompok orang, baik pada masa Orde Lama maupun
Orde Baru. Proses reformasi walaupun dalam lingkup pengertian reformasi total harus
memiliki platform dan sumber nilai yang jelas dan merupakan arah, tujuan, serta cita-
cita yaitu nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.
Putri Azzahra_08031182126010
01
01 02
Lahirnya
03
Pergerakan 04
Reformasi di 05
Indonesia 06
Putri Azzahra_08031182126010
01
02
Menurut Syamsudin (2009) gerakan reformasi yang terjadi di Indonesia pada prinsipnya 03
memiliki tujuan yang sederhana yaitu memperbaiki kinerja pemerintah yang selama ini di
bawah pimpinan presiden Soeharto. Gerakan reformasi tersebut pada prinsipnya
04
menginginkan negara Indonesia agar mengadakan suatu perubahan, yaitu menata kembali
Tiger
kehidupan berbangsa dan bernegara demi terwujudnya masyarakat Elephant
madani yang
sejahtera, masyarakat yang bermartabat kemanusiaan yang menghargai hak-hak asasi 05
manusia, masyarakat yang demokratis, yang bermoral religius serta masyarakat yang
bermoral kemanusiaan dan beradab.
06
Pig Chicken
Putri Azzahra_08031182126010
01
Periode reformasi menjadi era baru bagi harapan besar masyarakat Indonesia
dalam melakukan perubahan. Menurut Budimansyah (2008) gerakan reformasi
adalah perubahan menuju penyelenggaraan negara yang lebih: 02
1. Demokratis 03
2. Transparan 04
Putri Azzahra_08031182126010
01
Menurut Budimansyah (2008) perubahan-perubahan tersebut sesungguhnya
makin mendekatkan bangsa kita kepada pencapaian tujuan nasional. Oleh karena
itu gerakan reformasi harus mampu mendorong mental para dan rakyat, dengan 02
menganut dan menjunjung tinggi nilai-nilai berikut:
03
1. Kebenaran
04
2. Keadilan
05
3. Kejujuran
4. Tanggung jawab 06
Putri Azzahra_08031182126010
Pada awal reformasi tepatnya pada pertengahan 1998, muncul berbagai tuntutan dari
masyarakat di semua bidang kehidupan. Menurut Budimansyah (2008) tuntutan tersebut 01
dipelopori oleh pergerakan pemuda, mahasiswa, cendikiawan, dan oleh hampir seluruh elemen
masyarakat yang menuntut beberapa hal dalam reformasi sebagai berikut:
02
Melakukan desentralisasi dan
Mengamandemen UUD hubungan yang adil antara 03
1945. pusat dan daerah (otonomi
daerah).
04
06
Menegakkan supremasi hukum,
penghormatan HAM (Hak Asasi Mewujudkan kehidupan
Manusia), pemberantasan korupsi, demokrasi.
kolusi, dan nepotisme.
Putri Azzahra_08031182126010
01
Selain itu, sebelum di amandemen tahun 1999, di dalam batang tubuh UUD 1945
memang terdapat banyak pasal yang bisa menimbulkan multi tafsir. Menurut
Budimansyah (2008) multi tafsir tersebut yang pada akhirnya membuka peluang 02
bagi penyelenggaraan negara yang:
03
1. Otoriter
04
2. Sentralistik
05
3. Tertutup
06
Putri Azzahra_08031182126010
Namun demikian, menurut Syamsudin (2009) dalam perkembangannya perubahan-
perubahan yang terjadi selama era reformasi menyangkut substansi yang sangat 01
mendasar. Salah satunya adalah, amandemen UUD 1945 itu merupakan implikasi yang
sangat mendasar dari tujuan reformasi. Namun demikian menurut Syamsudin (2009) 02
perlu diperhatikan bahwa dalam amandemen tersebut ada empat persoalan yang perlu
dicermati dan harus kita kawal agar tidak mengalami perubahan:
03
1. Pembukaan UUD 1945
04
Tiger Elephant
2. Negara Kesatuan Republik Indonesia
05
Putri Azzahra_08031182126010
01
02 02
03
Gerakan Reformasi 04
06
1) Reformasi yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa. Artinya, gerakan reformasi berdasarkan pada
moralitas Ketuhanan dan harus mengarah pada kehidupan yang baik sebagai manusia makhluk
Tuhan.
2) Reformasi yang berperikemanusiaan yang adil dan beradab. Artinya, gerakan reformasi D
berlandaskan pada moral kemanusiaan sebagai upaya penataan kehidupan yang penuh
penghargaan atas harkat dan martabat manusia.
3) Reformasi yang berdasarkan nilai persatuan. Artinya, gerakan reformasi harus menjamin tetap
tegaknya negara dan bangsa Indonesia sebagai satu kesatuan.
4) Reformasi yang berakar pada asas kerakyatan. Artinya, seluruh penyelenggaraan kehidupan
berbangsa dan bernegara harus dapat menempatkan rakyat sebagai subjek dan pemegang
kedaulatan.
5) Reformasi yang bertujuan pada keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Artinya, gerakan
reformasi harus memiliki visi yang jelas, yaitu demi terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh
rakyat.
Devi Juliana (08031382126080)
E
Pancasila
Pancasila
Sebagai
Sebagai
Paradigma
Paradigma E
Pembangunan
Pembangunan
Hukum
Hukum
Salah satu tujuan bernegara Indonesia adalah
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh
tumpah darah Indonesia. Perlindungan yang dimaksud
tentu saja bersifat ke dalam dan keluar secara
menyeluruh :
Keluar Kedalam
Oleh karena itu, semua produk hukum tertulis seperti UUD termasuk E
perubahannya, maupun hukum tak tertulis, dan semua bentuk produk hukum
lainnya haruslah sejalan dan sesuai dengan konstitusi. Artinya, tidak boleh ada satu
produk hukum yang lahir di Indonesia yang bertentangan dengan nilai-nilai
Pancasila dan UUD 1945 karena sifatnya akan menjadi inkonstitusional (tidak
sesuai dengan konstitusi).
02
Setelah lengsernya rezim Soeharto tepatnya pada tanggal 21 Mei
1998, banyak terjadi kerusakan yang parah yang disebabkan para 03
penguasa terdahulu, salah satunya adalah bidang hukum. Menurut
Kaelan (2010) didalam suatu negara terdapat suatu dasar fundamental
04
yang merupakan sumber hukum positif yang didalam ilmu hukum tata
negara di sebut “Staatsfundamentalnorm”, dan di Indonesia
“Staatsfundamentalnorm” tersebut adalah Pancasila. 05
06
02
Menurut Kaelan(2010) Pancasila merupakan cita-cita hukum, kerangka
berpikir, sumber nilai serta sumber arah penyusunan dan perubahan
hukum positif di Indonesia. Berdasarkan pengertian inilah maka Pancasila 03
mempunyai kedudukan sebagai paradigma hukum.
Menurut Mahfud (1999) “Staatsfundamentalnorm” merupakan pangkal 04
tolak derivasi (sumber penjabaran) dari tertib hukum di Indonesia
termasuk UUD 1945. Pada pengertian inilah menurut istilah ilmu hukum
E
disebut bahwa Pancasila merupakan sumber
dari segala sumber hukum atau sumber dari segala peraturan
perundangan di Indonesia. 06
02
Penerapan “law enforcement” hukum pada masa reformasi ini juga harus
benar-benar dapat mewujudkan negara demokratis dengan suatu supremasi
03
hukum. Artinya, pelaksanaan hukum harus mampu mewujudkan jaminan
atas terwujudnya keadilan (Sila V) dalam suatu negara, yaitu keseimbangan
antara hak dan kewajiban bagi setiap warga negara tidak memandang 04
pangkat, jabatan, golongan, etnis maupun agama. ( UUD 1945 Pasal 27 ).
E
06
Namun hal yang tidak boleh dilupakan dalam melakukan pengembangan dan
perubahan hukum di Indonesia adalah selalu menjadikan Pancasila sebagai
dasar pertimbangan perubahan hukum tersebut. Karena pada prinsipnya
komponen nilai dari setiap sila dalam Pancasila memberikan jaminan kepada
kita dalam menentukan perubahan-perubahan hukum tersebut.
Menurut Kaelan(2010) Pancasila juga berfungsi sebagai paradigma hukum E
terutama dalam kaitannya berbagai macam upaya perubahan hukum, atau
Pancasila harus merupakan paradigma
dalam suatu pembaharuan hukum.
Selain itu, menurut Kaelan (2010) Pancasila dapat memenuhi fungsi
konstitutif maupun fungsi regulatif. Dengan fungsi regulatifnya Pancasila
menentukan dasar suatu tata hukum yang memberi arti dan makna bagi
hukum itu sendiri sehingga tanpa dasar yang diberikan oleh Pancasila maka
hukum akan kehilangan arti dan maknanya itu sendiri. Sumber hukum
meliputi dua macam pengertian :
1.Sumber formal hukum, yaitu sumber hukum ditinjau dari bentuk dan tata
cara penyusunan hukum.
2.Sumber material hukum, yaitu suatu sumber hukum yang menentukan
materi atau suatu isi suatu norma hukum.
E
Oleh karena itu, dalam reformasi hukum dewasa ini selain Pancasila
sebagai paradigma pembaharuan hukum yang merupakan sumber norma
dan sumber nilai, terdapat unsur pokok yang justru tidak kalah pentingnya
yaitu kenyataan empiris yang ada dalam masyarakat.