Pengelolaanya
PERTEMUAN 12
Pendahuluan
Suatu proyek atau pembangun fisik biasanya di analisis terlebih dahulu sisi
kelayakannya, proses tersebut sering kita sebut studi kelayakan atau
evaluasi proyek.
Studi kelayakan suatu proyek biasanya dilihat dari kelayakan ekonomi
dan kelayakan teknis. Kelayakan ekonomi, melihat layak tidaknya suatu
proyek dari sisi ekonomi, artinya jika biaya dari proyek tersebut masih lebih
kecil dari penerimaan proyek tersebut (mendapatkan keuntungan), maka
proyek tersebut layak dijalankan secara ekonomi.
Untuk melihat kelayakan suatu proyek dari sisi lingkungan dilakukan
dengan proses analisis mengenai dampak lingkungan atau yang sering
kita sebut AMDAL
Pemerintah No. 51 tahun 1993 tentang analisis mengenai dampak lingkungan.
Menurut Peraturan Pemerintah tersebut, kegiatan yang diperkirakan berpotensi
menimbulkan dampak terhadap lingkungan diantaranya adalah kegiatan:
Mengubah bentuk alam
Mengeksploitasi sumberdaya alam baik yang terbaharui maupun yang tidak
terbaharui
Prosesnya secara potensial dapat menimbulkan kerusakan sumberdaya alam
Proses dan kegiatannya dapat mempengaruhi lingkungan sosial dan budaya
Mengintroduksi jenis tumbuhan, jenis hewan dan jasad renik
Menerapkan teknologi yang diperkirakan mempunyai potensi untuk
mempengaruhi lingkungan.
Macam- macam metode yang telah berkembang sekarang ini yaitu:
(Addinul Yakin,1997)
Analisa biaya dan keuntungan (cost benefit analysis-CBA)
Analisa biaya dan keuntungan yang diperluas/disempurnakan (extended
CBA)
Analisa biaya efektif (cost-effectiveness analysis)
Analisa beragam kriteria (multi criteria analysis)
Analisa keuntungan beresiko (risk-benefit analysis)
Analisa dampak lingkungan-AMDAL (environment impact assessment).
Tujuan AMDAL