💉 Asuhan keperawatan Gaskritis

Nama:Feni Putri Gumay

Nim: PO7120320033
Kelas: TK.2A
 Definisi
Gaskritis (penyakit maag) adalah penyakit yang disebabkan oleh
adanya asam lambung yang berlebih atau meningkatknya asam
lambung sehingga mengakibatkan imflamasi atau peradangan
dari Mukosa lambung Peradangan lokal atau penyebab mukosa
lambung dan berkembang dipenuhi bakteri, sehingga merasakan
seperti teriris atau nyeri Pada ulu hati. Gejalah yang terjadi Yaitu
Perut terasa perih dan mulas.
ETIOLOGI
Penyebab dari gaskritis dapat dibedakan sesuai dengan klasifikasi
Nnya sebagai berikut;

1.Gaskritis akut
Banyak faktor Yang menyebabkan gaskritis akut seperti:
✓ obat-obatan seperti obat anti Inflamasi Nonsteroid,Silfonamide
merupakan obat yang bersifat mengiritasi Mukosa lambung
✓ Minum beralkohol
✓ infeksi bakteri
✓ Infeksi virus Yaitu sitomegalovirus
✓ infeksi jamur
✓ stres
✓ makanan dan minuman Yang bersifat iritan.
2. Gaskritis kronik
Penyebab Pasti dari Gaskritis kronik belum diketahui,tapi
ada dua Predisposisi penting yang bisa meningkatkan
kejadian Gaskritis kronik yaitu infeksi dan non infeksi
Gaskritis infeksi
Beberapa agen infeksi bisa masuk ke mukosa lambung dan memberikan
manifestasi peradangan kronik. Beberapa agen yg di indentifikasi Meliputi hal-hal
berikut;
a. H .pylori. Beberapa peneliti menyebut bakteri Itu merupakan penyebab utama dari
Gaskritis Kronik(Anderson, 2007)
b. Helicobacter heilmanii Mycobacteriosis,dan syphilis (Quentin,2006)
c. Infeksi parasit(wehbi 2008)
d. Infeksi virus(webhi,2008)
Gaskritis non infeksi
A.Gastriopai akibat kimia, dihubungkan dengan kondisi reflukS garam empedu kronis
dan Kontak dengan OAINS atau aspirin(Mukherjee,2009).
B.Gastropati uremik, terjadi pada gagal ginjal kronik yang menyebabkan ureum terlalu
banyak beredar Pada mukosa lambung( wehbi,2008)
Patofisiologi

Gaskritis akut Zat iritasi yang masuk ke dalam lambung akan mengiritasi
Mukosa lambung,Jika Mukosa lambung Teriritasi Ada dua hal Yaitu:
A.Iritasi Mukosa lambung sebagai konpensasi Lambung akan meningkat sekresi mukosa yang
berupa HCO3 akan berkaitan dengan NaCL.Sehingga menghasilkan HCI dan NaCO3 hasil
dari penyawaan tersebut akan meningkatkan asam lambung, dan mengakibatkan Mual
muntah dapat terjadi ganguan nutrisi Cairan dan elektrolit
B. Iritasi mukosa Lambung akan menyebabkan Mukosa inflamasi.jika mukus yang dihasilkan
dapat melindungi mukosa Lambung dari kerusakan HCL. Maka akan terjadi Hemostatis dan
akhirnya akan terjadi erosi Pada mukosa lambung. Jika erosi sampai ke lapisan Pembuluh
darah akan mengakibatkan pendarahan dan merasakan nyeri Dan Hypovolemik.
Gaskritis kronik
Disebabkan Oleh Gaskritis yang berulang sehingga terjadi iritasi
mukosa lambung yang berulang-ulang dan terjadi penyembuhan
yang tidak sempurna akibatnya akan terjadi atrhopi kelenjar epitel dan
hilangnya sel pariental dan sel Chief.
Manifestasi Klinik

1.Gaskritis akut yaitu Anorexia,mual,muntah Nyeri

epigastrium, pendarahan saluran cerna Pada hematemesis
Melena, tanda lebih lanjut yaitu anemia.
2.Gaskritis kronik, kebanyakan klien tidak
mempunyai Keluhan, hanya sebagian kecil
Mengeluh nyeri Ulu hati Anorexia,nausea,dan
keluhan anemia dan pemeriksaan fisik tidak di
jumpai kelainan.
Komplikasi

1. Komplikasi yang timbul Pada Gaskritis akut.

✓Pendarahan saluran Cerna bagian atas, yang merupakan
kedaruratan medis, terkadang perdarahan yang terjadi cukup
banyak sehingga dapat menyebabkan Kematian.
✓ Ulkus, jika Proses hebat
✓ Gangguan cairandan elektrolit pada kondisi muntah hebat.

2.Komplikasi yang timbul Gaskritis kronik

Gangguan penyerapan Vitamin B 12,akibat
Kurang penerapan B12 Menyebabkan anemia
Pamesiosa, penerapan terganggu dan
penyempitan darah antrum Pylorus.
Penatalaksanaan

✓ Berikan diet tinggi Kalori sesuai toleransi

✓ Berikan terapi antasida dan antibiotik
✓ Berikan agen penyakit kalsium Procardia, isordir.
✓ Berikan analgesik jenis cairan tropikal
Pengkajian

Anamneses Meliputi
1. Nama
2. Usia
3. Jenis klamin
4. Alamat
5. Riwayat sakit dan kesehatan
a.keluhan utama
b.Riwayat sakit saat ini
c. Riwayat sakit dahulu
Diagnosis keperawatan

1. Nyeri akut berhubungan dengan Inflamasi

Mukosa Lambung
2. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh Berhubung
dengan Anoreksia
3. Intoleransi aktivitas Berhubung dengan
kelemahan fisik.
 Intervensi keperawatan
1. Nyeri akut b.d Inflamasi Mukosa lambung
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan Selama 1x24 jam
-Nyeri klien berkurang atau hilang
- Sekala nyeri 0
- Klien dapat rileks keadaan umum Klien baik
2. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d anorexsia
Tujuan; Setelah di lakukan tindakan keperawatan selama 3x24 Jam Kebutuhan nutrisi
Pasien dapat terpenuhi;
Kriteria hasil;
-Keadaan Umum cukup
-Tugor kulit membaik
-BB Meningkat
- Kesulitan Menelan Berkurang
3.Intoleransi aktivitas b.d Kelemahan fisik
Tujuan ; setelah dilakukan tindakan keperawatan
Selama 1x24 jam Klien dapat beraktivitas
Kriteria hasil;
- Klien dapat beraktivitas tanpa bantuan
- Skala aktifitas 0-1
Terimakasih