Anda di halaman 1dari 1

Pembahasan

Komposisi keju kraft antara lain keju cheddar, air, padatan kasein susu
(5.4%), minyak nabati (mengandung antioksidan BHA), pengemulsi: garam
fosfat; pati nabati, pengatur keasaman:asam laktat, garam, pengawet:kalium
sorbat, nisin, vitamin D (mengandung antioksidan BHA, tokoferol), pewarna
alami Anato C1 75120.
Komposisi keju prochiz antara lain air, keju cheddar, minyak nabati,
pengental pati modifikasi asam, garam, pengemulsi (Dinatrium fosfat, Trinatrium
sitrat), perisa alami keju, pengatur keasaman asam laktat, pengawet (Kalium
sorbat, Nisin), pewarna Beta karoten C1 75130.
Berdasarkan komposisi yang tercantum dalam kemasan, terdapat komposisi
antara keju yang diamati dengan keju standar. Komposisi utama dari keju yang
diamati yaitu air sedangkan keju standar yaitu keju cheddar. Tidak terdapat
padatan kasein susu pada keju prochiz seperti pada keju kraft. Kedunya
menggunakan pengemulsi dengan jenis yang sama, yang digunakan keju kraft
berupa garam fosfat. Sedangkan keju prochiz menggunakan dinatrium fosfat dan
trinatrium fosfat.
Terdapat kandungan vitamin D dalam keju kraft sedangkan keju prochiz tidak
ada. Penggunaan pewarna antara keduanya berbeda, keju kraft menggunakan
pewarna alami Anato C1 75120. Anato berasal dari biji biksin. Keju prochiz
menggunakan pewarna beta karoten C1 75130. Diketahui bahwa beta karoten
berasal dari sayuran.

Anda mungkin juga menyukai