Anda di halaman 1dari 7

SATUAN PENUYULUHAN DENGAN

KASUS PNEUMONIA

Oleh :Kelompok 6

AMLAN (NH02220003)

DIAN APRIYAWANTI(NH0220011)

RIA SAFITRI (NH02220027)

HUSNUL KHATIMAH (NH0220035)

JAUSMIRA SUDIRMAN (NH02220019)

HARMAYANI HAKIM (NH02220043)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN B

STIKES NANI HASANUDDIN MAKASSAR

TAHUN AJARAN 2020/2021


SATUAN ACARA PENYULUHAN

I.Topik : SistemRespirasi

Sub Topik : Pneumonia

Sasaran : Keluargaklien di KelurahanTamalanrea

Tempat : Puskesmas

Hari/ Tanggal : Sabtu, 02 Oktober 2020

Waktu : 30 menit

Penyuluh : Kelompok 6

II. TUJUAN

a. TujuanUmum

Kliendan keluarga klien dapatmenginformasikandanmengetahui  tentangpenyakitpneu
monia sehinggadapatmenjagakesehatandanlingkungansekitar.

b. TujuanKhusus

Setelahdiberikanpenyuluhan, kliendankeluargaklien dapat :

1.      Mengetahuipengertiandari pneumonia

2.      Mengetahuipenyebabdari pneumonia

3.      Mengetahuitandadangejala – gejaladari pneumonia

4.      Mengetahuicarapengobatandari pneumonia

III. MATERI PENYULUHAN

a. PokokBahasan

Informasimengenaipenyakit pneumonia

Sub pokokbahasan :

 Pengertianpneumonia
 Penyebabpneumonia
 Tandadangejala pneumonia
 Cara pengobatan pneumonia

IV. METODA, MEDIA, SUMBER

a. Metoda : Ceramahdantanyajawab
b. Media : -Leaf let
- Proyektor
- Laptop

V. WAKTU

Waktu yang dibutuhkan: ± 30 menit

Sasaran : KeluargaKlien di KelurahanTamalanrea

Penyuluh : Kelompok 6

Materi : Terlampir

VI. PELAKSANAAN

N WA KEGIATA PENYULUH SASARAN


O KTU N
1 2 Pembukaa Mengucapkansalamdantujuanke Menjawabsalamdanme
. meni n giatan. nyimaktujuan.
t MenyimakPenjelasan

Menjelaskanmengenaipengertia
2 MateriPen n, penyebab, tandagejala,
. 15m yuluhan dancarapengobatan pneumonia.
enit
Membukasesipertanyaandanme
njawabpertanyaan. Bertanyadanmenyimak

Menyimpulkan, Menyimakdanmenjawa
menutupacaradanmengucapkans bsalam
alam.
3 Diskusi
. 10
meni
t Penutup
4
.
2
meni
t

VII. EVALUASI

a. Bentuk : lisan
b. Jenis : pertanyaanlangsung
c. Pertanyaan
1. Jelaskanpengertianpneumonia ?
2. Sebutkantandadangejalapneumonia ?
3. Sebutkanpenyebabpneumonia ?
4. Bagaimanacaramengobatipneumonia ?

LAMPIRAN MATERI

PNEUMONIA

A. Pengertian Pneumonia
Pneumonia adalah peradangan paru dimana asinus paru terisi cairan radang
dengan atau tanpa disertai infiltrasi dari sel radang kedalam dinding alveoli dan
rongga interstisium. (secara anatomis dapat timbul pneumonia lobaris maupun
lobularis / bronchopneumonia.
Pneumonia merupakan salah satu penyakit infeksi saluran pernafasan yang
terbanyak didapatkan dan sering merupakan penyebab kematian hampir di seluruh
dunia. Di Indonesia berdasarkan survei kesehatan rumah tangga tahun 1986 yang
dilakukan Departemen Kesehatan, pneumonia tergolong dalam penyakit infeksi akut
saluran nafas, merupakan penyakit yang banyak dijumpai.
B. Penyebab Pneumonia
a. Bakteri

Pneumonia bakteri biasanya didapatkan pada usia lanjut. Organisme gram


posififseperti :Steptococcus pneumonia, S. aerous, dan streptococcus pyogenesis.
Bakteri gram negatifsepertiHaemophilus influenza, klebsiella pneumonia dan P.
Aeruginosa.

b. Virus

Disebabkan oleh virus influensa yang menyebar melalui transmisi droplet.


Cytomegalovirus dalam hal ini dikenal sebagai penyebabu tama pneumonia virus.

c. Jamur

Infeksi yang disebabkan jamur seperti histoplasmosis menyebar melalui penghi rupan
udara yang mengandung spora dan biasanya ditemukan pada kotoran burung, tanah
serta kompos.

d. Protozoa

Protozoa yang menimbulkan terjadinya Pneumocystis carinii pneumonia (CPC).


Biasanya menjangkiti pasien yang mengalami immunosupresi.

C. TandadanGejala Pneumonia

Menurut Corwin (2001), gejala-gejala pneumonia serupa untuk semua jenis


pneumonia, tetapi terutama mencolok pada pneumonia yang disebabakan oleh bakteri.
Gejala-gejala mencakup:
a. Demam dan menggigil akibat proses peradangan
b. Batuk yang sering produktif dan purulen
c. Sputum berwarna merah karat (untuk streptococcus pneumoniae), merah muda
(untuk staphylococcus aureus), atau kehijauan dengan bau khas (untuk
pseudomonas aeruginosa)
d. Krekel (bunyi paru tambahan).
e. Rasa lelah akibat reaksi peradangan dan edema.
f. Biasanya sering terjadi respons subyektif dispnu. Dispnu adalah peasaan sesak atau
kesulitan bernafas yang dapat disebabkan oleh penurunan pertukaran gas-gas.
g. Mungkin timbul tanda-tanda sianosis
h. Ventilasi mungkin berkurang akibat penimbunan mucus, yang dapat menyebabkan
atelektasis absorpsi.
i. Hemoptisis, batuk darah, dapat terjadi akibat cedera toksin langsung pada kapiler
atau akibat reaksi peradangan yang menyebabkan kerusakan kapiler.
D. Pengobatan Pneumonia
1. Terapi antibiotic

Merupakanterapiutamapadapasien pneumonia denganmanifestasiapapun, yang


dimaksudkansebagaiterapikausalterhadapkumanpenyebabnya.

a. Antibiotik yang biasanyamenjadipilihansebagaiterapiawaladalahamoxilin,


clarithromycin atauerithromycinuntukbeberapapasien CAP (Community
Acquired Pneumonia).
b. Padakasus pneumonia CAP yang disebabkanolehbakteri atypical, antibiotik
yang menjadipilihanperatamapenderitaadalahdarigolonganmakrolidaseperti
azithromycin dan clarithromycin, fluoroquinolol, dandoxycycline.
c. Antibiotikuntuk pneumonia HCAP (Hospital Acquired pneumonia)
adalahchepalosporingenerasiketigadankeempat, carbapenem, fluoroquinolol,
aminoglikosidadanvancomycin.
2. Terapisuportifumum
a. Terapi O2 untukmencapai PaO2 80-100 mmHg atausaturasi 95-96 %
berdasarpemeriksaanAGD
b. Humidifikasidengan nebulizer untukmengencerkandahak yang kental
c. Fisioterapi dada untukpengeluarandahak,
khususnyaanjuranuntukbatukdannapasdalam
d. Pengaturancairan: padapasien pneumonia,
parumenjadilebihsensitifterhadappembebanancairanterutamapada pneumonia
bilateral
e. Pemberiankortikosteroid, diberikanpadafase sepsis
f. Ventilasimekanis : indikasiintubasidanpemasangan ventilator
dilakukanbilaterjadihipoksemiapersisten, gagalnapas yang
disertaipeningkatanrespiratoy distress dan respiratory arrest
g. Drainaseempiemabilaada
E. Pencegahan Pneumonia
a. Berhentimerokok.
b. Hindari orang-orang yang memiliki infeksi yang kadang-kadang
menyebabkan pneumonia.
c. Tinggal jauh dari orang-orang yang sedang flu atau sedang terserang infeksi
saluran pernafasan lainnya.
d. Jika anda belum mengalami campak atau cacar dan belum mendapatkan
vaksin terhadap penyakit ini, hindari orang-orang tersebut.
e. Cuci tangan sesering mungkin untuk mencegah penyebarab virus dan bakteri
yang dapat menyebabkan pneumonia.
f. Vaksinasi
 Vaksin untuk anak-anak disebut vaksin konjugasi pneumokokus
(PVC).
 Vaksinuntuk orang dewasa, perokok, dan orang-orang yang
memiliki bebera pajang kapanjang kondisi kronir disebut
Polisakarida Vaksinpneumokokus (PPSV).

Anda mungkin juga menyukai