Pengangkatan Abu Bakar As Shidiq sebagai khalifa pertama untuk menggantikan kepemimpinan yang ditingal Rasulullah SAW, yaitu melalui musyawarah antara Sahabat, Kaum Anshar dan kaum muhajirin. Pada mulanya diantara musyawarah tersebut Abu Bakar As Shidiq mencalonkan dua orang yaitu Umar bin Khattab dan Ubaidah bin Jarrah, namun keduanya menolak karena menganggap Abu bakar yang lebih pantas untuk mengisi kekosongan kepemimpinan yang ditinggal oleh Rasulluah SAW. Setelah sepakat, Umar Bin Khattab menjabat tangan Abu Bakar dan menyatakan baitnya kepada Abu bakar yang juga diikuti oleh umat Islam. Abu bakar sendiri setelah ditunjuk menjadi Khalifa, menamai dirinya sebagai Khalifaturrasul atau pengganti rasul 2. Khalifa Umar bin Khattab Sebelum Abu bakar wafat, beliau sudah menunjuk Umar bin Khattab sebagai Khalifa. Penunjukan ini dilakukan karena Abu Bakar takut akan terjadi perdebatan lagi antara umat Islam. Penunjukan ini bukan hanya keputusan Abu Bakar sendiri namun juga melalui persetujuan seluruh umat Islam. Setelah peretujuan diterma oleh seluruh umat Islam, mereka beramai-ramai membait Umar bin Khattab sebagai khaifa dan menamainya sebagai Amirul mukminin atau pengurus urusan orang mukmim 3. Khalifa Utsman bin Affan Sebelum Umar bin Khattab wafat, beliau membentuk tim formatur yang dipimpin Abdurahman bin Auf untuk memilih salah satu anggotanya sebagai penggantinya. Setelah Umar bin khattab wafat, tim formatur mengadakan musyawarah untuk memilih Khalifa selanjutnya. Ada 6 kandidat yang diusulkan untuk menjadi khalifa. Namun 4 orang dari kandidat tersebut mundur dan menyisahkan nama Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Thalib. Namun Suara masyarakat pada saat itu lebih cenderung ke Utsman Bin Affan untuk menjadi Khalifa yang ke 3. Dengan hasil tersebut maka diangkatlah Utsman bin Affan sebagai Khalifa di umur 70 tahun. 4. Khalifa Ali bin Abi Thalib Ketika Utsman bin Affan meninggal terjadi kekosongan kepemimpinan yang membuat umat Islam yang tinggal di madinah bingung siapa yang akan menggantikan Utsman sebagai khalifa. Kemudian ada usulan untuk menjadikan Ali bin Abi Thalib sebagai khalifa selanjutnya. Namun Ali sempat menolak karena lebih ingin menyelesaikan kerusuhan yang terjadi pada waktu itu ketimbang membahas masalah kepemimpinan. Tetapi desakan yang kuat dari umat Islam membuat Ali menerima tawaran tersebut untuk menjadi khalifa selanjutnya. B. Kepemimpinan Khulafaurasyidin
1. Khalifa Abu Bakar As Shidiq
Khalifah Abu Bakar As Shidiq merupakan sosok pemimpin yang tegas dam teguh memegang kebenaran. Beliau tidak segan untuk memberantas suatu gerakan yang dinilai menyalahi Islam, tanpa memberi kesempatan gerakan tersebut untuk berkembang. Namun dalam memimpin, beliau tetap mengajak para sahabatnya untuk bermusyawarah, sebagaimana yang dulu pernah dipraktekkan oleh Rasulullah SAW. 2. Khalifa Umar bin Khattab Khaifa Umar bin Khattab mempunyai krakter yang cerdas, tegas dan mengutamakan kepentingan rakyat. Beliau juga merupakan tipe yang demokratis dan inklusif, beliau juga mau dikritik dan mau mendengarkan suara orang lain. 3. Khalifa Utsman bin Affan Khalifa Utsman bin Affan merupakan khalifa yang mempunyai gaya kepemimpinan yang lemah lembut dan sangat memperhatikan kepentingan rakyatnya. Beliau lebih suka mengadakan pendekatan persuasif jika terjadi gejolak. 4. Khalifa Ali bin Abi Thalib Khalifa Ali bin Abi Thalib merupakan seorang khalifa yang disiplin, tegas, keras dalam membela kebenaran. Dalam kondisi tertentu khalifa Ali bin Abi Thalib ini lebih mengutamkan kebenaran yang diyakininya, beliau juga menjunjung tinggi keputusan yang sudah menjadi kesepakatan.
LATIAN SOAL
I. Pertanyaan
1. Bagaimana proses pengankatan para khalifa tersebut ? Jelaskan !
2. Bagaimana gaya kepemimpinan Khalifa Abu Bakar As shidiq ? Jelaskan ! 3. Bagaimana gaya kepemimpinan Khalifa Umar bin Khattab ? Jelaskan ! 4. Bagaimana gaya kepemimpinan Khalifa Utsman bin Affan ? Jelaskan ! 5. Bagaimana gaya kepemimpinan Khalifa Ali bin Abi Thalib ? Jelaskan ! II. Jawaban 1. Abu Bakar As Shidiq : proses pengakatanya terjadi karena adanya musyawarah dari para sahabat, kaum Anshar, Kau muhajirin dan umat Islam dan hasil musyawarah tersebut menunjuk Abu Bakar As Shidiq sebagai khalifa pertama. Umar bin Khattab : proses pengangkatanya terjadi karena adanya ihtihad dari khalifa Abu Bakar As shidiq untuk menunjuk Umar sebagai Khalifa penerusnya dan penunjukan tersebut disetujui oleh para sahabat dan seluruh Umat islam Utsman bin Affan : proses pengangkatanya terjadi karena adanya musyawarah dari tim formatur yang disetujui oleh kalangan umat Islam Ali bin Abi Thalib : proses pengangkatanya terjadi karena adanya usulan dan desakan dari kalangan Umat Islam yang tinggal di madinah. 2. Khalifa Abu Bakar As Shidiq adalah pemimpin yang mempunyai sifat tegas dan tangguh dalam kebenaran, beliau tidak segan untuk memberantas gerakan yang menyalahi Islam 3. Khalifa Umar bin Khattab merupakan seorang pemimpin yang tegas, cerdas dan lebih mengutamakan rakyatnya. Beliau juga pemimpin yang mau dikritik dan mendengarkan suara orang lain 4. Khalifa Utsman Bin Affan ialah seorang pemimpin yang mempunyai karakter lemah lembut dan sangat memperhatikan kepentingan rakyatnya. Beliau juga sering melakukan pendekatan yangpersuasif jika permasalahan 5. Khalifa Ali bin Abi Thalib ini merupakan pemimpin yang tegas, keras dan lebih mengutamakan kebenaran. Beliau juga pemimpin yang dikenal selalu menjunjung tinggi keputusan yang sudah menjadi kesepakatan.