PENGERTIAN POLRI :
Kepolisian Negara Republik Indonesia atau Polri adalah badan pemerintah yang bertugas
memelihara keamanan dan ketertiban umum Polri juga merupakan alat negara yang berperan
dalam memelihara dan menegakkan hukum; serta memberikan perlindungan, pengayoman,
dan pelayanan kepada masyarakat; dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri. B
Unjuk rasa atau demonstrasi merupakan Sebuah gerakan protes yang dilakukan sekumpulan orang
di hadapan umum yang dilakukan untuk menyatakan pendapat kelompok tersebut atau penentang
kebijakan yang dilaksanakan suatu pihak atau dapat pula dilakukan sebagai sebuah upaya
penekanan secara politik oleh kepentingan kelompok.
Unjuk rasa umumnya dilakukan oleh kelompok mahasiswa dan orang-orang yang tidak setuju
dengan pemeritah dan yang menentang kebijakan pemerintah. Namun unjuk rasa juga dilakukan
oleh kelompok-kelompok lainnya dengan tujuan lainnya.
Unjuk rasa dilindungi oleh UU Nomor 9 Tahun 1998 Pasal 5 yang berbunyi
Kemerdekaan menyampaikan pendapat adalah hak setiap warga negara untuk
menyampaikan pikiran dengan lisan, tulisan, dan sebagainya secara bebas dan
bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
PENGERTIAN REPRESIF
Represif adalah upaya yang bisa dilakukan oleh individu, kelompok, atau pemerintahan untuk
mengontrol masyarakat yang bertujuan untuk mengembalikan kehidupan sosial yang terganggu
karena adanya penyimpangan sosial dengan cara menjatuhkan sanksi yang sesuai dengan
pelanggaran yang telah dilakukan
Tindakan represif sendiri ada dua bentuk yaitu persuasif dan juga
koersif.
PENGERTIAN MASYARAKAT :
JAWABAN
1. Selain itu konotasi negatif masyrakat kepada polisi disebabkan karena tindakan keras
Yang dilakukan oleh Oknum aparatur kepolisian yang Bersikap arogan karena terpancing
oleh perilaku massa dan Melakukan tindak kekerasan yang tidak sesuai dengan prosedur
Atau protap kepolisian Republik Indonesia.
Sehingga konotasi
dari represif itu sendiri cenderung negatif. Selain itu konotasi negatif kepada kepolisian juga
sering dilontarkan oleh para pengunjuk rasa sendiri dengan cara memprovokasi atau memancing
keributan padahal pihak kepolisian hanya menjalankan tugasnya.
Jadi pada intinya polri harus menciptakan kepercayaan dan rasa aman kepada masyarakat agar
stigma buruk tentang polri dan tindakan represif polri bisa dihadapi
Polri harus bisa menerapkan konsep Presisi yaitu prediktif, responsibilitas dan transparansi
berkeadilan