Anda di halaman 1dari 3

Nama ; rian Sanjaya nst _201911057

Prodi : bpks 19 b
Pertemuan ke 6 : pembibitan kelapa sawit

buah
Buah kelapa sawit terdiri dari lima lapisan, lapisan pertama berupa kulit yang disebut
epicarp, daging buah mesocarb, biji/cangkang endocarb, karnel sebagai inti berwarna
putih, embrio sebagai benih Dengan mempelajari morfologi buah kita bisa mengetahui
kualitas dari buah yang kita panen. Selain dari mesocarb yang di jadikan cpo dan jangkos
yang di perjual belikan, cangkang buah sawit pun sudah bisa di komersialkan untuk di
jadikan bahan baku listri biomasa dari negara jepang
Benih
Benih yang baik yaitu benih yang memiliki sertifikat yang sudah menjamin kualitas benih
tersebut.
Benih Kelapa Sawit Asli

1. Berasal dari varietas unggul DxP yang telah dilepas secara resmi oleh Menteri
Pertanian.

2. Diproduksi di kebun benih khusus yang sudah disertifikasi dengan cara


menyilangkan pohon ibu induk Dura (D) dengan menyilangkan pohon bapak
Pisifera (P) yang telah teruji keunggulannya.

3. Dapat disertifikasi karena kemurnian genetik terjamin dan perkecambahan benih


dilakukan dengan rapi dan sistematis sehingga asal usulnya dapat ditelusuri ke
pohon induk.

Benih Kelapa Sawit Ilegal

1. Berasal dari buah atau kecambah yang dikumpulkan di bawah pohon-pohon kelapa
sawit yang terdapat di kebun produksi Tenera (T) atau pohon Dura (D) yang
disilangkan

2. Perkecambahan dilakukan secara alami dan asal usul pohonnya tidak jelas dan tidak
tercatat.
3. Tidak dapat disertifikasi karena asal usulnya tidak jelas dan proses
pengecambahannya tidak mengikuti standar yang berlaku.

Dampak Kerugian Menggunakan Benih Kelapa Sawit Ilegal

1. Pengguna benih ilegal akan menghasilkan kontaminasi dura sehingga akan


mengurangi produksi TBS dan CPO.

2. Pengguna benih ilegal akan mengurangi kesempatan untuk memperoleh pendapatan


yang optimal dan biaya yang dikeluarkan sia-sia. Para pekebun akan sulit untuk
mengembalikan pinjaman kredit karena produksi yang dihasilkan rendah.

3. Akan timbul ekses konflik antara PKS dan kebun pemasok TBS

4. Pelanggaran Undang Undang Nomor 12 tahun 1992 tentang Sistem Budidaya


Tanaman dan Undang  Undang Nomor 29 tahun 2000 tentang Perlindungan
Varietas Tanaman.

5. Produktivitas rendah, tingkat produksi TBS hanya 50% rendemen CPO maksimal
18%

6. Merusak mesin pengolah rendemen CPO

7. Mengambil pangsa pasar

8. Penurunan citra produsen benih resmi

9. Penurunan tingkat produksi CPO secara nasional

10. Sumberdaya alam, SDM dan modal tidak termanfaatkan secara optimal

Mendapatkan Benih Kelapa Sawit Yang Baik dan Benar

1. Kecambah kelapa sawit dapat dipesan ke sumber benih kelapa sawit resmi
(ditetapkan oleh pemerintah) dengan membawa Surat Persetujuan Penyaluran
Benih Kelapa Sawit (SP2B-KS) yang diterbitkan oleh Ditjen Perkebunan/Dinas
Perkebunan Provinsi/Kabupaten/Kota
2. Benih dalam polybag dapat dibeli dari penangkar benih resmi (memiliki Tanda
Registrasi Usaha Perbenihan/TRUP) dan disertifikasi oleh UPTD Perbenihan
Tanaman Perkebunan setempat

Tindakan yang dilakukan oleh masyarakat jika mengetahui adanya benih ilegal adalah :

1. Segera melaporkan ke Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) yang berada di Dinas
Perkebunan setempat atau ke Polres setempat.

2. Tidak membeli benih tersebut walaupun dengan harga murah

3. Menyita dan melakukan pemusnahan.

Sarat untuk membuat media tanam

- Tanah harus di ayak terlebih dahulu agar saat di masukkan ke bebybag dapat terisi
dengan semua

- Harus di atur jumlah beby bag dalam satu bendengan agar memudahkan
penghitungan

- Sehari sebelum Di tananam siram terlebih dahulu agar saat pembuatan lobang
tanam agar mudah penanaman

- Sebelum penanaman harus di beri pupuk fosphat

Anda mungkin juga menyukai