seni
KRITERIA KTI
Obyektif : Berdasarkan kondisi faktual
Up to date: Tulisan merupakan perkembangan
ilmu mutakhir
Rasional: berfungsi sebagai wahana
penyampaian kritik timbal balik.
Reserved : tidak overcliming, jujur, lugas, dan
tidak bermotif pribadi.
Efektif dan Efisien: Tulisan merupakan media
komunikasi yang berdaya tarik tinggi.
3 Katagori KTI ditinjau
dari segi publikasi ilmiah
Disertasi/Tesis/Skripsi
Laporan Penelitian
Makalah Seminar
Artikel dalam Jurnal Ilmiah
Makalah singkat
Laporan Eksekutif
Artikel & Jurnal Ilmiah
• Tulisan/karangan yang bersifat utuh dalam surat
kabar, majalah atau bentuk publikasi yang lain
dalam media cetak
• CIRI UTAMA : Menonjolkan tujuan eksposisinya,
Artikel yakni dalam rangka menerangkan, menjelaskan,
atau memberitahukan pembaca akan sesuatu hal
berdasarkan sudut pandang penulisnya
(Wibowo, 2006: xi & 7)
Judul
Nama penulis
Lembaga tempat bekerja
(korespondensi)
Abstrak
Kata kunci
Pendahuluan
Metode Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan dan Saran
Daftar Pustaka
1. Judul
Berdaya pikat, singkat,
informatif, komunikatif,
dan menggambarkan
keseluruhan isi artikel
Hindari kata-kata yang
berkesan umum, seperti:
penelaahan, studi,
pengaruh, hubungan,
survei, dan sejenisnya
Maksimal 20 kata
2. Nama Penulis
Nama penulis dan alamat
disebut baris
kepemilikan/baris kredit.
Nama penulis tanpa pangkat,
kedudukan dan gelar.
Penulis lebih dari satu orang, ditulis
lengkap, tidak menggunakan singkatan
dkk., atau et.al. dan lain-lain.
3. Lembaga Tempat Bekerja
Nama Jurusan, Nama Fakultas, Nama Universitas, Alamat, Kota, Kode Pos, Negara
•Nama Lembaga Penelitian, Alamat, Kota, Kode Pos, Negara (Times
E-mail: penulis_pertama@address.com New
(kosong dua spasi tunggal, 12 pt) Roman, 12
pt, italic,
centered)
ABSTRAK (12 pt, bold, italic)
(kosong satu spasi tunggal, 12 pt)
Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dengan jenis huruf Times New
Roman, ukuran 10 pt, italic, spasi tunggal. Abstrak bukanlah penggabungan beberapa
paragraf, tetapi merupakan ringkasan yang utuh dan lengkap yang menggambarkan isi
tulisan. Sebaiknya abstrak mencakup latar belakang, tujuan, metode, hasil, serta kesimpulan
dari penelitian. Abstrak tidak berisi acuan atau tidak menampilkan persamaan matematika,
dan singkatan yang tidak umum. Abstrak terdiri dari satu paragraf dengan jumlah kata
paling banyak 250 kata dalam bahasa Indonesia dan 150 kata dalam bahasa Inggris.
(kosong satu spasi tunggal 10 pt).
Sejauhmana fenomena
itu menjadi penting
diangkat sebagai topik
dan keaktualannya
hingga saat ini
Apa permasalahan
yang masih ada, dan
perlu untuk diteliti
Sejauhmana fenomena
itu menjadi penting
diangkat sebagai topik
dan keaktualannya
hingga saat ini
Apa permasalahan
yang masih ada, dan
perlu untuk diteliti
Apa hipotesis muncul
Instrumen
Penelitian Sampel Penelitian
Jenis Teknik
Produk Penelitian Pengumpulan
Penelitan
Data
SARAN / REKOMENDASI
Saran adalah rekomendasi penulis yang bersifat
tindak lanjut atas proposisi simpulan.
Saran dibuat dalam kalimat yang lugas, padat, jelas,
dan implementatif.
Simpulan
Simpulan
Daftar Pustaka
Penulisan daftar pustaka sesuai dengan urutan
pengutipannya dalam naskah (pendapat lain sesuai urutan
abjad)
Jumlah sumber acuan dalam satu tulisan paling sedikit
sepuluh sumber acuan, dengan 80% merupakan sumber
acuan primer, dan 80% merupakan terbitan 5 tahun terakhir.
Sumber acuan primer adalah sumber acuan yang langsung
merujuk pada bidang ilmiah tertentu, sesuai topik penelitian
dan sudah teruji.
Sumber acuan primer dapat berupa: tulisan dalam makalah
ilmiah dalam jurnal internasional maupun nasional
terakreditasi, hasil penelitian di dalam disertasi, tesis,
maupun skripsi. Buku (textbook), termasuk dalam sumber
acuan sekunder.
Harus menulis semua publikasi yang direfer langsung.
Gunakan pustaka acuan mutakhir, relevan, dan asli (primer)
Penulisan menggunakan APA style atau style yang dianut
oleh jurnal yang dipilih.
Referensi Menggunakan Model APA
Referensi Menggunakan Model IEEE
KODE ETIK PENULIS
Melahirkan karya orisinal
Menjunjung tinggi posisinya sebagai seorang
terpelajar, menjaga kebenaran dan manfaat serta
makna informasi yang disebarkan sehingga tidak
menyesatkan
Menulis secara cermat, teliti, dan tepat.
Bertanggung jawab secara akademis atas tulisannya.
Menghindari diri dari pelanggaran etika ilmiah, yakni
plagiarisme, fabrikasi data, dan falsifikasi data.
Pelanggaran Etika Ilmiah
Plagiarisme:
mengambil kata-kata atau kalimat atau teks
orang lain tanpa memberikan acknowledgment
(dalam bentuk sitasi) yang secukupnya.
Penulisan gaya APA hampir sama dengan gaya CMS. Perbedaannya terletak
pada penulisan tahun penerbitan—pada gaya APA tahun ditulis dalam tanda
kurung—dan kata and (dan) diganti dengan simbol ampersand (&); untuk
penulisan nama (nama-nama) author dengan sistem Harvard.