PERMENKEU 93/PMK.07/2015
SK BERSAMA
NOMOR : 900/5356/SJ
NOMOR : 959/KMK.07/2015
NOMOR : 49 TAHUN 2015
2
DEFINISI
• adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan
nama lain, selanjutnya disebut Desa, adalah kesatuan
masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang
berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan
pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat
DESA berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul,
dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati
dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik
Indonesia
• (Pasal 1 UU 6/2014)
3
KEWENANGAN DESA
meliputi kewenangan di bidang penyelenggaraan
Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan
masyarakat Desa berdasarkan
prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan adat istiadat Desa
(Ps. 18 UU 6/2014)
1.
2. Tertib
Kepastian
penyelengg
11. Hukum
araan
Partisipasif
pemerintah
an
10. 3. Tertib
Keberagam kepentingan UU 30/2014
an umum Asas2 umum
pemerintahan yg baik:
Penyelenggaraan 1. Kepastian hukum
2. Kemanfaatan
9. Kearifan Pem. Desa 4. 3. Ketidakberpihakan
lokal Keterbukaan 4. Tdk
menyalahgunakan
Penerapan prinsip Good wewenang
Governance 8. Efektif 5. 5. Keterbukaan
dan Proporsion 6. Kepentingan umum
Efisiensi alitas 7. Pelayanan yang
6. baik
7.
Akuntabilitas
Profesionali
tas
5
STRUKTUR ORGANISASI dan
TATA KERJA (SOTK) PEMERINTAH DESA
BPD
6
Kedudukan Pemerintah Desa Dan BPD
Tugas kepala desa disebut dalam Pasal 26 ayat (1) UU
Desa yaitu menyelenggarakan pemerintahan desa,
melaksanakan pembangunan desa, pembinaan
kemasyarakatan desa, dan pemberdayaan masyarakat
desa.
8
FUNGSI BPD
• Adapun fungsi BPD yang berkaitan dengan
kepala desa yaitu (Pasal 55 UU Desa):
• membahas dan menyepakati Rancangan
Peraturan Desa bersama Kepala Desa;
• menampung dan menyalurkan aspirasi
masyarakat Desa; dan
• melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa.
9
Hak-Hak BPD
berdasarkan Pasal 61 huruf a UUNo. 6 Tahun 2014
13