Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Filsafat merupakan sebuah studi yang membahas segala fenomena yang ada dalam
kehidupan dan pemikiran manusia seccara kritis dan skeptis dengan mendalami sebab-
sebab terdalam, lalu dijabarkan secara teoritis dan mendasar.

1.2 Kasus
Nama Pemicu : Filsafat dan Pendemi Covid-19, Jadilah Dirimu Sendiri... !!!
Penyusun : Roy Fachraby Ginting, SH M.Kn, Niskarto
Zendrato,S.Kom.,M.Kom.
Skenario :
Pandemi virus covid-19 dan dampak sosialnya tentu saja lebih tepat dibicarakan
para dokter, pakar ekonomi dan ahli kebijakan publik. Lalu, masih adakah ruang diskusi
untuk filsafat...?
Filsafat tentu saja memiliki peran yang sangat penting dalam mengelaborasi
setiap persoalan krusial, termasuk soal pandemi covid 19.
Peran filsafat itu, meminjam ungkapan Slavoj Zizek, lebih sebagai unruhestifter –
‘pencipta kegaduhan’. Peran ini sudah dihayati filsafat sejak zaman Sokrates, yakni
“Die Jugend zu verderben, sie zu entfremden von der vorherrschenden
ideologischpolitischen Ordnung, radikalen Zweifel zu sa? en und sie dazu zu befa? higen,
eigensta? ndig zu denken” yang artinya Mengguncang pikiran generasi muda,
menjauhkan
mereka dari tatanan politik ideologi mainstream, menabur keraguan radikal, dan
memampukan mereka untuk berpikir mandiri.
Filsafat dapat menjalankan sekurang-kurangnya dua peran penting dalam
mengatasi pendemi covid-19. Pertama, filsafat berperan mengkritisi model
pembangunan ekonomi neoliberal yang telah menciptakan bencana ekologis.
Menurut perkiraan World Health Organization (WHO), setiap tahun sekitar 4,2
juta penduduk dunia meninggal akibat polusi udara. Perubahan iklim juga akan
berdampak pada penambahan angka kematian sebesar 250 ribu orang dalam periode
2030- 2050. Jika tidak ada langkah radikal dalam mengubah model pembangunan,
kerusakan ekosistem akan berakibat pada munculnya pandemi ganas lain di masa
depan. Di hadapan sistem pembangunan yang eksploitatif dan destruktif terhadap
ekologi, filsafat menampilkan kodratnya sebagai sebuah sistem berpikir subversif.
Artinya, filsafat adalah sebuah metode berpikir kritis yang menentang setiap tatanan
status quo. Berhadapan dengan paradigma pembangunan neoliberal mainstream,
filsafat tampil sebagai sebuah kekuatan provokatif.
Namun Zizek berpandangan bahwa peran subversif sangat sulit dijalankan filsafat
dalam masyarakat Barat kontemporer. Alasannya, manusia modern tidak lagi hidup
dalam sebuah tatanan totaliter. Tapi, masyarakat liberal yang mengajarkan: jadilah
dirimu sendiri, beranilah mengungkapkan dirimu apa adanya. Jadi perbudakan justru
terjadi di tengah kondisi yang seolah-olah bebas. Subjek dalam masyarakat modern,
menurut Zizek, berada dalam samudera pilihan-pilihan bebas. Ia dapat bepergian ke
mana saja dan mengonsumsi apa yang disukainya. Identitas personal dan
kecenderungan seksual dapat selalu direkonstruksi secara baru.
Seorang manajer atau pengusaha dapat mencoba pelbagai pekerjaan yang
diinginkannya. Namun, pilihan-pilihan bebas itu akhirnya berubah menjadi keharusan
untuk memilih dan bermuara pada jajahan atau perbudakan Ueber-Ich (superego): Kita
harus terus mengonsumsi, menemukan diri secara baru, agar dapat mengikuti
perkembangan supercepat masyarakat kapitalis. Akibat dari perbudakan Ueber-Ich,
manusia modern terperangkap dalam budaya konsumtif dan hedonis. Guna memenuhi
naluri hedonisme konsumtif masyarakat kapitalis, sistem ekonomi neoliberal
melebarkan sayapnya ke negara-negara dunia ketiga yang memberi upah rendah kepada
13 buruh dan mempekerjakan anak di pabrik-pabrik. Eksploitasi adalah sebuah
keniscayaan agar roda mesin kapitalisme terus berputar.
Tugas filsafat dalam kondisi seperti ini menurut Zizek ialah membuka mata
generasi muda terhadap bahaya nihilisme yang berbusana kebebasan tanpa norma. Kita
sedang hidup di masa krisis di mana identias kita tidak lagi berpijak pada tradisi. Suatu
masa saat tak ada struktur makna dan tatanan nilai yang memampukan manusia untuk
hidup melampaui prinsip hedonisme kapitalis.
Kedua, filsafat memberikan pertimbangan etis atas kebijakan herd immunity
untuk mengatasi pandemi covid-19. Herd immunity atau kekebalan komunitas
terbentuk setelah mayoritas sembuh dari infeksi patogen. Caranya dengan vaksinasi
atau membiarkan tubuh terinfeksi penyakit. Pada tahun 1918, misalnya, dunia
mengalami pandemi flu atau dikenal dengan flu Spanyol. Karena vaksin belum
ditemukan, herd immunity terbentuk lewat cara alami
1.3 Learning Issues
 Pengertian filsafat
 Hakekat filsafat
 Tujuan dan Fungsi Ilmu Filsafat
 Cabang Cabang Filsafat
 Masalah-masalah manusia
BAB II

PEMBAHASAN

1. Bagaimana cara filsafat berperan mengkritisi model pembangunan ekonomi neoliberal


yang telah menciptakan bencana ekologis?

- Cara filsafat beperan mengkritisi model pembangunan ekonomi neoliberal yang telah
menciptakan bencana ekologis adalah filsafat menampilkan kodratnya sebagai sebuah
sistem berpikir subversive. Berhadapan dengan paradigma pembangunan neoliberal
mainstream, filsafat tampil sebagai sebuah kekuatan provokatif.

2. Jelaskan maksud dari ungkapan Filsafat tentang Jadilah Dirimu Sendiri?

-Maksud dari ungkapan filsafat tentang Jadilah dirimu sendiri adalah Masyarakat liberal
yang mengajarkan: jadilah dirimu sendiri, beranilah mengungkapkan dirimu apa adanya.
Jadi perbudakan justru terjadi di tengah kondisi yang seolah-olah bebas. Subjek dalam
masyarakat modern, menurut Zizek, berada dalam samudera pilihan-pilihan bebas. Ia
dapat bepergian ke mana saja dan mengonsumsi apa yang disukainya. Identitas personal
dan kecenderungan seksual dapat selalu direkonstruksi secara baru.

3. Jelaskan maksud dari sudut Filsafat tentang bahaya berbusana kebebasan tanpa norma?

-Maksud dari sudut filsafat tentang bahaya berbusana kebebasan tanpa norma adalah Kita
sedang hidup di masa krisis di mana identias kita tidak lagi berpijak pada tradisi. Suatu
tradisi memiliki norma masing-masing sehingga berbusana bebas tanpa norma melanggar
norma tradisi yang ada di lingkungan tersebut. Suatu masa saat tak ada struktur makna
dan tatanan nilai yang memampukan manusia untuk hidup melampaui prinsip hedonisme
kapitalis.

4. Bagaimana cara pandang Filsafat terbentuknya herd immunity terbentuk lewat cara alami?

-Cara pandang filsafat terbentuknya herd immunity terbentuk lewat cara alami adalah
Herd immunity atau kekebalan komunitas terbentuk setelah mayoritas sembuh dari
infeksi patogen. Caranya dengan vaksinasi atau membiarkan tubuh terinfeksi penyakit.
Pada tahun 1918, misalnya, dunia mengalami pandemi flu atau dikenal dengan flu
Spanyol. Karena vaksin belum ditemukan, herd immunity terbentuk lewat cara alami

5. Jelaskan kaitan komputer (media sosial atau media online) dalam penyebaran informasi
terkait bencana ekologis

- Menurut perkiraan World Health Organization (WHO), setiap tahun sekitar 4,2 juta
penduduk dunia meninggal akibat polusi udara. Perubahan iklim juga akan berdampak pada
penambahan angka kematian sebesar 250 ribu orang dalam periode 2030- 2050. Itu adalah
salah satu contoh yang informasi yang didapatkan di media online. Kaitan computer dalam
penyebaran informasi terkait bencana ekologis adalah memberi tahukan masyarakat tentang
bencana ekologis, bahaya bencana ekologis, cara mencegah, dan sebagainnya. Oleh karena
itu, masyarakat akan lebih berpengetahuan mengenai masalah yang ada di dunia.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Cara filsafat beperan mengkritisi model pembangunan ekonomi neoliberal yang telah
menciptakan bencana ekologis adalah filsafat menampilkan kodratnya sebagai sebuah
sistem berpikir subversive. Menyebarkan informasi mengenai bencana ekologis
diperlukan media online agar masyarakat mudah mengakses dan mendapatkan informasi
yang benar mengenai bencana ekologis. Maksud filsafat dari jadilah dirimu, beranilah
mengungkapkan dirimu apa adanya. Kita sedang hidup di masa krisis di mana identias
kita tidak lagi berpijak pada tradisi. Suatu tradisi memiliki norma masing-masing
sehingga berbusana bebas tanpa norma melanggar norma tradisi yang ada di lingkungan
tersebut. Herd immunity atau kekebalan komunitas terbentuk setelah mayoritas sembuh
dari infeksi patogen. Caranya dengan vaksinasi atau membiarkan tubuh terinfeksi
penyakit.

Anda mungkin juga menyukai