• Sesuatu yang memberikan arahan sewenang-wenang pada pemikiran kelompok atau individu
• Perpecahan yang mungkin menutupi atau menyelaraskan kembali banyak sekali perpecahan dalam
masyarakat yang mengarah kedivisi over-arching, biasanya berperan sebagai 'kita dan 'mereka'
• Kecenderungan menuju identitas yang saling eksklusif; seringkali elemen emosional atau 'afektif'
yang kuat, daripada ideologis.
• Dalam kasus-kasus ekstrim dimanifestasikan sebagai masing-masing pihak melihat yang lain
sebagai ancaman eksistensial yang harus dihadapi dan, mungkin, dihilangkan.
• Dipandang berbahaya bagi demokrasi karena merusak rasa akan tujuan dan identitas bersama,
serta kemampuan untuk berkomunikasi melintasi perpecahan yang terpolarisasi.