PP No 38 TH 2007 Lamp Otda
PP No 38 TH 2007 Lamp Otda
e. Database 1. Pengolahan database LPPD 1. Pengolahan database LPPD 1. Pengolahan database LPPD
skala nasional. skala provinsi. skala kabupaten/kota.
3.a. Penetapan perubahan batas, 3.a. Pengusulan perubahan 3.a. Pengusulan perubahan
nama, dan pemindahan ibukota batas provinsi, nama dan batas kabupaten/kota,
daerah. pemindahan ibukota nama dan pemindahan
daerah. ibukota daerah.
3. Fasilitasi Dewan
Pertimbangan Otonomi
Daerah (DPOD) dan
Hubungan Antar
Lembaga (HAL):
a. DPOD 1. Penetapan norma, standar, 1. Penyiapan bahan masukan 1. Penyiapan bahan masukan
prosedur dan kriteria berkaitan pembentukan, pembentukan, penghapusan
dengan DPOD. penghapusan dan dan penggabungan daerah
penggabungan daerah kabupaten/kota untuk sidang
provinsi untuk sidang DPOD.
DPOD.
4. Pengembangan
Kapasitas dan Evaluasi
Kinerja Daerah:
a. Penyusunan dan
Penerapan Standar
Pelayanan Minimal
(SPM) :
(2) Pembinaan 1. Pembinaan penerapan SPM. 1. Monitoring dan evaluasi 1. Penerapan SPM kabupaten/
penerapan dan pencapaian kota.
SPM skala provinsi.
- 529 -
c. Pengembangan
Kapasitas Daerah :
(1) Kebijakan 1. Penetapan kerangka nasional 1. Penetapan perencanaan dan 1. Penetapan perencanaan dan
pengembangan kapasitas daerah. penganggaran penganggaran pengembangan
pengembangan kapasitas kapasitas daerah.
daerah.
(2) Pelaksanaan 1. Fasilitasi pelaksanaan kebijakan 1. Implementasi rencana 1. Implementasi rencana tindak
pengembangan kapasitas daerah. tindak peningkatan peningkatan kapasitas
kapasitas provinsi. kabupaten/kota.
- 531 -
5. Pejabat Negara:
(1) Kebijakan 1. Penetapan pedoman tata tertib 1. Penetapan pedoman tata 1. Penetapan pedoman tata tertib
DPRD. tertib DPRD provinsi. DPRD kabupaten/kota.
c. Pemilihan,
Pengesahan
Pengangkatan dan
Pemberhentian Kepala
Daerah (KDH) dan
Wakil KDH:
(2) Pelaksanaan 1. Pengesahan, pengangkatan, dan 1. Fasilitasi pemilihan 1. Fasilitasi pemilihan bupati dan
pemberhentian KDH dan Wakil gubernur dan wakil wakil bupati/walikota dan
KDH. gubernur. wakil walikota.
- 533 -
d. Kedudukan
Protokoler dan
Keuangan DPRD:
e. Kedudukan
Keuangan KDH dan
Wakil KDH:
f. Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban
(LKPJ) KDH:
(1) Kebijakan 1. Penetapan pedoman LKPJ. 1. Pelaksanaan pedoman LKPJ 1. Pelaksanaan pedoman LKPJ
gubernur. bupati/walikota.
g. Tugas dan
Wewenang serta
Kedudukan
Keuangan Gubernur
sebagai Wakil
Pemerintah :
2. Pemerintahan 1. Fasilitasi
Umum Dekonsentrasi, Tugas
Pembantuan dan
Kerjasama:
- 536 -
b. Fasilitasi Tugas 1. Penetapan kebijakan nasional 1. Pelaksanaan dan pelaporan 1. Pelaksanaan dan pelaporan
Pembantuan penyelenggaraan tugas penyelenggaraan urusan penyelenggaraan tugas
pembantuan. pemerintahan yang pembantuan oleh
ditugaspembantuankan pemerintah dan/atau
oleh pemerintah. pemerintah provinsi.
- 537 -
2. Koordinasi dan fasilitasi urusan 2. Koordinasi dan fasilitasi 2. Koordinasi dan fasilitasi
pemerintahan yang urusan pemerintahan yang urusan pemerintahan yang
ditugaspembantuankan kepada ditugaspembantuankan ditugaspembantuankan
provinsi/kabupaten/kota/desa. kepada kepada desa.
kabupaten/kota/desa.
d. Kerjasama Antar
Daerah
1. Penetapan kebijakan kerjasama 1. Pelaksanaan kerjasama 1. Pelaksanaan kerjasama
antar daerah. antar provinsi. antar kabupaten/kota.
(b) Ketertiban umum dan (b) Ketertiban umum dan (b) Ketertiban umum dan
ketenteraman masyarakat. ketenteraman ketenteraman
masyarakat. masyarakat.
5. Koordinasi antar instansi terkait. 5. Koordinasi dengan instansi 5. Koordinasi dengan instansi
terkait skala provinsi. terkait skala kabupaten/
kota.
b. Koordinasi 1. Koordinasi penegakan HAM 1. Koordinasi penegakan HAM 1. Koordinasi penegakan HAM
Perlindungan dan skala nasional. skala provinsi. skala kabupaten/kota.
Penegakan Hak
Asasi Manusia
(HAM)
3. Wilayah Perbatasan:
4. Pelaksanaan penyelesaian 4. – 4.
perselisihan perbatasan antar
negara.
4. Kawasan Khusus:
5. Manajemen
Pencegahan dan
Penanggulangan
Bencana:
3. Administrasi 1. Organisasi dan 1. Penetapan dan fasilitasi 1. Pelaksanaan penataan 1. Pelaksanaan penataan
Keuangan Kelembagaan pelaksanaan kebijakan organisasi, kelembagaan organisasi, kelembagaan dan
Daerah Pengelolaan Keuangan organisasi, kelembagaan dan dan peningkatan kapasitas peningkatan kapasitas
Daerah pembinaan sumber daya sumber daya aparatur sumber daya aparatur
aparatur pengelola keuangan pengelola keuangan daerah pengelola keuangan daerah
daerah. provinsi dan kabupaten/ kabupaten/kota.
kota.
2. Anggaran Daerah 1. Penetapan pedoman rancangan 1. Penetapan peraturan daerah 1. Penetapan Perda tentang
peraturan daerah (Raperda) (Perda) tentang pokok-pokok pokok-pokok pengelolaan
tentang pokok-pokok pengelolaan pengelolaan keuangan keuangan daerah.
keuangan daerah. daerah.
10. Fasilitasi perencanaan dan 10. Fasilitasi perencanaan dan 10.Fasilitasi perencanaan dan
penganggaran daerah. penganggaran daerah penganggaran pemerintahan
kabupaten/kota. desa.
- 551 -
3. Pendapatan dan
Investasi Daerah :
a. Pajak dan Retribusi 1.a. Penetapan kebijakan umum 1.a. Penetapan kebijakan 1.a. Penetapan kebijakan
Daerah dan khusus tentang norma, pengelolaan pajak dan pengelolaan pajak dan
standar, prosedur dan kriteria retribusi daerah provinsi. retribusi daerah
pengelolaan pajak daerah, kabupaten/kota.
retribusi daerah dan
Pendapatan Asli Daerah (PAD)
lainnya.
b. Investasi dan Aset 1. Penetapan kebijakan umum dan 1. Penetapan kebijakan 1. Penetapan kebijakan
Daerah khusus tentang norma, standar, pengelolaan investasi dan pengelolaan investasi dan
prosedur dan kriteria aset daerah provinsi. aset daerah kabupaten/kota.
pengelolaan investasi dan aset
daerah.
4. Fasilitasi pengelolaan aset daerah 4. Fasilitasi pengelolaan aset 4. Fasilitasi pengelolaan aset
pemekaran skala nasional. daerah pemekaran skala daerah pemekaran skala
provinsi. kabupaten/kota.
c. Badan Usaha Milik 1. Penetapan kebijakan umum dan 1. Penetapan kebijakan 1. Penetapan kebijakan
Daerah (BUMD) dan khusus tentang norma, standar, pengelolaan BUMD dan pengelolaan BUMD dan
Lembaga Keuangan prosedur dan kriteria lembaga keuangan mikro lembaga keuangan mikro
Mikro pengelolaan BUMD dan lembaga provinsi. kabupaten/kota.
keuangan mikro.
4. Dana Perimbangan :
a. Dana Alokasi Umum 1. Penetapan formula penghitungan 1. Pengelolaan data dasar 1. Pengelolaan data dasar
(DAU) alokasi DAU penghitungan alokasi DAU penghitungan alokasi DAU
provinsi/kabupaten/kota. provinsi dan koordinasi data kabupaten/kota.
dasar penghitungan alokasi
DAU kabupaten/kota.
b. Dana Alokasi 1. Penetapan kebijakan DAK dan 1. Usulan program dan 1. Usulan program dan kegiatan
Khusus (DAK) kriteria penghitungannya. kegiatan provinsi untuk kabupaten/kota untuk
didanai dari DAK serta didanai dari DAK.
koordinasi usulan DAK
kabupaten/kota.
c. Dana Bagi Hasil 1. Penetapan kebijakan DBH. 1. Penyiapan data realisasi 1. Penyiapan data realisasi
(DBH) penerima DBH provinsi. penerima DBH
kabupaten/kota.
4. Perangkat 1. Kebijakan 1. Penetapan pedoman umum 1. Pelaksanaan pedoman 1. Pelaksanaan pedoman umum
Daerah tentang perangkat daerah. umum tentang perangkat tentang perangkat daerah
daerah provinsi. kabupaten/kota.
4. Pembinaan dan 1. Penetapan kebijakan pembinaan 1. Pelaksanaan pembinaan 1. Penerapan dan pengendalian
Pengendalian dan pengendalian organisasi dan pengendalian organisasi organisasi perangkat daerah.
perangkat daerah. perangkat daerah
kabupaten/kota.
5. Kepegawaian 1. Formasi Pegawai 1. Penetapan kebijakan formasi 1. Penyusunan formasi 1. Penyusunan formasi PNSD
Negeri Sipil (PNS) PNS secara nasional setiap Pegawai Negeri Sipil Daerah di kabupaten/kota setiap
tahun anggaran. (PNSD) di provinsi setiap tahun anggaran.
tahun anggaran.
3. – 3. Koordinasi pelaksanaan 3.
pengangkatan CPNSD
menjadi PNSD
kabupaten/kota.
5. Pendidikan dan 1. Penetapan norma, standar, 1. Penetapan kebutuhan 1. Penetapan kebutuhan diklat
Pelatihan (Diklat) prosedur dan kriteria diklat diklat PNSD provinsi. PNSD kabupaten/kota.
jabatan PNS.
2.a. Penetapan kenaikan pangkat 2.a. Penetapan kenaikan 2.a. Penetapan kenaikan
PNSP dan PNSD menjadi pangkat PNSD provinsi pangkat PNSD
gol/ruang I/b s/d IV/b. menjadi gol/ruang I/b s/d kabupaten/kota menjadi
IV/b. golongan ruang I/b s/d
III/d.
- 565 -
Departemen/LPND/
Kesekretariatan lembaga.
2. Penetapan pemberhentian 2. 2.
sementara dari jabatan negeri
bagi PNS yang menduduki
jabatan struktural eselon I,
jabatan fungsional jenjang
utama, kecuali sekda provinsi.
3. Penetapan pemberhentian 3. 3.
sementara bagi PNSP di
lingkungannya yang
menduduki jabatan struktural
eselon II ke bawah atau jabatan
fungsional setingkat.
- 569 -
2. Penyelenggaraan dan 2. – 2.
pemiliharaan informasi
kepegawaian.
4. Melakukan tindakan 4. 4.
administratif atas pelanggaran
pelaksanaan peraturan
perundang-undangan di bidang
kepegawaian.
3. Melakukan perumusan 3. 3.
kesejahteraan PNS.
3. Pengadaan sissan untuk jaring 3. Pengadaan sissan untuk 3. Pengadaan sissan untuk
persandian nasional. jaring persandian skala jaring persandian skala
provinsi. kabupaten/kota.