Anda di halaman 1dari 6

JURNAL TUGAS RESUME

MEKANIKA TEKNIK

Nama : Rodi Permana

NIM : 120240059

Kelas : C

Program Studi Arsitektur

Jurusan Teknologi Infrastruktur Dan Kewilayahan

INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA

SEMESTER GENAP 2021


Resume Minggu 2
BATU

Batu adalah bahan mineral yang keras dan padat sehingga membentuk batuan yang bisa
digunakan untuk material bangunan.Bagi ahli geologi,batu adalah zat alami yang terdiri dari
kristal padat dari berbagai mineral yang menyatu menjadi gumpalan padat.

Batu alam tercipta dan terkandung dalam suatu peredaran alam yang utuh.Letusan alam
yang banyak digunakan sebagian besar berasal dari gunung berapi yang terlempar ke berbagai
tempat seperti sungai,laut,bukit,dll.Setelah dimuntahkan,material-material tersebut mengalami
berbagai proses alam sehingga menghasilkan jenis-jenis yang berbeda baik tekstur,warna,dan
kepadatan.

Klasifikasi batu alam :

1.Batuan beku

Batuan beku merupakan jenis batuan yang terbentuk dari magma yang mengalami
pembekuan. Batuan beku ini juga disebut dengan batuan ignesius. Magma yang membeku ini
merupakan magma yang mendingin dan mengeras, dengan atau tanpa proses kristalisasi, yang
terjadi baik di bawah permukaan sebagai jenis batuan intrusif atau plutonik, maupun di atas
permukaan sebagai batuan ekstrusif atau vulkanik.

Contoh dari Batuan Beku :

Ada beberapa jenis batuan beku yang seringkali kita kenal, diantaranya adalah batu obsidian,
batu granit, dan batu basalt.

• Batu Obsidian

Batu obsidian merupakan salah satu jenis batuan beku. Batu obsidian ini juga
disebut sebagai batu kaca. Batu obsidian ini memiliki warna hitam ataupun cokelat tua.
Batu obsidian ini memiliki permukaan yang halus dan juga mengkilap. Batu obsidian ini
banyak . Batu Granit
• Batu granit

Batu granit terbentuk atas butiran- butiran yang kasar yang semi berwarna-
warni. Disebut semi berwarna warni karena jenis batu ini memiliki warna yang berbeda-
beda ada yang berwarna putih dan ada juga yang berwarna keabu- abuan. Batu ini
merupakan jenis batu yang sering digunakan untuk bahan bangunan atau sering
digunakan untuk membangun sebuah gedung. dimanfaatkan sebagai alat pemotong dan
juga mata.

• Batu Basal

Salah satu jenis lain dari batuan beku adalah batu Basal. Batu basal ini sering
disebut juga sebagai batu lava. Batu lava atau basal ini memiliki warna hijau keabu-
abuan dan terdiri dari butiran- butiran kecil atau berbentuk butiran- butiran kecil. Batu
ini juga merupakan salah satu jenis batuan yang sering digunakan untuk membuat
bahan bangunan.

• Batu Andesit

Salah satu jenis batuan beku lainnya adalah batu andesit. Batu andesit ini
merupakan jenis batuan beku yang mempunyai warna putih keabu- abuan dan
butirannya kecil- kecil seperti ciri- ciri yang dimiliki oleh batu basal. Batu ini seringkali
digunakan dalam pembuatan arca dan juga bangunan- bangunan candi dan
semacamnya.

• Batu Apung

Jenis batuan beku selanjutnya adalah batu apung. Batu apung merupakan salah
satu jenis dari batuan beku yang memiliki ciri khusus berwarna cokelat bercampur
dengan abu- abu muda. Selain warna yang khas tersebut, batu ini juga memiliki bentuk
berongga- rongga. Batu ini seringkali digunakan untuk mengampelas kayu dan juga
digunakan sebagai bahan penggosok. Batu ini terbentuk dari magma yang membeku di
permukaan bumi.

2.Batuan sedimen
Batuan sedimen yakni batuan yang terbentuk karena adanya proses pembatuan atau
litifikasi dari hasil proses pelapukan dan juga erosi tanah yang telah terbawa arus dan kemudian
diendapkan.

Tekstur Batuan Sedimen :

Batuan sedimen ini dapat bertekstur klastika ataupun non- klastika. Namun apabila
batuannya sudah sangat kompak dan apabila telah terjadi rekristalisasi atau pengkristalan
kembali, maka batuan sedimen ini memiliki tekstur kristalin. Batuan sedimen yang mempunyai
tekstur kristalin ini pada umumnya terjadi pada jenis batu gamping dan juga batuan sedimen
yang kaya silika yang sangat kompak dan juga keras.

3. Batuan metamorf

Batuan metamorf (atau batuan malihan) adalah salah satu kumpulan utama batuan
yang merupakan hasil transformasi atau ubahan dari suatu tipe batuan yang telah hadir
sebelumnya, protolith, oleh suatu proses yang disebut metamorfisme, yang berarti "perubahan
bentuk".Tipe batuan metamorf antara lain marmer,templek/slate,koral sikat

Ciri Batuan Metamorf

• Warna

Proses dari metamorfisme yang berbeda dan beragam mengakibatkan warna


batuan ini bervariasi.

• Struktur
Struktur dalam batuan metamorf ada dua, yaitu Foliasi dan Non-foliasi.Foliasi
yang berguna sebagai lapisan pada suatu batuan metamorf dengan bentuk yang mirip
dengan belahan.Non-foliasi merupakan batuan yang tanpa belahan.

• Bentuk Kristal

Bentuk kristal dalam kandungan batuan ini terbagi menjadi tiga jenis yaitu,
yaitu euhedral, subhedral, dan anhedral.

Pengaplikasian batu pada konstruksi bangunan :

• Paving,aspal,road base,dll
• Batu pasir yang bermotif indah digunakan pada dinding,taman,jalan di lanscape
• Basalt yang dihancurkan sebagai (blue metal) digunakan sebagai dasar jalan
• Dinding batu
• Genteng

Referensi :

• ilmugeografi.com

• bobo.grid.id

Anda mungkin juga menyukai