Anda di halaman 1dari 8

BAB V (KESIMPULAN DAN SARAN)

SISTEMATIKA BAGIAN AKHIR (DAFTAR PUSTAKA DAN LAMPIRAN)

Disusun Oleh :

1. Shella Al Afamas A. (P1337420419081)


2. Sintia Kurnia D. (P1337420419083)
3. Ika Yunia M. (P1337420419085)
4. Diah Candra R. (P1337420419087)
5.
6. S
7. D
8. A
9. A

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN BLORA

JURUSAN KEPERAWATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG

2021
BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Setiap bentuk penulisan karya ilmiah harus disertai kesimpulan dan saran.
Kesimpulan adalah bagian akhir dari makalah penelitian dan ini akan menyajikan temuan
secara singkat dan menggambarkan penutupan. Bagian kesimpulan perlu menyatakan
kembali poin utama dengan cara ringkas agar mudah diingat oleh pembaca. Sedangkan saran
biasanya berupa usulan dari peneliti kepada pembaca untuk melakukan penelitian lebih
lanjut. Seringkali kesimpulan menjadi bagian tersulit dalam penulisan karya tulis ilmiah
karena ini harus menunjukkan apa yang paling harus diingat oleh pembaca, sehingga
kesimpulan harus menjadi bagian terbaik dari tulisan ilmiah yang di buat...

Pada bagian kesimpulan dan saran, peneliti berupaya untuk menunjukkan benang
merah antara keseluruhan bagian dalam penelitian, terutama pada bagian masalah penelitian,
hipotesis, dan teknik analisis data.

Kesimpulan pada tulisan ilmiah harus didasarkan pada hasil penelitian, sebab pada
bagian ini peneliti berupaya untuk memberikan jawaban atas pertanyaan masalah penelitian.
Maka sangat penting bagi seorang peneliti untuk mengetahui cara atau teknik menarik
kesimpulan atas data-data yang didapatkannya.

KESIMPULAN

Kesimpulan ialah pernyataan singkat, jelas, dan sistematis dari keseluruhan


hasil analisis, pembahasan, dan pengujian hipotesis dalam sebuah penelitian.

Kesimpulan adalah rangkaian akhir dari bab yang disusun di karya tulis, di
mana penulis memberikan pendapat dari semua apa yang telah dibahas. Sehingga
poin-poin yang ada, bisa lebih tepat sasaran dan berguna. Kesimpulan juga
memungkinkan penulis untuk mengungkapkan apa saja yang penting mengenai ide
dalam sebuah tulisan dan bisa mendorong pembaca meraih perspektif baru mengenai
subjek tema yang dibahas.

Cara membuat kesimpulan yang baik adalah dengan memperhatikan teks yang
telah dibuat secara cermat, menulis detail data dan informasi yang penting dari
tulisan, dan terakhir adalah membuat simpulan dari apa yang telah dicatat pada
informasi dan data dari tulisan yang telah dibuat.

Kesimpulan yang baik yaitu :

 Menjawab atas pertanyaan masalah yang ada.


 Merupakan rangkuman isi tulisan dalam versi yang lebih padat, singkat, segar dan
mudah dimengerti.
 Menjabarkan hal yang khusus menjadi lebih umum.
 Bisa menarik pembaca untuk melahap semua isi tulisan.
 Bisa menstimulasi pembaca untuk berpikir dan berefleksi.
 Memotivasi pembaca untuk melakukan suatu hal, sesuai dengan tema yang
dibahas.

Metode Penulisan Kesimpulan

Setelah mengetahui pengertian kesimpulan, ada beberapa metode kamu


terapkan ketika membuat kesimpulan. Jadi, biar tidak bingung dan asal menulis
kesimpulan, kamu beberapa metode berikut ini.

 Metode Generalisasi
Metode ini sangat sering digunakan dalam membuat kesimpulan. Terutama dalam
karya tulis ilmiah, seperti makalah, artikel, paper, dan lainnya. Kamu yang akan
membuat kesimpulan dengan metode ini, akan mengulas secara keseluruhan
masalahnya terlebih dahulu, baru kemudian menjadikannya fokus penelitian.
Karena bila ditarik secara mendasar kesimpulan adalah ulasan dari pembahasan
yang sudah disampaikan. Baik dalam bentuk tulisan atau pembicaraan.
 Metode Analogi
Metode yang dilakukan dengan memberikan pandangan atau menyampaikan
pokok atau gagasan penelitian menjadi lebih mudah dan sederhana. Metode ini
biasanya digunakan pada penelitian yang bersifat ilmiah.
 Metode Korelasi
Secara sederhana korelasi dapat diartikan sebagai hubungan. Serupa dengan
metode generalisasi dan analogi, metode ini pun diawali dengan mengulas semua
topik pembahasan dari sebuah karya tulis. Metode korelasi dilakukan dengan cara
mencari fokus dan mencari hubungan sebab akibat yang terjadi dalam sebuah
penelitian. Metode ini bertujuan untuk memperjelas kembali gagasan pada bagian
awal sebuah karya tulis ilmiah yang kamu buat.

Tips Membuat Kesimpulan

 Pakailah subjudul yang bertuliskan “Kesimpulan”, dengan adanya judul maka


pembaca akan bisa langsung tahu bagian kesimpulan dari sebuah karya tulis.
 Menggunakan teknik “so what”, maksudnya adalah ketika membuat sebuah
kesimpulan, baca lah dengan cermat lalu tanya kepada diri sendiri “so what?”
“terus apa?”, “ kenapa pembaca harus peduli dengan hal ini?”. Jawaban dari apa
yang telah ditanyakan tersebut merupakan penentu apakah kita bisa membuat
kesimpulan yang baik.
 Utamakan para pembaca, tekankan pada diri sendiri bahwa tulisan yang dibuat
ditujukan untuk pembaca. Pertimbangkan apa saja yang akan dilakukan pembaca
setelah membaca kesimpulan yang dibuat. Tempatkan diri pada sudut pandang
pembaca, kemudian buat kesimpulan yang bisa menginspirasi sehingga bisa
memotivasi pembaca untuk melakukan sesuatu dan mau membaca isi secara
keseluruhan.
 Ketahui kendala terbesar saat membuat kesimpulan, untuk membuat kesimpulan
yang inspiratif fokuslah pada kendala yang dihadapi dalam penelitian atau dalam
pembuatan isi tulisan, motivasi pembaca untuk mau menghadapi kendala yang
ada.

SARAN

Saran ialah usul atau pendapat dari seorang peneliti yang berkaitan dengan
pemecahan rumusan masalah yang menjadi objek penelitian ataupun kemungkinan
penelitian lanjutan.

Saran merupakan anjuran dan masukan dari penulis yang diarahkan pada
pembaca sesuai dengan tema yang dibuat. Ini bertujuan agar pembaca yang berniat
meneliti tema yang sama bisa lebih mudah dan efektif dalam membuat dan
mengembangkan tema. Buat saran yang sederhana dan bisa dilakukan dengan mudah.
Usahakan untuk mulai dari saran yang kecil terlebih dahulu dilakukan secara step by
step.
Unsur-Unsur Saran

 Memberikan Referensi

Hal pertama yang perlu diperhatikan dalam membuat saran adalah


memberikan referensi kepenulisan seperti penelitian dan metode yang dipakai.

 Memberikan Kata Anjuran

Dalam sebuah karya tulis yang bersifat penelitian, penulis harus


menyertakan sebuah anjuran berupa harapan agar penelitian selanjutnya bisa lebih
baik dan maksimal. Contoh penggunaan anjuran adalah: “diharapkan dengan
penulisan ini”, “oleh sebab itulah” dsb.

 Jumlah Kata

Pada rangkaian lain, penulis juga harus memperhatikan jumlah kata yang
ada. Sehingga kesimpulan dan saran bisa lebih efisien. Jumlah kata yang biasanya
ada dalam kesimpulan dan saran adalah maksimal 200 kata.
DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka adalah suatu susunan tulisan di akhir sebuah karya ilmiah yang isinya
berupa nama penulis, judul tulisan, penerbit, identitas penerbit, dan tahun terbit. Daftar
pustaka ini digunakan sebagai sumber atau rujukan seorang penulis dalam berkarya.
Keberadaan daftar pustaka sangat penting guna menunjukkan bahwa suatu tulisan atau karya
ilmiah tidak hanya dibuat berdasarkan pemikiran orisinal seorang penulisnya saja, tetapi juga
mendapat rujukan yang banyak dari berbagai pemikiran orang-orang lainnya. Daftar pustaka
juga digunakan sebagai ucapan terima kasih untuk penyumbang data penelitian. Selain itu,
daftar pustaka juga dapat membantu pembaca yang ingin mencari tahu lebih dalam soal topik
atau permasalahan tertentu dalam sebuah karya ilmiah.

 Aturan Umum Penulisan Daftar Pustaka

Berikut adalah aturan penulisan daftar pustaka dalam karya ilmiah secara umum
yang perlu diperhatikan:

1. Nama

Nama penulis ditulis paling awal. Nama belakang atau nama keluarga ditulis terlebih
dahulu, diikuti dengan tanda koma (,). Setelah itu, cantumkan nama depan dan tengah
penulis buku tersebut. Jika buku tersebut merupakan karya dari dua penulis atau lebih,
hanya penulis pertama yang urutan namanya dibalik. Penulis kedua dan seterusnya berada
setelahnya, dengan urutan yang sesuai nama aslinya.

2. Tahun Terbit

Penulisan tahun terbit di urutan setelah nama penulis dari buku yang digunakan
sebagai daftar pustaka. Jangan terkecoh pada angka tahun cetakan awal sebab bisa saja
buku yang dipakai merupakan cetakan kedua, ketiga, ataupun terakhir.

3. Judul Buku

Tuliskan judul bukumu secara lengkap. Jangan lupa, penulisan judul dibuat dengan
format italic (miring).
4. Kota dan Nama Penerbit

Bagian terakhir dalam penulisan daftar pustaka sebuah buku adalah mencantumkan
kota penerbitan dan nama penerbit yang mencetak buku tersebut. Dahulukan penulisan
nama kota, baru diikuti dengan nama penerbit yang dibatasi dengan tanda titik dua (:).

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah tanda batas dari tiap urutan. Pastikan untuk
menggunakan tanda titik (.) sebagai pembatas dari urutan nama, tahun terbit, judul buku,
hingga kota dan nama penerbit.

Contoh penulisan daftar pustaka

 Satu penulis

Mahendra,Rendra. 2010. Pilitik dan Ekonomi. Jakarta,Pustaka Barat

 Dua penulis

Ramadhan,Reza dan Agus Wijaya. 2017. Metode Pembelajaran dan Trik


Menyelesaikan Soal Matematika untuk Pemula. Jakarta: Intermedia

 Lebih dari 3 penulis

Saputra,Rio,dkk. 2010. Alat-Alat Musik Daerah di Indonesia. Bandung, Media Raya


saja

 Dari buku terjemahan

Ningsih,Ayudiah (Penerjemah). 2010. Dasar-Dasar Akutansi Keuangan Menengah


Edisi 2. Surabaya: Balai Pustaka
LAMPIRAN

Lampiran adalah keterangan yang dipandang penting dalam suatu karya tulis ilmiah
seperti Alat penelitian, an an-naziat a mentah hasil penelitian rumus yang dipakai dalam
metode penelitian, hasil perhitungan statistik, surat izin penelitian, tanda bukti sudah
mengadakan penelitian dan sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai