Tabel 1. Hasil Uji Kualitatif Asam Amino Dengan Uji Ninhidrin
Jenis Larutan Perubahan Warna Aquades Tidak terjadi perubahan warna (bening). Glisin 1% Terjadi perubahan warna menjadi ungu pekat. Kasein 1% Terjadi perubahan warna menjadi ungu pekat. Sistein 1% Terjadi perubahan warna menjadi ungu bening. Urea 1% Terjadi perubahan warna menjadi kuning bening. Putih telur Terjadi perubahan warna menjadi ungu.
4.1.2. Uji Biuret
Tabel 2. Hasil Uji Kualitatif Asam Amino Dengan Uji Biuret
Jenis Larutan Perubahan Warna Aquades Sebelum dan sesudah dipanaskan tidak memiliki perubahan warna, warnanya tetap bening. Glisin 1% Sebelum dan sesudah dipanaskan tidak memiliki perubahan warna, warnanya tetap bening. Kasein 1% Sebelum dipanaskan bewarna ungu pudar dan setelah dipanaskan tidak ada perubahan warna. Sistein 1% Sebelum dipanaskan berwarna bening dan setelah dipanaskan berubah warna menjadi warna coklat muda. Urea 1% Sebelum dan sesudah dipanaskan tidak memiliki perubahan warna, warnanya tetap bening. Putih telur Sebelum dipanaskan bewarna ungu dan setelah dipanaskan berubah warna menjadi warna merah kecoklatan.
4.1.3. Perubahan struktur protein
Tabel 3. Pengaruh Jenis Bahan Kimia Terhadap Sifat Protein
Bahan Perubahan Warna dan Jumlah Endapan Nomor Tabung 1 2 3 Kimia Pb-asetat - Perubahan warna - keruh dan ada endapan TCA - - Bening
4.1. Hasil Pengamatan
4.1.1. Sifat Kelarutan Lemak
Tabel 1. Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Kelarutan Lemak
Jenis Pelarut Jenis Lemak Minyak Nabati Minyak Hewani Kloroform Terdapat gelembung- Larutannya tidak gelembung, larutannya menyatu, larutan sedikit menyatu namun kloroform berpindah tidak merata, warnanya kebawah dan minyak putih kekuninga. naik keatas, warna kloroform putih pekat sedangkan minyak kecoklatan. Benzena Larutannya menyatu Terdapat gelembung- bewarna kuning. gelembung kecil, larutan benzena naik keatas dan minyak mengendap dibawah, larutan benzena berwarna putih pekat sedangkan minyak coklat muda. Etanol Terdapat banyak Larutannya menyatu gelembung-gelembung dan kental, terdapat ditengah yang busa diatasnya, memisahkan antara etanol berwarna keabuan. dan minyak, larutannya tidak menyatu, larutan etanolnya berwarna putih pekat. NaOH 0,05 Larutan NaOH nya Larutannya menyatu, mengendap ke bawah terdapat partikel lemak, sedangkan minyak naik warnanya coklat keatas membentuk keabuan dan parikel gelembung-gelembung lemaknya tidak naik dan Kristal-kristal benin keatas. dan larutannya tidak menyatu. HCl 0,05 Terdapat gelembung- Terdapat partikel lemak, gelembung besar, HCL larutannya menyatu dan nya mengendap kebawah warnanya coklat muda. sedangkan minyak naik keatas, larutannya tidak menyatu.
4.1.2. Uji Tingkat Ketidakjenuhan Lemak
Tabel 2. Hasil Uji Ketidakjenuhan Dua Jenis Minyak
Sampel Warna Iodin
Minyak Nabati Kekuningan Minyak Hewani Putih bening Aquades Putih bening
4.1.3. Uji Tingkat Ketidakjenuhan Lemak
Tabel 2. Hasil Uji Ketidakjenuhan Dua Jenis Minyak
Larutan Uji Sabun Deterjen CaCl2 0,5% Memiliki gelembung dan Memiliki gelembung berubah warna menjadi dan warnanya menjadi putih kebiruan. keunguan dan memiliki endapan. MgCl2 0,5 % Memiliki gelembung dan Tidak terjadi perubahan larutan menjadi bening warna namun terdapat kehijauan. gelembung. FeCl3 0,5 % Memiliki gelembung dan Pada bagian dasar terjadi perubahan warna berwarna kekuningan menjadi kuning dan dan memiliki sedikit memiliki sedikit endapan. endapan, pada bagian tengah sampai atas berwarna orange dan memiliki gelembung. Minyak Nabati Memiliki gelembung dan Memiliki endapan warnanya menjadi bewarna putih keabuan kehijauan dan memiliki gelembung.