PENGELOLAAN PUBLIKASI

MULTIMEDIA PUBLIKASI

Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.
1. Content
• Isi atau value yang akan disampaikan, biasanya ini tidak
menjadi terlalu sulit karena pedoman kita sudah sangat
jelas dan tegas, sehingga Anda tinggal perlu
mengemasnya dengan baik.
• Ada sebuah catatan tambahan saja tentang tentang
suatu prinsip, yakni give what they need atau berikan
apa yang objek butuhkan.
• Terkadang suatu lembaga sering kali menjalankan
agenda yang tidak sesuai dengan kebutuhan dari objek
sehingga terjadi miss match antara demand and
supply, dan berakibat pada ketidaktertarikan objek
terhadap agenda yang dilakukan.

Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.
• Menurut pengalaman bahwa terkadang kita
perlu berpikir sebagaimana objek dan
konsekuensi nya adalah kita perlu
menurunkan sedikit standar kita untuk bisa
memahami kebutuhan objek.
• Anda tidak bisa langsung memberikan materi
yang berat kepada objek, harus dimulai dari
sesuatu yang ringan terlebih dahulu.

Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.
2. Packaging
Pengemasan disini meliputi beberapa hal , antara lain ;
1. Pemilihan kata, dimana sangat penting untuk membuat
opini tertentu. Gunakan kata-kata yang mudah dipahami
dan diingat. Bisa jadi dengan menggunakan istilah yang
sedang berkembang di masyarakat umum bisa membantu
untuk mempermudah objek mengingat pesat apa yang
kita sampaikan.
2. Pemilihan desain, pilihlah desain yang lembut dan tenang
sehingga objek bisa melihat citra yang bersahabat. Pilih
pula warna yang sesuai, warna cerah bisa menjadi solusi
untuk membuat citra menyenangkan.
3. Pemilihan bentuk media, media yang digunakan juga
harus sesuai, coba pilih media yang sekirannya unik dan
bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi objek.
Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.
3. Branding
Penamaan dalam sebuah publikasi sangat penting, contohnya GAMAIS
memiliki nama tersendri untuk setiap agendanya dan bisa berubah
setiap tahunnya, semua dilakukan untuk me-refresh citra yang ada
walau memang untuk beberapa agenda yang sudah menjadi tradisi
selalu kami gunakan penamaan yang sama. Sebagai contoh penamaan
atau branding ;
• Mentoring diberi brand Islamic Learning Group
• Penyambutnan Mahasiswa Baru diberi brand Look Inside my
Environment
• Syiar Ramadhan diberi brand Ramadhan Festival atau
METAMORPHISIS
• Agenda Idul Adha diberi brand BBQ ( bagi-bagi Qurban )
• Agenda sumbangan sosial diberi brand PAY 1 GET 2
• Agenda pembinaan kader diberi brand OASIS, GAMAIS Integrated
Training, GAMAIS Super Camp, Youth Islamic Student Camp, Diklat
Mahasiswa Muslim, Syahrut Tarbiyah GAMAIS.
Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.
4. Positioning
• Setelah membuat media beserta isinya, yang
perlu diperhatikan selanjutnya adalah
penempatan dari media itu sendiri.
• Dimana penempatan media jangan terlalu banyak
dan jangan terlalu sedikit, perhatikan juga rasio
antara media publikasi dengan objek.
• Perhatikan pula rasio keterjangkauan objek, rasio
jarak perjalanan, rasio ruang dan pusat massa,
range waktu mobiliasi, rute utama sirkulasi
audiens, gedung utama dan sekunder, dan kondisi
sosial budaya.

Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.
5. Impact
• Hasil atau dampak dari publikasi yang dijalankan.
• Jika publikasi yang dilakukan bersifat isu atau opini,
maka dampak yang diharapkan adalah adanya
perubahan opini di objek.
• Dan jika publikasi yang dilakukan bersifat informasi
acara maka parameter keberhasilannya adalah dengan
jumlah yang hadir dalam acara tersebut.
• Buat perangkat penilaian khusus akan dampak yang
terjadi.
• Untuk publikasi isu bisa menggunakan perangkat
angket untuk menilai keberhasilan publikasi, sedangkan
perangkat lembar absensi acara bisa digunakan untuk
menilai keberhasilan publikasi yang bersifat informasi
acara.
Nam dapibus, nisi sit amet pharetra consequat, enim leo tincidunt
nisi, eget sagittis mi tortor quis ipsum.