Anda di halaman 1dari 3

1.

Fertilisasi

Fertilisasi Internal :Hewan harus memiliki organ untuk memasukkan sel sperma (penis, hemipenis,
phalus, kloaka) Sel sperma bergabung dengan sel telur di dalam tubuh betina. Contoh: mamalia,
burung

Fertilisasi Eksternal: Sel sperma bersatu dengan sel telur di luar tubuh betina. Sel sperma dilepaskan
langsung ke air Tidak perlu memiliki organ khusus untuk memasukkan sperma ke dalam tubuh
betina. Massa telur amfibi, yang tampak sebagai bintik hitam kecil ada dalam massa agar-agar saat
diinkubasi air . Contoh: katak, dan ikan.

2. Organ pendukung jantan

3. Spermatogenesis

4. Tingkah laku kawin

1. Kontak. Sperma menembus corona radiata dan mengikat molekul reseptor di zona pelusida.
Pengikatan ini menginduksi reaksi akrosom dengn melepaskan enzim hidrolitik ke zona pelusida.

2. Reaksi akrosom. Enzim hidrolitik yang dilepaskan dari akrosom membuat lubang, sementara
filamen aktin yang memanjang dari kepala sperma menembus zona pelusida meluas sampai
membran vitellina dan mengikat reseptor di membran sel telur.

3. Kontak dan fusi. Sel sperma dan sel telur. Kompleks enzim-reseptor membuka membran vitelina
dan membran plasma sperma

4. Inti sperma dapat masuk ke dalam sel telur

5. Reaksi cortikal. Fusi membran gamet memicu peningkatan Ca 2+ dalam sitosol, menyebabkan
butiran kortikal menyatu dengan membran plasma dan mengeluarkan isinya. Hal ini menyebabkan
pembengkakan ruang perivitelline, pengerasan lapisan vitelline, dan menghambat ikatan reseptor
untuk membentuk selubung yang mencegah polispermia.

Kontak sel sperma dengan membrane luar sel terlur, kemudian reaksi akrosom, kontak dan fusi antar
sel sperma dan membrane sel telur, masuknta inti sel sperma ke dalam sitoplasma sel telur. Kontak
bertemunya antara sel sperma yang menuju ke bagian luar dari membrane sel telur, berupa
coronaradiata, yang berasal dari sel ganulosa, Ketika sudah terjadi kontak. Maka akan terjadi reaksi
akrosom, lalu akrosom pada sperma akan mengeluarkan enzim hidrolitik, untuk membuat lubang
pada sunapilosida, Ketika lubang sudah terbentuk akan memudahkan sperma untuk lansung
berhubungan daei sel dalam yaitu vitelina.ketika inti sel sperma sudah masuk ke sel telur maka akan
mengadakan reaksi untuk menutup membrane vitelina yang tidak www memungkinkan sperma lain
untuk menembus sel sperma tersebut.

1. VIVIPARI mengacu pada hewan yang melahirkan anak-anak.Ada hubungan antara janin yang
sedang berkembang dan ibu lewat plasenta Fertilisasi dan perkembangan embrio didalam
tubuh induk Contoh: semua mamalia (kecuali platipus).

2. OVIPARI Hewan bertelur Pembuahan terjadi secara internal Telur yang dikeluarkan
membawa embrio Perkembangan embrio terjadi di luar tubuh Setelah janin dewasa, telur
menetasTelur dilindungi oleh cangkang keras (burung) Lapisan seperti agar-agar setelah
pembuahan (ikan, katak)

Anda mungkin juga menyukai