Nim : PO714211204003
Hak-hak reproduksi merupakan bagian dari hak asasi manusia yang diakui oleh
hukum nasional, dokumen internasional tentang hak asasi manusia, dan dokumen-
dokumen kesepakatan atau perjanjian lainnya. Hak-hak ini menjamin hak-hak dasar
setiap pasangan dan individu untuk memutuskan secara bebas dan bertanggung jawab
mengenai jumlah, jarak, dan waktu memiliki anak dan untuk memperoleh informasi dan
juga terkandung makna memiliki hak untuk mmperoleh standar tertinggi dari kesehatan
reproduksi dan seksual. Juga termasuk hak mereka untuk membuat keputusan
kekerasan.
untuk menyediakan informasi yang lengkap kepada remaja mengenai bagaimana mereka
dapat melindungi diri dari kehamilan yang tidak diinginkan dan HIV&AIDS”.
Selain dokumen ICPD, maka hak-hak reproduksi remaja di dukung oleh instrumen
hak-hak ini diakui sebagaimana tertuang dalam: UU 39/1999 tentang Hak Asasi
Jangka Menengah (RPJM) 2005 – 2009 dinyatakan bahwa salah satu arah RPJM
1. Hak untuk hidup Setiap perempuan mempunyai hak untuk bebas dari risiko kematian
karena kehamilan.
2. Hak atas kemerdekaan dan keamanan setiap individu berhak untuk menikmati dan
mengatur kehidupan seksual dan reproduksinya dan tak seorang pun dapat dipaksa untuk
3. Hak atas kesetaraan dan bebas dari segala bentuk diskriminasi setiap individu mempunyai
hak untuk bebas dari segala bentuk diskriminasi termasuk kehidupan seksual dan
reproduksinya.
4. Hak Hak atas kerahasiaan pribadi setiap individu mempunyai hak untuk mendapatkan
5. Hak atas kebebasan berpikir setiap individu bebas dari penafsiran ajaran agama yang
sempit, kepercayaan, filosofi dan tradisi yang membatasi kemerdekaan berpikir tentang
6. Hak mendapatkan informasi dan Pendidikan setiap individu mempunyai hak atas
informasi dan pendidikan yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi dan seksual
7. Hak untuk menikah atau tidak menikah serta membentuk dan merencanakan keluarga
8. Hak untuk memutuskan mempunyai anak atau tidak dan kapan mempunyai anak
9. Hak atas pelayanan dan perlindungan kesehatan setiap individu mempunyai hak atas
10. Hak untuk mendapatkan manfaat dari kemajuan ilmu pengetahuan setiap individu
11. Hak atas kebebasan berkumpul dan berpartisipasi dalam politik setiap individu
12. Hak untuk bebas dari penganiayaan dan perlakuan buruk termasuk hak-hak perlindungan
anak dari eksploitasi dan penganiayaan seksual. Setiap individu mempunyai hak untuk
Mengapa kita perlu mengenal dan memahami Hak Seksual dan Hak Reproduksi
Dengan mengenal dan memahami hak seksual dan reproduksi kita, maka kita bisa
melindungi, memperjuangkan dan membela hak seksual dan reproduksi kita dan orang
lain dari berbagai tindak kekerasan dan serangan terhadap hak seksual dan reproduksi
kita.
Landasan hukum tentang Hak Seksual dan Hak reproduksi: Ada beberapa
instrumen (perangkat) hukum yang terkait dengan hak seksual dan hak reproduksi:
b. Konferensi Internasional dan Pembangunan (ICPD) PBB pada tahun 1994 di Cairo ,
Mesir
e. UU No. 7 Tahun 1984 tentang Ratifikasi CEDAW, Undang-undang No. 23 Tahun 1992