Anda di halaman 1dari 27

Kelompok 5

SCHEDULING
DESEMBER
TEORI APLIKASI
MANAJEMEN OPERASI
8
Kelompok 5
Dian Wahyuni 120820210001

Hapsari Driya Naufalinda 120820210022

Fandy Hervatarianto 120820210023

Novie Wulan Sari 120820210033

Muhammad Tagwa Iswarandana 120820210042


Presentation Outline Pendahuluan
Kajian Teori
Metode Kajian
Scheduling Hasil dan Pembahasan
Kesimpulan
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Perkembangan zaman membuat permintaan konsumen teradap hasil industri


terus meningkat. Untuk memenuhi permintaan tersebut, perusahaan harus
menyesuaikan dengan cara membuat produk secara optimal dan sistem
produksi yang dijalankan harus baik.
Untuk dapat mengatasi permasalahan dan mencapai tujuan produk secara
optimal, maka dilakukanlah penjadwalan produksi. Penjadwalan sendiri
merupakan penentuan waktu dan kuantitas atau sumber daya produktif. Hal ini
meliputi kapasitas, peralatan dan fasilitas produksi, bahan baku serta tenaga
kerja yang dibutuhkan dalam menghasilkan suatu produk atau jasa, agar
produksi dapat berlangsung dengan lancar, tepat jumlah, tepat waktu, dan
tepat mutu.
RUMUSAN MASALAH
Bagaimana penjadwalan pada PT. Sai
Apparel Industries ?
Bagaimana bentuk Gantt Chart pada
PT. Sai Apparel Industries ?
TUJUAN PENELITIAN
Mengetahui Penjadwalan pada PT. Sai
MANFAAT PENELITIAN Apparel Industries dan Bentuk Gantt
Chart pada PT. Sai Apparel Industries
Dapat memberikan wawasan dan
pengetahuan bagi penulis, pembaca, dan
pihak perusahaan dalam menentukan
schedulling yang akan membuat PT. Sai
Apparel Industries mendapatkan profit
yang maksimal.
KAJIAN TEORI
Short Term Scheduling
Penjadwalan jangka pendek berkaitan dengan penyusunan
jadwal atas pengerjaan produk untuk memenuhi permintaan
jangka pendek atau permintaan pasar. Jika penjadwalan
proyek hanya dipakai satu kali untuk proyek yang
bersangkutan dan pekerjaan tersebut tidak akan diulangi,
maka penjadwalan jangka pendek ini disusun untuk pekerjaan
yang akan dilakukan secara berulang.
Scheduling Issues

Capacity Aggregate Master Short term


Plans Plan Schedule Scheduling

Forward and
Backward
Finite and Scheduling Criteria
Scheduling
Infinite Minimize Completion Time
Loading Maximize Utilization
Minimize work-in-process (WIP)
Minimize customer waiting time
Scheduling Process-Focused Facilities
Fasilitas yang berfokus pada proses atau juga dikenal
sebagai fasilitas intermiten, atau bengkel kerja adalah hal
yang umum terjadi di organisasi manufaktur dan jasa
dengan gabungan dari variasi tinggi dan sistem volume
rendah (manufaktur dan organisasi layanan) di mana
produk dibuat sesuai pesanan.
Loading Jobs

Penugasan Pekerjaan
Berorientasi pada
tertentu
kapasitas
ke pusat kerja

Input - Outpout Gantt Chart


Control

Assigment
Method
Sequencing Jobs
Ketika lebih dari satu pekerjaan ditugaskan untuk mesin atau aktivitas,
operator perlu mengetahui urutan proses pekerjaan. Jadi Sequencing
Jobs adalah mengatur pekerjaan mana yang harus diprioritaskan untuk
diproses dahulu bila suatu fasilitas harus memproses banyak pekerjaan.
Urutan yang dipilih harus disesuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai.

FCFS SPT

Priority Rules for


Critical Ratio
Sequencing Jobs CR

LPT EDD
METODE KAJIAN
JENIS PENELITIAN
Penelitian deskriptif

OBJEK PENELITIAN
PT. Sai Apparel Industries

SUMBER DATA
Data Sekunder
TEKNIK
PENGUMPULAN DATA
Studi Dokumen/Studi
Literatur
HASIL DAN PEMBAHASAN
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

PT. Sai Apparel didirikan pada tahun 1998. Ini


adalah perusahaan manufaktur pakaian jadi
dengan fasilitas produksi yang tersebar di 18 hektar
dan memiliki 10.000 karyawan Ini adalah
perusahaan swasta dengan modal disetor $ 9 juta
dan reserves $ 15 juta.
Negara-negara tujuan eksport dari PT. Sai Apparel
Industries adalah Amerika, Canada, Prancis,
Polandia, Rusia, Arab Saudi, Jepang, Afrika, dll.
PT. Sai Apparel Industries memiliki kegiatan utama
yaitu industri tekstil dengan fokus utama celana
jeans.
Konsumen dari PT. Sai Apparel Industries
diantaranya ada H&M, AEO, OJG, Biscoti, Tom Tailor,
dan LT Apparel.
Cuplikan Video di PT. Sai Apparel Industries
SCHEDULING DECISION

Bagian Saku Bagian


Resleting
depan Depan Belakang

Saku Lingkar
Brand
Belakang Pinggang
SCHEDULING FLOW

Capacity Planning

Aggregate Planning
1. Cutting & Sewing 2.000.000 pcs
2. Woven 1.500.000 pcs
3. Knits 500.000 pcs
4. Printing 500.000 pcs
5. Laundry 2.500.000 pcs
6. Embroidery 300.000 pcs
7. Polybag 1.250.000 pcs
8. Smocking 300.000 pcs
9. Carton 300.000 pcs
10. Pin Tucking 250.000 pcs
SCHEDULING ISSUES

FORWARD BACKWARD INFINITE LOADING

PT. Sai Apparel PT. Sai Apparel


Industries menganut Industries memiliki
sistem campuran mix karakter Infinite
antara forward dan Loading
backward.
SCHEDULING ISSUES

SCHEDULING CRITERIA
SCHEDULING CRITERIA

2. Maximize Utilization
1. Minimize Completion Time
setiap proses membuat satu buah jeans akan
memakan waktu selama 14.4 menit

SCHEDULING CRITERIA

3. Minimize WIP

WIP PT SAI yaitu 3,5


Hasil Job Schedule
Loading Jobs

Berikut Merupakan tabel pendukung Gantt Chart


GANTT CHART

Gantt Chart berdasarkan Gantt Chart berdasarkan mesin


pelaksanaan job
KESIMPULAN

1. PT. Sai Apparel Industries menganut sistem campuran forward dan backward dalam
mengatur scheduling.
2. PT. Sai melakukan pendekatan penjadwalan dengan process focus facilities (job shop)
3. PT. Sai Apparel Industries memiliki tiga kriteria penjadwalan yaitu Minimize Completion
Time, Maximize Utilization, dan Minimize work-in-process (WIP).
4. PT. Sai Apparel Industries termasuk memiliki karakter Infinite Loading.
5. PT. Sai Apparel Industries menghasilkan produk berdasarkan mesinnya, dan mereka
memiliki 5 mesin untuk proses produksi nya.
6. Sequencing Jobs yang dimiliki oleh PT. Sai Apparel Industries yaitu Critical Ratio.
DAFTAR PUSTAKA
Selamat menyambut UAS,
semoga diberikan kelancaran dan hasil terbaik

Anda mungkin juga menyukai