Anda di halaman 1dari 44

Antropometri

Lecture-02

Oktri Mohammad Firdaus


oktri.id

Start Small and Think Simple


Antropometri

Start Small and Think Simple


ANTROPOMETRI
• Antropometri adalah bagian dari Ergonomi yang
secara khusus mempelajari ukuran yang meliputi
dimensi linier, berat, isi, meliputi juga daerah ukuran
kekuatan, kecepatan dan aspek lain dari gerakan
tubuh
• Antropometri dibagi menjadi dua :
1. Antropometri Statis
2. Antropometri Dinamis

Start Small and Think Simple oktri.id


ANTROPOMETRI
• Antropometri Statis adalah ukuran tubuh atau
karakteristik tubuh dalam keadaan diam ( statis)
untuk posisi yang telah ditentukan atau standar.
(ex. Ukuran tubuh untuk mendesain meja dan kursi
serta untuk desain tinggi pintu)
• Antropometri Dinamis menyatakan ukuran tubuh
atau karakteristiknya, untuk tubuh yang melakukan
aktivitas tertentu. (ex. Menentukan berapa lebar
gang untuk lewat atau hilir mudik pelayan rumah
makan yang membawa barang-barang)

Start Small and Think Simple oktri.id


ANTROPOMETRI
• Tiga prinsip dasar Antropometri :
1. Prinsip perancangan fasilitas berdasarkan
individu ekstrim (minimum atau
maksimum)
2. Perancangan fasilitas yang dapat
disesuaikan
3. Perancangan fasilitas berdasarkan data
rata-rata pemakainya.

Start Small and Think Simple oktri.id


ANTROPOMETRI
• Perancangan fasilitas berdasarkan individu
ekstrim dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu :
1. Perancangan dengan data nilai persentil tinggi
(90%, 95% atau 99%). Misalnya perancangan tinggi
pintu diambil dari dari tinggi manusia persentil
99% ditambah dengan kelonggaran.
2. Perancangan fasilitas dengan data persentil kecil
atau rendah (10%, 5% atau 1%). Misalnya untuk
membuat tinggi jemuran pakaian digunakan
satuan tinggi jangkauan tangan persentil rendah
(5%).

Start Small and Think Simple oktri.id


Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Dimensi Tubuh Yang Diukur

Start Small and Think Simple oktri.id


Antropometri Sistem Manusia Mesin

• Antropometri Posisi Berdiri


– Antropometri posisi berdiri untuk diterapkan
pada ergonomi yang terpenting adalah :
• 1. Tinggi badan
• 2. Tinggi bahu
• 3. Tinggi pinggul
• 4. Tinggi siku
• 5. Depa
• 6. Panjang lengan

Start Small and Think Simple oktri.id


Start Small and Think Simple oktri.id
Antropometri Posisi Duduk

• Antropometri posisi duduk terpenting


• yang harus diukur adalah :
– 1. Tinggi lutut
– 2. Lipat lutut punggung
– 3. Tinggi duduk
– 4. Lipat lutut telapak kaki
– 5. Panjang lengan bawah dan lengan

Start Small and Think Simple oktri.id


Start Small and Think Simple oktri.id
Antropometri kepala
• Beberapa bagian yang perlu diukur untuk kepala antara lain :

1. Jarak antara vertek dengan dagu (A)


2. Jarak antara mata dengan dagu (B)
3. Jarak antara hidung dengan dagu (C)
4. Jarak antara mulut dengan dagu (D)
5. Jarak antara ujung hidung dengan lekukan lubang hidung
(E)
6. Jarak antara ujung hidung dengan kepala belakang (F)
7. Jarak antarai dengan belakang kepala (G)
8. Jarak antara vertex dengan lekukan di
antara kedua alis (H)

Start Small and Think Simple oktri.id


9. Jarak antara vertex dengan daun telinga atas(I)
10. Jarak antara vertex dengan lubang telinga(J)
11. Jarak antara vertex dengan daun telingabawah (K)
12. Lingkar kepala membujur (L)
13. Lingkar kepala melintang (M)
14. Lebar kepala (N)
15. Jarak antara kedua mata (O)
16. Jarak antara kedua pipi (P)
17. Jarak antara kedua lubang hidung (Q)
18. Jarak antara kedua persendian rahangbawah (R)
19. Jarak antara kedua daun telinga (S)
20. Jarak antara cuping hidung (T)
Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
Antropometri tangan

• Pada antropometri tangan beberapabagian yang


perlu diukur adalah :
– 1. Panjang tangan (A)
– 2. Panjang telapak tangan (B)
– 3. Lebar tangan sampai ibu jari (C)
– 4. Lebar tangan sampai matakarpal (D)
– 5. Ketebalan tangan sampai matakarpal (E)
– 6. Lingkar tangan sampai telunjuk (F)
– 7. Lingkar tangan sampai ibu jari (G)

Start Small and Think Simple oktri.id


Start Small and Think Simple oktri.id
Antropometri kaki
• Pada antropometri kaki beberapa bagian yang
perlu diukur adalah :
– 1. Panjang kaki (A)
– 2. Lebar kaki (B)
– 3. Jarak antara tumit dengan telapak kaki
– yang lebar (C)
– 4. Lebar tumit (D)
– 5. Lingkar telapak kaki (D)
– 6. Lingkar kaki membujur (E)

Start Small and Think Simple oktri.id


Start Small and Think Simple oktri.id
Start Small and Think Simple oktri.id
PERTIMBANGAN ANTROPOMETRI
DESAIN terhadap ERGONOMI
• Penyesuaian desain mesin, sistem, ruang
kerja dan lingkungan terhadap karakter,
kapasitas dan keterbatasan manusia.
• Desain untuk reliabilitas, kenyamanan,
lamanya waktu pemakaian, kemudahan
dan efisiensi dalam pemakaian.
PERTIMBANGAN ANTROPOMETRI
PENDEKATAN DESAIN - ERGONOMI

1. Mengetahui kebutuhan dalam orientasi


pasar, wawancara langsung dengan
pemakai produk dan menggunakan
pengalaman pribadi.
2. Melakukan uji terhadap pemakai produk.
PERTIMBANGAN ANTROPOMETRI DESAIN -
FAKTOR MANUSIA
1. Setiap manusia mempunyai bentuk yang
berbeda - beda, seperti : Tinggi-Pendek,
Kurus-Gemuk, Tua-Muda, Normal-Disabilitas, .
2. Manusian mempunyai keterbatasan Fisik,
Contoh : Letak tombol operasional / kontrol
panel yang tidak sesuai dengan bentuk tubuk
menyebabkan terjadinya sikap paksa / salah
operasional.
PERTIMBANGAN ANTROPOMETRI
DESAIN terhadap ERGONOMI
• Penyesuaian desain mesin, sistem, ruang
kerja dan lingkungan terhadap karakter,
kapasitas dan keterbatasan manusia.
• Desain untuk reliabilitas, kenyamanan,
lamanya waktu pemakaian, kemudahan
dan efisiensi dalam pemakaian.
PERTIMBANGAN ANTROPOMETRI
PENDEKATAN DESAIN - ERGONOMI

1. Mengetahui kebutuhan dalam orientasi


pasar, wawancara langsung dengan
pemakai produk dan menggunakan
pengalaman pribadi.
2. Melakukan uji terhadap pemakai produk.
PERTIMBANGAN ANTROPOMETRI DESAIN -
FAKTOR MANUSIA
1. Setiap manusia mempunyai bentuk yang
berbeda - beda, seperti : Tinggi-Pendek,
Kurus-Gemuk, Tua-Muda, Normal-Disabilitas, .
2. Manusian mempunyai keterbatasan Fisik,
Contoh : Letak tombol operasional / kontrol
panel yang tidak sesuai dengan bentuk tubuk
menyebabkan terjadinya sikap paksa / salah
operasional.
PEDOMAN KERJA POSISIS DUDUK

Pedoman yang mengatur ketinggian landasan kerja


pada posisi duduk perlu pertimbangan sbb :
1. Pekerjaan dilakukan pada waktu yang lama.
2. Jika memungkinkan menyediakan meja yang dapat
diatur Turun dan Naik.
3. Ketinggian landasan kerja tidak memerlukan fleksi
tulang belakang yang berlebihan.
PEDOMAN KERJA POSISIS DUDUK

4. Landasan kerja harus memungkinkan lengan


menggantung pasa posisi rileks dari bahu,
dengan lenganbawah mendekati posisi
horizontal atau sedikit menurun
PEDOMAN KERJA POSISI BERDIRI

Kerja posisi berdiri lebih melelahkan dari pada


posisi duduk dan energi yang dikeluar kan lebih
banyak 10% - 15% dibandingkan posisi duduk.
Ketinggian landasan kerja posisi berdiri sbb :
1. Pekerjaan dg KETELITIAN, tinggi landasan
adalah 5 - 10 cm di ATAS tinggi siku berdiri.
2. Pekerjaan RINGAN, tinggi landasan adalah 10
- 15 cm di BAWAH tinggi siku berdiri.
PEDOMAN KERJA POSISI BERDIRI

3. Pekerjaan dg
PENEKANAN, tinggi
landasan adalah 15 - 40
cm di bawah tinggi siku
berdiri.
POSISI BERDIRI :
A. Kerja dg PENEKANAN
B. Kerja dg KETELITIAN
C. Pekerjaan RINGAN
PEDOMAN KERJA POSISI DUDUK -
BERDIRI

Posisi Duduk - Berdiri mempunyai


keuntungan secara Biomekanis
dimana tekanan pd tulang belakang
dan pinggang 30% lebih rendah
dibandingkan dengan posisi duduk
maupun berdiri terus menerus
PEDOMAN KERJA POSISI DUDUK -
BERDIRI
POSISI DUDUK - BERDIRI :
1
1. Kerja suatu saat DUDUK
dan suatu saat BERDIRI
2. Kerja perlu menjangkau
sesuatu > 40 cm ke depan 2
atau 15 cm diatas landasan
3. Posisi Kerja DUDUK - 90 - 100
3
BERDIRI yang paling tepat 60 - 70
Perhitungan
• Uji Kecukupan data
• Uji Keseragaman data
• Perhitungan Persentil

Start Small and Think Simple oktri.id


Start Small and Think Simple oktri.id
Contoh Perancangan Produk

Start Small and Think Simple oktri.id


Kursi & Bangku Sekolah

Start Small and Think Simple oktri.id

Anda mungkin juga menyukai