Anda di halaman 1dari 6

ANALISIS PELAYANAN PUBLIK DI KANTOR DESA SRIWIDADI KECAMATAN

MANTANGAI KABUPATEN KAPUAS


Alif Maulana ( 16120261 )
Ilmu Administrasi Publik (63201) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik,
Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Abstrak

“ Kualitas Pelayanan Publik Desa Sriwidadi“Bimbingan Bapak Drs.Deli Anhar, MAP


sebagai Pembimbing Utama dan Bapak Drs. H. Abdul Wahid, M.AP sebagai Co Pembimbing.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui gambaran Untuk Mengetahui kualitas pelayanan
yang di berikan pegawai kantor desa Sriwidadi kepada masyarakat dalam mengurus Dokumen
kependudukan, Untuk Mengetahui kendala yang terdapat dalam pelayanan Pengurusan
Dokumen kependudukan, Untuk Memahami upaya yang dilakukan dalam menangani kendala
dalam pelayanan Pengurusan Dokumen kependudukan. Metode penelitian menggunakan
pendekatan Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan
kuantitatif. Metode Penelitian Kuantitatif, Data dikumpulkan dengan angket, observasi dan
dokumentasi. Kepada Pegawai Kantor Desa Sriwidadi. Sampel ditentukan dengan
menggunakan teknik dengan menggunakan teknik sampel. Analisis Data menggunakan analisis
data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan Kualitas pelayanan publik kantor desa Sriwidadi
Kecamatan Mantangai. yang diukur dari 14 unsur pelayanan, yaitu Prosedur pelayanan,
Persyaratan Pelayanan, Kejelasan petugas pelayanan, Kedisiplinan petugas pelayanan,
Tanggung jawab petugas pelayanan, Kemampuan petugas pelayanan, Kecepatan pelayanan,
Keadilan mendapatkan pelayanan, Kesopanan dan keramahan petugas, Kewajaran biaya
pelayanan, Kepastian biaya pelayanan, Kepastian jadwal pelayanan, Kenyamanan lingkungan,
dan Keamanan Pelayanan, secara umum berdasarkan kriteria yang ditentukan termasuk dalam
kategori baik

Kata Kunci : Kepuasan Publik, Disiplin Kerja, Kinerja Pegawai.

Abstract

"Quality of Public Services in Sriwidadi Village" Guidance of Drs.Deli Anhar, MAP as the
Main Advisor and Mr. Drs. H. Abdul Wahid, M.AP as Co-Supervisor. The purpose of this
research is to find out the picture to find out the quality of service provided by Sriwidadi village
office staff to the community in handling population documents, to find out the obstacles in the
handling of population documents, to understand the efforts made in dealing with obstacles in
handling population documents. The research method uses an approach This research uses a
descriptive type of research with a quantitative approach. Quantitative Research Methods, Data
collected by questionnaire, observation and documentation. To Sriwidadi Village Office Staff.
Samples are determined using techniques using sample techniques. Data analysis uses
qualitative data analysis. The results showed the quality of public services in the Sriwidadi
village office in Mantangai District. measured from 14 elements of service, namely service
procedures, service requirements, clarity of service officers, discipline of service officers,
responsibilities of service officers, ability of service officers, speed of service, justice in getting
service, courtesy and friendliness of officers, fairness of service costs, certainty of service costs
, Certainty service schedules, environmental comfort, and service security, in general based on
the specified criteria included in either category

Keywords: Public Satisfaction, Work Discipline, Employee Performance.


PENDAHULUAN
Dalam konteks sistem pemerintahan Negara Republik Indonesia yang membagi daerah
indonesia atas daerah besar dan daerah kecil, dengan bentuk dan susunan tingkatan
pemerintahan terendah adalah desa atau Kelurahan. Dalam konteks ini pemerintahan desa
adalah sub sistem dari sistem penyelenggaaan pemerintah nasional yang berada langsung di
bawah pemerinthana kabupaten. Keberhasilan dari suatu pemerintahan terletak pada
pemerintahannya sendiri. Dengan lahirnya Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004, Maka
memberikan suatu pengakuan atas otonomi asli yang ada pada desa.
Dalam peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2005 Tentang desa, yang isinya menyebutakan
bahawa pemerintah desa adalah penyelenggara urusahan pemerintahan oleh pemerintah desa
dan Badan Permusyawatan Desa dalam mengatur dan mengurus kepentingan Masyarakat
setempat berdasarkan asal usul dn adat istiadat setempat yang di akui dan dihormati dalam
sistem pemerinthan Negara Republik Indonesia Jarak desa ini yang letaknya jauh dari pusat
ibukota kecamatan atau ibukota kabupaten. Dengan demikian pelayanan publik bertumpu pada
pemerintah desa
Dengan Kondisi letak yang jauh dari kota terdapat beberapa permasalahan dalam hal
pengurusan dokumen dokumen kewarganegaraan oleh pihak pemerintahan desa dan kemudian
muncul permasalahan baru seperti adanya biaya tambahan dalam pengurusan dokumen yang
harus di tanggung oleh masyarakat, misalnya dalam hal biaya transportasi . sehingga terkadang
banyak cerita atau pengalaman dari beberapa masyarakat sebagai pengguna pel;ayanan yang
mengeluh terhadap pelayanaan yang di berikan oleh kantor desa Sriwidadi Kecamatan
Mantangai Kabupaten Kapuas.

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian
Penelitian ini menggunakan tipe penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.
Metode penelitian kuantitatif, Sebagai mana menurut Sugiyono (2012;8) Yaitu : “ Metode
Penelitian yang berdasarkan pada filsafat Postivism, digunakan untuk meneliti pada
populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian,
analisis data bersifat kuatitatif/ statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
di tetapkan .
B. Jenis Penelitian
Tipe penelitian ini merupakakn penelitian deskriptif kuantitatif karena dalam
penelitian ini menjelaskan tentang keadaaan yang terjadi pada saat ini secara sistematis dan
faktual dengan tujuan untuk memaparkan serta penyelesaian dari masalah yang di teliti.
C. Lokasi Penelitian
Tempat penelitian dilaksanakan di kantor desa Sriwidadi Kecamatan Mantangai
Kabupaten Kapuas Provinsi Kalimantan Tengah.
D. Sumber Data
Dalam Penelitian ini yang menjadi sumber data adalah bagian sekretariat Kantor
Desa Sriwidadi yang sekaligus menjadi informan dalam pengumpulan data
E. Metode pengumpulan data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode angket,
observasi dan dokumentasi.

HASIL PENELITIAN

Metode pengolahan data pada penelitian ini mengikuti pedoman dari Keputusan
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : KEP/25/PAN/2/2005 tentang pedoman
umum penyusunan indeks kepuasan masyarakat unit pelayanan instansi pemerintahan,
yaitu penentuan nilai kualitas pelayanan dihitung dengan menggunakan “nilai rata-rata
tertimbang masing masing unsur pelayanan yang terbagi menjadi 14 unsur yang dikaji,
setiap unsur memiliki penimbang yang sama dengan rumus berikut ini :
Bobot Nilai Rata-Rata = jumlah bobot = 1 = 0.071
Tertimbang = Jumlah Unsur 14

Untuk memperoleh nilai kualitas pelayanan digunakan pendekatan nilai rata-rata


tertimbang dengan rumus sebagai berikut :

KP = Total dari nilai persepsi per unsur X nilai penimbang


Total Unsur yang terisi

Untuk memudahkan interprestasi terhadap penilaian kualitas pelayanan yaitu antara


25 – 100 maka hasil penelitian ini di konfersikan dengan nilai 25 , dengan Rumus sebagai
berikut :

Kualitas Pelayanan unit pelayanan X 25

Tabel 1 Nilai persefsi, interval IKM, interval Konversi IKM, Mutu pelayanan dan kinerja unit pelayanan
Nilai
Nilai
Nilai Interval Mutu Kinerja Unit
Interval
Persepsi Konversi Pelayanan Pelayanan
IKM
IKM
1 1.00 – 1.75 25 – 43.75 D Tidak Baik
2 1.76 – 2.50 43.76 – 62.50 C Kurang Baik
3 2.51 – 3.25 62.51 – 81.25 B Baik
4 3.26 – 4.00 81.26 – 100 A Sangat Baik
Sumber : Lampiran KepMenPAN Nomor : KEP/25/PAN/2/2004 tentang pedoman umum
penyusunan index kepuasan masyarakatv unit pelayanan instansi pemerintahan

Sebagai mana telah di jelaskan di atas maka mutu pelayanan di kantor Desa
Sriwidadi Dijabarkan didalm tabel sebgai berikut :

Nilai Unsur Mutu Kinerja


NO UNSUR PELAYANAN
Pelayanan Pelayanan Pelayanan

1 Prosedur pelayanan 3,13 B Baik

2 Persyaratan pelayanan 3,02 B Baik

3 Kejelasan petugas pelayanan 2,63 B Baik

4 Kedisiplinan petugas pelayanan 2,10 C Kurang Baik

5 Tanggung jawab petugas pelayanan 3,15 A Sangat Baik

6 Kemampuan petugas pelayanan 2,37 C Kurang Baik

7 Kecepatan pelayanan 3,30 B Sangat Baik

8 Keadilan mendapatkan pelayanan 2,91 B Baik

9 Kesopanan dan keramahan petugas 3,37 A Baik


10 Kewajaran biaya pelayanan 2,76 B Baik

11 Kepastian biaya pelayanan 2,34 C Kurang Baik

12 Kepastian jadwal pelayanan 2,20 C Kurang Baik

13 Kenyamanan lingkungan 1,53 D Tidak Baik

14 Keamanan pelayanan 2,90 B Baik

Berdasarkan hasil perhitungan indeks kepuasan masyarakat,jumlah nilai dari setiap


unit pelayanan di peroleh dari jumlah nilai rata-rata setiap unsur pelayanan.Sedangkan nilai
indek gabungan setiap unit pelayana merpakan nilai rata-rata sari setiap unsur pelayanan
dikalikan dengan penimbang yang sama adapun Nilai indek yang di dapatkan adalah:2.67
dapat di simpulakan nilai indeks unit pelayanan dengan hasil sebagai berikut :
a. Nilai IKM setelah dikonfersi = nilai indeks X nilai dasar = 2.67x25 = 66.75
b. Mutu pelayanan B
c. Kinerja Unit pelayanan adalah Baik
Dengan demikian dalam arti kualitas pelayanan publik pada kantor desa
sriwidadi adalah baik namun apabila dilihat dari keseluruhan 14 unsur
pelayanan hanya terdapat 2 unsur yang mendapat hasil sangat baik dan 7 unsur
dalam kategori baik , kemudian 4 unsur dalam kategori kurang baik bahkan ada
1 unsur berpredikat tidak baik , yang diringkas dalam tabel berikut :

Tabel 3 : Mutu dan Kinerja Pelayanan Kantor desa Sriwidadi Kec.Mantangai


NO Mutu Kinerja
Pelayanan Pelayanan Unsur Pelayanan

1 D Tidak Baik (1) kenyamanan Lingkungan

(2) kedisiplinan petugas pelayanan


2 C Kurang Baik
(3) kemampuan petugas pelayanan,
(4) kepastian biaya pelayanan
(5) kepastian jadwal pelayanan
(6) prosedur pelayanan
3 B Baik
(7) persyaratan pelayanan
(8) Kejelasan Petugas Pelyanan
(9) keadilan mendapatkan pelayanan,
(10) Kesopanan dan Keramahan Petugas
(11) kewajaran biaya pelayanan
(12) keamanan pelayanan
(13) tanggung jawab petugas pelayanan
4 A Sangat baik
(14) kecepatan Pelayanan
Berdasarkan uruaian – uraian di atas tentang kualitas pelayanan di kantor desa
Sriwidadi masih banyak kekurangan atau kelemahan dalam pelayanan beberapa faktor yang
mempengaruhi adalah sebagai berikut :
1. Kurangnya kesadaran pegawai terhadap tugas pokok dan fungsi yang menjadi
tanggung jawabnya yang mengakibatkan kurangnya disiplin kerja yang jelas
2. Pendapatan pegawai yang tidak mencukupi kebutuhan hidup, yang mekabitakan
pegawai mencari pendapatan lain dlam jam kerja sebagai contoh “menjual” jasa
3. Kurangnya kemampuas dalam menangani suatu pekerjaan yang berakibat pada
hasil pekerjaan tidak memenuhi standar yang telah ditetapkan.
4. Tidak terdediannya sarana dan prasarana yang memadai, sehinggga pekerjaan
menjadi lambat
5. Mekanisme kerja tidak berjalan sebagaimana mestinya
6. Buruknya tata kerja organisasi yng berorientasi pada kegiatan formal sehingga
menyebabkan aktifitas yang dijalankan menjadi berqantakan
7. Sistem kerja pemerintahan kita yang membuat matinya inovsaidan kreatifitas
pegwai.

Sejalan dengan Visi Kantor desa sriwidadi yaitu : “menjadikan desa sriwidadi yang
cerdas, maju, mandiri, dan sejahtera “ adapun upaya yang dilakukan olehg
pemerintah desa sriwidadi adalah :
1. Peningkatan playanan pada masyarakat
2. Meningkatan pengawasan di lapangan
3. Pelayanan prima melalui penyederhanan birokrasi dan pelayan yang mudah,
cepat dan memuaskan
Dengan melaksanakan upaya tersebuit diharapka pelayanan kepada masyarakat
menjadi lebih meingkat dan efisien sekaligus dapat meningkatkan pendapatan desa
dari sektro retribusi yang dikelola kantor desa sriwidadi

KESIMPULAN

Kualitas pelayanan publik desa Sriwidadi kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas


yang diukur dari 14 unsur pelayanan, yaitu Prosedur pelayanan, Persyaratan Pelayanan,
Kejelasan petugas pelayanan, Kedisiplinan petugas pelayanan, Tanggung jawab petugas
pelayanan , Kemampuan petugas pelayanan, Kecepatan pelayanan, Keadilan mendapatkan
pelayanan, Kesopanan dan keramahan petugas, Kewajaran biaya pelayanan, Kepastian biaya
pelayanan, Kepastian jadwal pelayanan, Kenyamanan lingkungan, dan Keamanan
Pelayanan, secara umum berdasarkan kriteria yang ditentukan termasuk dalam kategori
baik.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas pelayanan publik pada kantor desa Sriwidadi
Kecamatan Mantangai.adalah :
a) Kualitas SDM yang masih rendah (masih kurang kesadaran dalam pemberian
pelayan),
b) Keterbatasan fasilitas pelayanan
c) Sistem dan prosedur pelayanan yang masih panjang dan rumit
d) Belum adanya Standar Pelayanan Minimal dalam pengurusan izin bidang
perhubungan yang menyangkut prosedur, waktu, dan biaya.

Upaya dan strategi yang dilakukan oleh kantor desa Sriwidadi Kecamatan Mantangai.dalam
rangka peningkatan kualitas pelayanan adalah
a) Peningkaan pelayanan kepada masyarakat
b) Peningkatan pengawasan di lapangan
c) Pelayanan prima melalui penyederhanaan birokrasi dan pelayanan yang mudah /
sederhana, singkat/cepat dan memuaskan dalam pelaskanaan pelayanan perizinan.
REFERENSI & DAFTAR PUSTAKA

Dwiyanto, Agus, 1995, Penilaian Kinerja Organisasi Publik, Jurusan Ilmu Administrasi Negara,
Fisipol UGM, Yogyakarta.

Handoko H, (2000) ; Manajemen Personalia Dan Sumber Daya Manusia, Yogyakarta, BFFEN
Yogyakarta
Hasibuan, S.P Malayu (2005). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Jakarta : Bumi
Aksara.

Moleong, Lexy J., 1995, Metodologi Penelitian Kualitatif, Remaja Karya Bandung

Peter Salim dan Yenni Salim. 2002 . Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Jakarta:Penerbit
Balai Pustaka.

Veithzal Rivai, 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan.Cetakan Pertama.
Jakarta. PT. Raja Grafindo Persada.

Winarno, Budi. (2008). Kebijakan Publik (teori dan proses). Jakarta: Media Pressindo.

Albrow, Martin. 1989. Birokrasi diterjemahkan oleh Rusli Karim dan Totok Daryanto. Yogyakarta
: PT. Tiara Wacana.

Peraturan daerah kabupaten kapuas nomor 6 tahun 2012 tentang pembentukan 61 (enam puluh
satu) desa di 12 (dua belas) kecamatan kabupaten kapuas

Menteri PAN, 2003. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor


63/KEP/M.PAN/7/2003 Tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan
Publik.Jakarta

Menteri PAN, 2003. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor


KEP/25/PAN/2/2005 Tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat
Unit Pelayanan Instansi Pemerintah. Jakarta

Suryawikarta, Bay. 1998. Tanggungjawab Administrasi Negara Dalam Meningkatkan Kinerja


Pelayanan melalui Penyempurnaan Kelembagaan, Ketatalaksanaan dan Sumber Daya
Manusia Bandung ; LANRI Perwakilan Jawa Barat

Anda mungkin juga menyukai