Anda di halaman 1dari 6

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA

SEMARANG
Jl. Intan Raya No. 1 Sambiroto Semarang Telp./Fax. 024-6724581

No : Institusi :
Nama : Tanggal :
Stase : Observer :

JUDUL PROSEDUR INSISI ABSES


NILAI
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
YA TIDAK
A. FASE ORIENTASI
1 Mengucapkan salam 2
2 Memperkenalkan diri 2
3 Kontrak waktu 2
4 Menjelaskan tujuan umum 2
5 Menayakan kesiapan klien 2
B. FASE KERJA
1 Cuci tangan handrub dan pakai sarung tangan bersih 2
2 Mengatur posisi pasien dan memasang perlak/ underped 2
3 Menyiapkan set minor dan Bahan Habis Pakai 2
4 Jaga privasi pasien/ tutup tirai 2
5 Cuci tangan handrub dan pakai sarung tangan steril dua 4
lapis ( sarung tanag steril 2 X )
6 Alasi meja mayo dengan duk steril dan tata alat sesuai 2
kebutuhan dan berdasarkan urutan pemakaian
7 Tuangkan Povidon Iodin 10% , Nacl 0,9 %, H2O2 3 % 2
kedalam bowl
8 Buka BHP sesuai kebutuhan ( kasa steril, bisturi no.11, 2
spuit 10 cc, )
9 Berikan Lokal Anestesi / chlorethyl topical & disemprot 2
10 Lepas sarung tangan yang sudah on steril/ lapis pertama 2
11 Pasang bisturi No. 11 dengan handelscapel No.3 4
12 Melakukan aseptik dan antiseptik, jika abses setelah 4
pecah, maka mulai disinfeksi dari arah luar kedalam
&bagian yang kotor diusap terakhir.
13 Drepping dengan duk lubang steril 2
14 Siapkan kasa dan Kidney tray untuk menampung eksudat 2
15 Insisi dengan bisturi No. 11  bagian yang paling 8
fluktuatif dan dinding yang paling tipis, kemudian
lebarkan dengan Hemostat Klem
16 Tekan dengan dua kasa dari ke empat sisi sampai 2
pus/eksudat minimal
17 Debridement jaringan nekrotik dengan kuret atau kasa 4
18 Irigasi dengan NaCl 0,9% , H2O2 3 % dan bilas dengan 2
NaCl 0,9% sampai jernih
19 Bersihkan tangan/ sarung tangan steril dengan NaCl 10% 2
20 Jika kemungkinan eksudat masih ada atau diperkirakan 4
masih produktif sebaiknya dipasang drain & dengan
Penrose Drain atau potongan karet hand scoon steril
21 Rawat luka terbuka & tidak dijahit 2
22 Dressing luka dengan kasa dan hepafix 2
23 Rapikan pasien dan alat 2
24 Cuci tangan handwash 2
C. FASE TERMINASI
1 Menyampaikan hasil anamnesa 10
2 Melakukan evaluasi 4
3 Menyampaikan rencana tindak lanjut 4
4 Berpamitan 2
D. PENAMPILAN SELAMA TINDAKAN
1 Ketenangan 3
2 Melakukan komunikasi terapeutik 3
TOTAL 100
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
Jl. Intan Raya No. 1 Sambiroto Semarang Telp./Fax. 024-6724581

KEPERAWATAN GERONTIK PRODI S1 KEPERAWATAN

SOAL :
Tn. Ali (28 th) datang ke poli bedah umum dengan keluhan nyeri pada lengan bawah kanan dan
sering mengalami demam yang berulang. Dari hasil pemeriksaan, ada bekas luka akibat jatuh
dari motor 1 bulan yang lalu. Pada hasil inspeksi : adanya kemerahan pada lengan bawah
kanan, ada masa yang menonjol berwarna putih kekuningan. Pada palpasi kulit di sekitar luka
teraba hangat , didapatkan adanya fluktuasi/ bengkak. Selanjutnya dilakukan aspirasi dengan
spuit berjarum besar di daerah yang paling fluktuatif didapat pus/ nanah.

PERINTAH :
Lakukan drainase sebagai kontrol sumber infeksi & source control. Drainase dilakukan dengan
Melakuakn Insisi abses bagian yang paling fluktuatif dan dinding yang paling tipis.

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA


SEMARANG
Jl. Intan Raya No. 1 Sambiroto Semarang Telp./Fax. 024-6724581

KEPERAWATAN GERONTIK PRODI S1 KEPERAWATAN

PERSIAPAN ALAT :
1. Meja mayo/ meja tindakan
2. Alat bedah minor dan barang habis pakai :
JUMLAH
No Instrumen dan Sponge
1 Sponge holding Forceps 1
2 Kidney tray 2
3 Bowl kecil 2
4 Bowl sedang 1
5 Pinset Anatomis / Thumb Forceps 2
6 Pinset Sirurgis / Surgical Forceps 2
7 Handhel Scapel No.3 1
8 Dissecting scissores / metzenbaum 1
9 Delicate scissores 1
10 Hemostat Klem, Arterie klem 1
11 Neddle Holder 1
12 Alis klem 1
13 Langen Back 2
BARANG HABIS PAKAI
1 Glove Steril No. .... 2 pasang
2 Glove on steril 1 pasang
3 Kassa Steril 20 lbr
4 NaCl 0,9% 500 ml
5 Povidon Iodin 10% 100 ml
6 H2O2 3 % 10 ml
7 Duk lubang steril 1
8 Apron 1
9 Perlak / Underped 1
10 Hipafix / Plester 15 cm
11 Bisturi No. 11 1
12 Chlorethyl topical spray 1
13 Handrub/ handwash

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA


SEMARANG
Jl. Intan Raya No. 1 Sambiroto Semarang Telp./Fax. 024-6724581

KEPERAWATAN GERONTIK PRODI S1 KEPERAWATAN

PETUNJUK OBSERVER :
1. Melakukan penilai sesuai dengan tool .
2. Selama prosedur tindakan observer tidak boleh bertanya atau pun memberikan
komentarnya.
3. Beri tanda centang “YA” bila item prosedur dilakukan dengan benar dan luwes.
4. Beri tanda centang “TIDAK” bila item prosedur tidak dilakukan, dilakukan tetapi salah
dan dilakuakan dengan benar tapi kurang luwes
5. NILAI = ∑ bobot YA
6. Nilai batas lulus / NBL : 85

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA


SEMARANG
Jl. Intan Raya No. 1 Sambiroto Semarang Telp./Fax. 024-6724581

KEPERAWATAN GERONTIK PRODI S1 KEPERAWATAN

PETUNJUK PROBANDUS :

1. Menjawab salam dan menjawab pertanyaan yang dilberikan olek teruji.


2. Mengikuti intruksi yang diberikan oleh teruji.( untuk mengangkat tangan, menunjuk daerah
yang sakit, tarik nafas dalam untuk mengurangi sakit / nyeri, dll. )
3. Setelah dilakukan anestesi lokal dengan Chlorethyl topical spray, katakan “ aduh dingin “
4. Saat luka di tekan , teriak kesakitan “ aduhhh....aduh...pelan pelan “

Anda mungkin juga menyukai