OLEH :
FAKULTAS HUKUM
PROGRAM STUDI ILMU HUKUM
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
2021
1. Sebutkan dan jelaskan optik pembelajaran hukum.
- Ilmu hukum normatif: memandang hukum dari apa yang tertuang dalam peraturan atau
hukum itu sendiri yang didalmnya meliputi Hukum Perdata, Hukum Pidana, Hukum Tata
Negara, Hukum Administrasi Negara, Hukum Internsional.
- Hukum perdata: ketentuan-ketentuan yang mengatur hak dan kewajiban seseorang
dalam masyarakat.
- Hukum pidana: bagian dari keseluruhan hukum yang berlaku di suatu negara yang
mengadakan dasar-dasar dan mengatur ketentuan tentang perbuatan yang tidak boleh
dilakukan, dilarang yang disertai ancaman pidana bagi barang siapa yang melakukan.
- HTN: hukum hubungan tertentu, yang muncul dalam perjalanan sejarah dan diatur oleh
hukum yang disebut negara.
- Hukum Administrasi Negara adalah keseluruhan peraturan yang mengatur tentang
aparatur pemerintah dalam melakukan berbagai aktivitas atau tugas-tugas negara, guna
mencapau tujuan yang telah ditentukan.
- Hukum Internasional adalah bagian hukum yang mengatur aktivitas entitas berskala
internasional. Hukum antar bangsa atau hukum antarnegara menunjukkan pada
kompleks kaidah dan asas yang mengatur hubungan antara anggota masyarakat bangsa-
bangsa atau negara.
- Ilmu socio-legal: melihat hukum melalui penggabungan antara hukum normatif (norma –
norma hukum, yuridis) dan pendekatan non hukum / diluar hukum, dan menjelaskan
hukum dalam nya (empiris) dalam kehidupan social.
2. Sebutkan dan jelaskan 3 komponen sitem hukum dalam kaitannya dengan dinamika sosial
a. Substansi hukum: Tatanan norma yang dibuat untuk menetapkan mana perbuatan yang
dilarang dan mana perbuatan yang di perbolehkan oleh hukum, dll
b. Struktur hukum: tatanan norma yang mengatur tentang bagaimana prosedur hukum
harus dijalankan, dan dimana saluran kelembagan yang harus dilalui
c. Budaya hukum: tatanan nilai yang dimiliki oleh masyarakat yang menjiwai dan
menentukan pola pikir dan pola perilaku masyarakat dalam setiap bidang kehidupan,
termasuk dalam bidang hukum
3. Sebutkan dan jelaskan ragam cara pandang terhadap hukum dari aspek dunia ide dan aspek
dunia realitas
a. Aspek dunia ide:
- Kaidah hukum positif
- Nilai moral keadilan
- Putusan hakim
b. Dunia realitas:
- Institusi sosial: terarah pada realitas hukum dalam konteks sistem masyarakat.
- Makna simbolik: terarah pada signifikansi hukum dalam aksi dan interaksi manusia
(tindakan manusia)
6. Sebutkan dan jelskan 5 konsekuensi teoritik dari pandangan sosiologis dan non-sosiologis
terhadap hukum
a. Hukum sebagai asas moral dan keadilan: terarah pada asas-asas moral dan keadilan yang
bersumber dari pemikiran filsafati , religi, agama.
- Hakekat hukum adalah keadilan. Hukum berfungsi melayani kebutuhan keadilan
dalam masyarakat
- Tanpa keadilan. Hukum hanya merupakan kekerasan yang diformalkan
b. Hukum sebagai kaidah hukum positif terarah pada tata hukum positif atau norma-norma
positif
- Adanya kesatuan hukum yang diikat oleh hukum dasar dan penekanan aspek
normatif
c. Hukum sebagai putusan hakim. Terarah pada penemuan dan penafsiran hakim dalam
menangani kasus nyata.
d. Institusi sosial: terarah pada realitas hukum dalam konteks sistem masyarakat.
e. Makna simbolik: terarah pada signifikansi hukum dalam aksi dan interaksi manusia
(tindakan manusia)
17. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi hukum itu berfungsi dalam
masyarakat
- Kaidah hukum/peraturan itu sendiri
- Petugas/penegak hukum
- Sarana atau fasilitas yang digunakan oleh penegak hukum
- Kesadaran masyarakat
18. Sebutkan dan jelaskan usaha-usaha meningkatkan kesadaran hukum masyarakat
- Pengetahuan hukum. Asumsi bahwa setiap warga masyarakat dianggap mengetahui
adanya undang-undang tersebut
- Pemahaman hukum. Masyarakat diharapkan memahami tujuan, manfaat dari
perundang-undangan dalam kehidupannya
- Penataan hukum. Taat karena takut, hubungan baik dengan penguasa, hubungan
baik dengan sesama sesuai dengan nilai-nilai yang dianut
- Pengharapan terhadap hukum. Tujuan hukum, ketertiban dan ketentraman terkait
segi lahiriah dan batiniah
- Peningkatan kesadaran hukum. Penyuluhan hukum
19. Jelaskan hubungan antara hukum dan perubahan sosial dan apa dampaknya terhadap
kehidupan masyarakat
- Hukum berkaitan erat dengan berbagai perubahan sosial yang terjadi
- Hukum itu pada dasarnya merupakan sarana untuk mengatur kehidupan sosial
- Namun, harus diakui bahwa ia hampir senantiasa tertinggal dibelakang obyek yang
diaturnya
- Bisa jadi, akan timbul gejala bahwa antara hukum dan perikelakuan sosial terdapat
suatu jarak perbedaan yang menyolok atau tidak
- Ketertinggalan hukum itu akan menimbulkan persoalan yang rumit, ketika jarak yang
memisahkan peraturan formal dengan kenyataan yang terjadi demikian
menyoloknya, sementara penyesuaian yang semestinya dapat mengurangi
ketertinggalannya tidak kunjung berhasil dilakukan.