Anda di halaman 1dari 19

MATA KULIAH : BIOMEDIK II

TOPIK PRAKTIKUM : UJI KARBOHIDRAT DAN PROTEIN

Oleh :

MUHAMMAD FAHMI/2007110145

SEMESTER/TAHUN 2/2021

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH ACEH
TAHUN 2021
HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul : Uji Karbohidrat dan Protein


2. Penyusun
Nama/NIM : MUHAMMAD FAHMI/2007110145
Kelompok/Semester/Tahun : 2/2021
3. Laboratorium : Terpadu
4. Nama Mata Kuliah/SKS : Biomedik II/2
5. Lokasi Kegiatan : Daring
6. Waktu Kegiatan : 23 Maret 2021

Banda Aceh, 23 Maret 2021

Kepala Laboratorium Dosen Pembimbing


FKM Muhammadiyah

Hj. TAHARA DILLA SANTI S.pd., M Biomed Hj. TAHARA DILLA


SANTI S.pd.,
NIK/NIDN NIK/NIDN

Menyetujui
Dekan FKM UNMUHA

Prof. Asnawi Abdullah, SKM, MHSM, MSc.HPPF, DLSHTM, phD


NIP.
HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS

Penulis menyatakan dengan sebenarnya bahwa penulisan laporan praktikum


ini berdasarkan hasil pemikiran asli dari saya sendiri. Jika terdapat karya orang
lain, saya akan mencantumkan sumber referensi yang jelas. Demikian pernyataan
ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila dikemudian hari terdapat
penyimpangan dan ketidak benaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia
menerima sanksi berupa peringatan lisan dan sanksi lain sesuai dengan peraturan
yang berlaku di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muhammadiyah Aceh.
Demikian pernyataan ini saya buat dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak
manapun.

Banda Aceh, 23 Maret 2021

MUHAMMAD FAHMI

NPM : 2007110145
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah swt yang telah memberikan kita rahmat dan hidayah,
karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan laporan praktikum ini
mata kuliah BIOMEDIK II dengan topik UJI KARBOHIDRAT DAN PROTEIN.
Kegiatan praktikum ini telah kami laksanakan pada 20 Maret 2021 secara Daring.

Pada kesempatan ini, kami menucapkan terima kasih kepada ibu Hj.
TAHARA DILLA SANTI S.pd., M Biomed yang telah membimbing dalam
pelaksanaan praktikum. Selanjutnya kami menghaturkan terimakasih kepada
koordinator Laboratorium dan staf laboratorium yang telah mempersiapkan
pelaksanaan praktikum hingga selesai.

Akhirnya saya berharap Allah swt berkenan membalas segala kebaikan


semua pihak yang telah membantu. Kami berharapa laporan praktikum ini dapat
bermanfaat.

Banda Aceh, 23 Maret 2021

Penulis
DAFTAR ISI

COVER………………………………………………………………………….
HALAMAN
PENGESAHAN…………………………………………………………………
HALAMAN PERNYATAAN
ORISINALITAS…………………………………………………………………
KATA PENGANTAR...............................................................................................

DAFTAR ISI..............................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................
A. Latar Belakang.....................................................................................................
B. Tujuan Praktikum.................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................
A.....................................................................................................................
B. ...................................................................................................................
BAB III PENUTUP....................................................................................................
A. Kesimpulan..........................................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA……………………………………………………………………………
…………………….
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, setiap makhluk hidup memerlukan


makanan. Makanan yang masuk ke dalam tubuh makhluk hidup akan diuraikan
atau dipecah menjadi senyawa-senyawa yang lebih sederhana baik secara
mekanik maupun secara kimiawi agar dapat diserap tubuh. Tanpa makanan,
makhluk hidup akan sulit dalam mengerjakan aktivitas sehari-harinya. Makanan
dapat membantu kita dalam mendapatkan energi, membantu pertumbuhan badan
dan otak. Memakan makanan yang bergizi akan membantu pertumbuhan kita,
baik otak maupun badan. Setiap makanan mempunyai kandungan gizi yang
berbedaBahan makanan: didalamnya terkandung zat makanan seperti
Karbohidrat, protein,lemak, vitamin dan garam mineral. Bahan makanan yang
kita konsumsi sehari-hari harus mengandung nutrient yang diperlukan tubuh.
Karbohidrat, lemak dan protein merupakan nutrient yang dibutuhkan dalam
jumlah besar, sedangkan vitamin dan mineral dibutuhkan tubuh dalam jumlah
kecil. Walaupun dibutuhkan sedikit bahan tersebut harus ada dalam menu
makanan kita.

Karbohidrat antara lain meliputi glukosa, selulosa dan amilum atau zat
tepung. Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh manusia. Setiap
1 gram karbohidrat dapat menghasilkan energi 4,1 kalori atau sekitar 17,22 joule.
Dalam tubuh, karbohidrat antara lain akan dicerna menjadi glukosa. Sebagai zat
makanan, beberapa fungsi glukosa tidak dapat digantikan oleh zat makanan yang
lain. Hal ini dapat dilihat dari fungsi glukosa sebagai sumber energi bagi sel-sel
otak, jaringan saraf, dan lensa mata. Karbohidrat juga berperan dalam proses
metabolisme, menjaga keseimbangan asam dan basa, serta berperan dalam
pembentukan sel, jaringan, dan organ. Karbohidrat antara lain terdapat pada
beras, jagung, ketela pohon, ubi jalar, sagu, gandum dan kentang.
Jika karbohidrat yang masuk ke dalam tubuh melebihi kebutuhan, kelebihan
tersebut akan disimpan dalam bentuk glikogen (di hati dan otot) dan dalam
bentuk lemak (di dalam jaringan-jaringan lemak).Kekurangan salah satu atau
lebih dari zat makanan di atas dalam waktu yang cukup lama dapat menyebabkan
gangguan pada tubuh. Sebaliknya, kelebihan zat makanan juga tidak baik bagi
kesehatan. Keadaan tubuh dimana komposisi zat makanan tidak seimbang
disebut malnutrisi. Malnutrisi dapat disebabkan oleh kekurangan maupun
kelebihan satu atau lebih nutrien (zat makanan) esensial.

Berdasarkan asalnya, protein dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu


protein hewani (berasal dari hewan) dan protein nabati (berasal dari tumbuhan).
Protein hewani antara lain terdapat dalam ikan, susu dan daging. Protein nabati
antara lain terdapat dalam kedelai, kacang buncis, dan kacang-kacangan yang
lain; dalam makanan sehari-hari dapat ditemukan antara lain pada tahu dan
tempe. Fungsi protein antara lain sebagai sumber energi, sebagai bahan
pembentuk substansi penting (hormon, enzim, antibodi, dan kromosom); untuk
pertahanan tubuh; untuk pemeliharaan dan perbaikan sel, jaringan, dan organ;
menjaga keseimbangan cairan tubuh dan keseimbangan asam-basa.

Jika kekurangan salah satu dari zat makanan di atas, maka tubuh kita tidak
akan berfungsi dengan baik. Untuk menghindari kekurangan zat makanan
essensial bagi tubuh, maka kami melakukan Pratikum Uji Makanan untuk
mengetahui berbagai macam kandungan dalam berbagai makanan.

B. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa mengetahui tentang uji amilum
2. Mahasiswa mengetahui tentang uji glukosa
3. Mahasiswa mengetahui tentang uji protein
BAB II

TOPIK PRAKTIKUM

A. Dasar Teori

1. Karbohidrat

Karbohidrat disebut juga zat pati atau zat tepung atau zat gula yang tersusun

dari unsur Karbon (C), Hidrogen (H), dan Oksigen (O). Di dalam tubuh karbohidrat

akan dibakar untuk menghasilkan tenaga atau panas. Satu gram karbohidrat akan

menghasilkan empat kalori.

Menururt besarnya molekul karbohidrat dapat dibedakan menjadi tiga yaitu:

monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Bentuk molekul karbohidrat paling

sederhana terdiri dari satu molekul gula sederhana. Banyak karbohidrat yang

merupakan polimer yang tersusun dari molekul gula yang terangkai menjadi rantai

yang panjang serta bercabang-cabang. Kerbohidrat merupakan bahan makanan

penting dan merupakan sumber tenaga yang terdapat dalam tumbuhan dan daging

hewan. Selain itu, karbohidrat juga menjadi komponen struktur penting pada mahluk

hidup dalam bentuk serat (fiber), seperti selulosa, pectin, serta lignin. Karbohidrat

menyediakan kebutuhan dasar yang diperlukan tubuh. Tubuh menggunakan

karbohidrat seperti layaknya mesin mobil menggunakan bensin sebagai bahan

bakar.glukosa, karbohidrat yang paling sederhana mengalir dalam aliran darah

sehingga tersedia bagi seluruh sel tubuh.

Sel-sel tubuh tersebut menyerap glukosa dan mengubahnya menjadi tenaga

untuk menjalankan sel-sel tubuh. Hidrat arang atau karbohidrat disebut juga zat pati

atau zat tepung atau zat gula yang tersusun dari unsur karbon (C). Hidrogen (H), dan

oksigen (O). Di dalam tubuh hidrat arang akan dibakar untuk menghasilkan tenaga
atau panas. Satu gram hidrat arang akan menghasilkan empat kalori. Menurut

besarnya molekul hidrat arang dapat dibedakan menjadi tiga yaitu : monosakarida,

disakarida, dan polisakarida (Rizqie Aulia, 2001: 6).

Menurut Sunita Almatsier (2009: 42) fungsi dari karbohidrat antara lain:
o Sebagai sumber energi, satu gram karbohidrat menghasilkan 4 kalori.

o Pemberi rasa manis pada makanan, khususnya pada monosakarida pada

disakarida.
o Penghemat protein, jika karbohidrat makanan tidak tercukupi maka protein akan

digunakan untuk memenuhi kebutuhan  energi dengan mengalahkan fungsi

utamanya sebagai zat pembangun.


o Pengatur metabolisme lemak, karbohidrat akan mencegah terjadinya oksidasi

lemak yang tidak sempurna, sehingga menghasilkan bahan-bahan keton berupa

asam asetoasetat, aseton, dan asam beta-hidro-butirat. Bahan-bahan ini dibentuk


o dalam hati dan dikeluarkan melalui urine dengan mengikat basa berupa ion

natrium. Hal ini dapat menyebabkan ketidak seimbangan natrium dan dehidrasi,

serta PH cairan tubuh menurun.


o Membantu pengeluaran faeses dengan cara mengatur peristaltic usus dan

memberi bentuk pada faeses.

Menurut Djoko Pekik Irianto (2006: 9) dalam tubuh manusia karbohidrat

bermanfaat untuk berbagai keperluan, antara lain :


o Sumber energi utama yang diperlukan untuk gerak: 1 gram karbohidrat

menghasilkan 4 kalori.
o Pembentuk cadangan sumber energi: kelebihan karbohidrat dalam tubuh akan

disimpan dalam bentuk lemak sebagai cadangan sumber energi yang sewaktu-

waktu dapat dipergunakan.


o Memberi rasa kenyang: karbohidrat mempunyai volume yang besar dengan

adanya selulosa sehingga memberikan rasa kenyang.

Bahan makanan sumber karbohidrat berasal dari makanan pokok seperti biji-

bijian (beras, jagung, sagu) dan umbi-umbian (kentang, singkong, ubi jalar dan

kacang-kacangan). Sebagai makanan pokok, karbohidrat nmengandung zat pati dan

gula yang mampu menghasilkan energi untuk berbagai aktivitas, setiap pembakaran

satu gram karbohidrat mampu menghasilkan empat kalori. Dari keterangan diatas

dapat disimpulkan bahwa karbohidrat adalah zat tepung yang merupakan makanan

pokok yang menghasilkan tenaga dengan satuan kalori. Satu gram karbohidrat dapat

menghasilkan empat kalori. Sumber tenaga ini dibutuhkan untuk  bekerja, bernafas

dan lain-lain. Karbohidrat terutama terdapat pada tumbuh-tumbuhan, seperti beras,

jagung, kentang, gandum dan ubiubian.

2. Protein

Diperlukan untuk pembentukan dan perbaikan semua jaringan di dalam tubuh

termasuk darah, enzim, hormon, kulit, rambut, dan kuku. Protein pembentukan

hormon untuk pertumbuhan dan mengganti jaringan yang aus, perkembangan seks

dan metabolisme. Disamping itu, protein berguna untuk melindungi supaya

keseimbangan asam dan basa di dalam darah dan jaringan terpelihara, selain itu juga

mengatur keseimbangan air di dalam tubuh. Selain fungsi tersebut, menurut Joko

Pekik (2006: 15) protein juga berfungsi sebagai:


o Membangun sel tubuh

o Mengganti sel tubuh

o Membuat air susu, enzim dan hormon

o Membuat protein darah

o Menjaga keseimbangan asam basa cairan tubuh

o Pemberi kalori

Protein terdiri dari unsur-unsur karbon, hidrogen,oksigen, dan nitrogen, selain

itu unsur sulfur dan fosfor juga ada. Semua unsur tersebut diperoleh melalui tumbuh-

tumbuhan (protein, nabati) seperti kacang-kacangan terutama kedelai dan kacang

hijau serta hasil  olahannya (tempe dan tahu), dan melalui hewan (protein hewani),

seperti daging, susu, telur, ikan. Apabila tubuh kekurangan protein, maka serangan

penyakit busung lapar akan selalu terjadi. Busung lapar adalah tingkat terakhir dari

kelaparan, terutama akibat kekurangan protein dalam waktu lama (Sjahmen Moehji:

17).

Menurut Sunita Almatsier (2009: 96-97) fungsi protein yaitu:


o Pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan dan sel-sel tubuh.

o Pembentukan ikatan-ikatan esensial tubuh, hormon-hormon seperti tiroid,

insulin, dan epinerfin adalah protein, demikian pula berbagai enzim.


o Mengatur keseimbangan air, cairan-cairan tubuh terdapat dalam tiga

kompartemen: intraseluler (di dalam sel), ekstraseluler/ interselular (di luar sel),

intravaskular (di dalam pembuluh darah).


o Memelihara netralitas tubuh, protein tubuh bertindak sebagai buffer, yaitu

bereaksi dengan asam basa untuk pH pada taraf konstan.


o Pembentukan anti bodi, kemampuan tubuh untuk memerangi infeksi bergantung

pada kemampuan tubuh memproduksi anti bodi.

o Mengangkut zat-zat gizi dari saluran cerna ke dalam darah, dari darah ke

jaringan-jaringan, dan melalui membran sel ke dalam sel-sel.


o Sebagai sumber energi, protein ekivalen dengan karbohidrat karena

menghasilkan 4 kalori/g protein.

Dari keterangan di atas dapat disimpulkan bahwa protein adalah merupakan

senyawa kimia yang mengandung unsur-unsur C, H, O, N, dan kadang-kadang juga

mengandung unsur P dan S. Berdasarkan sumber atau asalnya, protein dibedakan atas

protein nabati (tumbuhan), misalnya kacang-kacangan, tahu, tempe, kacang kedelai

dan gandum, protein hewani seperti daging, telur, susu, keju, ikan dan lain-lain. 1

gram protein menghasilkan 4 kalori.


BAB III

METODE PRAKTIKUM

A. Waktu dan Tempat pelaksanaan praktikum

Waktu : tanggal 06 maret 2021

Tempat : dilaksanakan secara daring

B. alat dan bahan


1. Tabung Reaksi
2. Rak tabung
3. Gelas kimia
4. Kassa
5. Pembakar spiritus
6. Pipet
7. Korek api
8. Mortar alu
9. Kaki 3
10. Larutan aquades
11. Larutan benedik
12. Larutan iodine
13. bonsen
14. Biuret
15. Glukosa benedik feling a dan b
16. Kentang
17. Nasi
18. Tempe
C. Prosedur Kerja Praktikum
1. Menguji Amilum
1) Pertama tama kentang yang sudah di rebus kita masukkan ke dalam lumpang
kemudian dihaluskan sampai kentangnya benar benar halus dan berikan
beberapa tetes air atau aquades,
2) Kemudian masukkan larutan kentang ke dalam tabung reaksi menggunakan
pipet tetes,
3) Kemudian tambahkan larutan benedik 10 tetes kedalam larutan kentang yag
sudah kita haluskan,
4) Kemudian hidupkan bonsen sebelumnya kita isi bagian dalamdan bawah
dengan spiritus kemudian bakar sumbunya lalu kita letakkan di kaki tiga,
panaskan tabung reaksi di atas bonsen, perhatikan cara pemanasannya
5) Ketika larutan berubah menjadi berwarna merah bata yang awalnya larutan
tersebut berwarna biru setelah kita panaskan dia berubah menjadi warna
merah bata berarti dia mengandung positif amilum.

2. Menguji Glukosa
1. Pertama tama nasi yang sudah di rebus kita masukkan ke dalam lumpang
kemudian dihaluskan sampai nasi benar benar halus dan berikan beberapa
tetes air atau aquades,
2. Kemudian masukkan larutan nasi ke dalam tabung reaksi menggunakan pipet
tetes,
3. Setelah larutan nasi dimasukkan ke tabung reaksi maka kita tambahkan iodine
2 tetes di tabung reaksi
4. kemudian dihomogenkan dengan cara digoyang-goyangkan sehingga semua
tercampur merata,
5. lalu kita diamkan,warna larutan berubah menjadi warna ungu kehitaman
berarti positif glukosa.
3. Menguji Protein
1. Pertama tama tempe yang sudah di rebus kita masukkan ke dalam lumpang
kemudian dihaluskan sampai tempenya benar benar halus dan berikan
beberapa tetes air atau aquades,
2. Kemudian masukkan larutan tempe ke dalam tabung reaksi menggunakan
pipet tetes,
3. Kemudian tambahkan larutan benedik 10 tetes kedalam larutan tempe yag
sudah kita haluskan,
4. Kemudian hidupkan bonsen sebelumnya kita isi bagian dalamdan bawah
dengan spiritus kemudian bakar sumbunya lalu kita letakkan di kaki tiga,
panaskan tabung reaksi di atas bonsen, perhatikan cara pemanasannya
5. Ketika larutan berubah menjadi berwarna keunguan yang awalnya larutan
tersebut berwarna biru setelah kita panaskan dia berubah menjadi warna
keunguan berarti dia mengandung positif protein.
BAB IV

PEMBAHASAN

Berdasarkan praktikum ini, kami menggunakan beberapa reagen yang


digunakan untuk menguji kandungan zat dalam makanan diantaranya adalah lugol,
biuret, dan benedict (fehling A+B).

1. Uji Amilum
Dalam menguji kandungan amilum suatu makanan, kami menggunakan
binedict sebagai reagen. Apabila suatu bahan makanan mengandung amilum, setelah
ditetesi binedik, bahan makanan tersebut akan berubah warna menjadi biru sampai
kehitaman. Semakin hitam warna yang dihasilkan, maka semakin besar amilum yang
terkandung di dalamnya.
Berdasarkan hasil praktikum kami, bahan makanan yang mengandung amilum
yaitu: kentang

2. Uji Protein
Dalam menguji kandungan protein suatu makanan, kami menggunakan biuret
(CuSO4 dan NaOH) sebagai reagen. Apabila bahan makanan tersebut mengandung
protein, setelah ditetesi dengan biuret, bahan makanan tersebut akan berubah warna
menjadi ungu.
Berdasarkan hasil praktikum kami, bahan makanan yang mengandung protein yaitu :
tempe

3. Uji Glukosa
Dalam menguji kandungan glukosa suatu makanan, kami menggunakan
yodium sebagai reagen. Apabila bahan makan tersebut mengandung protein, setelah
ditetesi dengan yodium, kemudian dibakar dengan pembakar spirtus akan berubah
warna menjadi merah bata.
Berdasarkan hasil praktikum kami, bahan makanan yang mengandung glukosa
yaitu : nasi

BAB V
KESIMPULAN

Berdasarkan dari hasil praktek ini. Maka, dapat ditarik kesimpulan bahwa :

 Jika bahan makanan berubah menjadi warna hitam kebiruan  setelah dicampur

oleh yodium maka makanan tersebut mengandung amilum/karbohidrat.

Makanan yang mengandung amilum/karbohidrat adalah Kentang.

 Jika makanan tersebut berubah warna menjadi warna orange-kekuning-

kuningan atau terdapat endapan setelah dicampur benedict dan dibakar maka

makanan tersebut mengandung glukosa. Makanan yang mengandung glukosa

adalah Nasi.

 Jika bahan makanan yang telah dicampur oleh beberapa tetes biuret berubah

warna menjadi ungu kehitaman maka makanan tersebut mengandung protein.

Makanan yang mengandung protein adalah Tempe.

DAFTAR PUSTAKA
   http://eprints.uny.ac.id/8842/2/bab2%20-09604227098.pdf

 http://heny73.blogspot.co.id/2015/02/laporan-biologi-uji-zat-makanan-

lengkap.html

Anda mungkin juga menyukai