PROMOSI KESEHATAN
DISUSUN OLEH
NIM : 01.19.0090
TINGKAT : II B
Untuk Mencapai status kesehatan paripurna baik, fisik, mental dan kesejahteraan
sosial, setiap individu atau kelompok harus mampu mengidentifikasi setiap
aspirasi, untuk memenuhi kebutuhan dan mengubah atau mengantisipasi
lingkungan Kesehatan, sebagai sumber kehidupan sehari-hari, bukan sekedar
tujuan hidup. Kesehatan merupakan konsep yang positif yang menekankan pada
sumber-sumber sosial dan personal, sebagaimana hal nya kapasitas fisik.
Berdasarkan hal tersebut tampak bahwa promosi kesehatan yang menjadi suatu
proses kegiatan agar setiap orang mampu meningkatkan kendali atas
kesehatannya, serta memperbaiki status kesehatannya. Sedangkan setiap orang
akan selalu hidup dalam lingkungan sosial yang selalu berkembang dan tuntutan
zaman yang selalu berubah dan membawa konsekuensi tersendiri .
Secara keseluruhan, evaluasi ini tidak terlepas dari perencanaan, dan juga
merupakan bagian dari, siklus administrasi, yang terdiri dari 3 fase, yaitu:
1.perencanaan
2.pelaksanaan
3. evaluasi.
Evaluasi Hasil atau (Outcome Evaluation) harus dapat mengukur indikator yang
berbeda dari hasil yang diharapkan. Akibat atau hasil kegiatan yang tidak
diharapkan juga harus dicatat dengan teliti dan segera dicari solusinya.
1. Formative evaluation
Yaitu evaluasi yang dilakukan pada waktu program promosi kesehatan sedang
berlangsung, guna melihat efektivitas dari program Evaluasi formative, adalah
evaluasi yang dilakukan pada tahap pelaksanaan program dengan tujuan untuk
mengubah atau memperbaki program. Evaluasi ini dilakukan untuk memperbaiki
program yang sedang berjalan dan didasarkan atas kegiatan sehari-hari, minggu,
bulan bahkan tahun, atau waktu yang relatif pendek . Manfaat evaluasi formative
terutama untuk memberikan umpan balik kepada manajer program tentang hasil
yang dicapai beserta hambatan-hambatan yang dihadapi. Evaluasi formative
sering disebut