Anda di halaman 1dari 36

ALKOHOL

Alkohol
Struktur molekul alkohol sama dengan molekul air

O O
Hilang 1 H, tambah 1 gugus R
H H R H
H OH R OH
Alkohol atau gugus hidroksil (OH) merupakan gugus fungsional alkohol

C O H Tempat umumnya reaksi terjadi

Karbon alkohol Gugus alkohol


Sifat fisik alkohol -
1)
+ O H
CH3 CH3
+
H O Ikatan hidrogen

Adanya perbedaan keelektronegatifan antara oksigen dan


hidrogen  alkohol bersifat polar sehingga sifat fisik alkohol
berbeda dengan hidrokarbon yang MR nya hampir sama (titik
didih, titik leleh)

2) H +
H + H + -
R H O
O - -O +
H + O - R
+ H H H
+ +
O - +H
2 ikatan hidrogen
-O
H + permolekul alkohol
R
-O CH4 (Mr 16) titik didih –161
3 ikatan hidrogen +
permolekul air H H2O (Mr 18) 100
CH3OH (Mr 32) 65
Sifat fisik alkohol
ETER

Adanya perbedaan keelektronegatifan antara karbon


dan oksigen  eter bersifat polar
Sifat fisik eter
• Senyawa eter dapat larut dalam air

• Antar molekul eter tidak terjadi ikatan


hidrogen
2. Berdasarkan Tabel 7.2, 2-propanol dapat larut
sempurna dalam air, Jelaskan penyebabnya.
3. Berdasarkan Tabel 7.3, dimetil eter dapat larut larut
sempurna dalam air, Jelaskan penyebabnya.
4. 1-butanol dan dietil eter mempunyai rumus molekul
sama C4H10O, tetapi titik didih 1-butanol lebih tinggi
(117 oC) daripada dietil eter (34,6 oC). Jelaskan
Klasifikasi alkohol
Alkohol primer (1o) : hanya mempunyai satu karbon yang terikat pada karbon
alkohol

Alkohol sekunder (2o) : mempunyai dua karbon yang terikat pada karbon alkohol

Alkohol tersier (3o) : mempunyai tiga karbon yang terikat pada karbon alkohol

I I
H R R
R C OH R C OH R C OH
H H R II

1O 2O 3O
Tata nama TRIVIAL Alkil alkohol
Contoh:
Tata nama IUPAC Alkanol
• Contoh:
Tata nama eter
• TRIVIAL alkil alkil eter
• IUPAC alkoksialkana
ALKOHOL SEBAGAI ASAM
• Alkohol yang bersifat sebagai suatu asam, akan melepaskan
proton menghasilkan ion alkoksida (garam suatu alkohol).
• Untuk membuat alkoksida dari suatu alkohol diperlukan suatu
basa yang kuat seperti sodamida (NaNH2).

+ -
CH3 OH + Na NH2 CH3 ONa + NH3

CH3 CH2 OH + NaOH C2 H5 ONa + H2 O

Fenol + NaOH Natrium fenoksida + H2 O


Keasaman Fenol
• Fenol merupakan asam yang jauh lebih reaktif dari pada
alkohol, pKa fenol sendiri adalah 10. Jadi, fenol kira-kira
ditengah antara etanol dengan asam asetat (Pka = 4,75)
dalam hal kuat asam

- +
CH3CH2OH + NaOH CH3CH2O Na + H2O
pKa = 15,9 natrium etoksida

- +
OH + NaOH O Na + H2O

pKa=10 natrium fenoksida


Mengapa ???
Stabilitas ion fenoksida
melalui resonansi

O O O O

HA + -
H + A
Reaksi Substitusi Alkohol
• Cl- ; Br - ; I- gugus pergi yang baik, merupakan basa yang
sangat lemah
• ---OH Dalam alkohol merupakan basa kuat, gugus pergi
yang jelek

• ---OH2+ Gugus pergi yang baik


Reaksi SN2
• Metil alkohol dan Alkohol primer
Reaksi SN1 Alkohol tersier
Reaksi E2
Reaksi E1
Penataan Ulang

Anda mungkin juga menyukai