Anda di halaman 1dari 8

LAPORAN TUGAS

ELEMEN MESIN I

“PERENCANAAN RODA GIGI LURUS”

DISUSUN OLEH

ALLENDRO GOVANT POMPANA

NIM. 18021104021

KELOMPOK THE GANGSTER

JURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS SAM RATULANGI

MANADO

2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa ,karna atas rahmat dan perkenaan-
Nyalah sehingga laporan tugas “perencanaan roda gigi lurus” dapat terselesaikan.

Dalam kesempatan ini saya hendak memberi ucapan terima kasih dan penghargaan kepada pihak-
pihak yang telah membantu selama proses pembuatan laporan tugas “perencanaa roda gigi lurus”.
Terutama kepada dosen mata kuliah Elemen Mesin 1 Dr.Eng.Stenly Tangkuman,ST.,MT.

Adapun laporan yang saya buat ini masih jauh dari kata sempurna,oleh karena itu dimohon untuk
saran dan kritik guna perbaikan dan kesempurnaan kedepannya. Semoga laporan yang saya buat ini
dapat memberikan tambahan wawasan dan referensi bagikita semua.

Manado, 8 November 2019

Penulis

ALLENDRO G.POMPANA
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………..i

Daftar isi……………………………………………………………………………………………………….ii

Pembahasan…………………………………………………………………………………………………iii

Lampiran………………………………………………………………………………………………………iiii
Pembahasan

Soal :

Rancanglah sepasang roda gigi lurus yang akan digunakan sebagai bagian dari transmisi untuk
sebuah pencacah (chipper) dalam penyiapan kayu bubur yang akan digunakan dalam sebuah
penggiling kertas (paper mill). Diperkirakan akan digunakan secara terputus-putus
(intermittent).sebuah motor listrik mentransmisikan daya P ke roda gigi penggerak dengan
kecepatan putar np dan roda gigi yang digerakkan harus berputar dengan kecepatan n G

Diketahui : P = 2,0 hp

np = 2100

nG = 400-405

penyelesaian :

Penyelesaian

Langkah 1. Berdasarkan daya yang di taransmisikan , p , kecepatan pinyon, n p ,dan


penerapanya, gunakan gambar 9.27 untuk menentukan sebuah nilai jarak bagi diameteral
percobaan pd , factor beban lebih, k o , dapat di tentukan dari table 9.5, berdasrkan sumber
daya dan mesin yang digunakan.

Langkah 2. Tetapkan jumlah gigi untuk pinyon. Untuk ukuran kevil gunakan 17 sampai 20
sebagai rancangan awal

Langkah 3. Hitunglah rasio kecepatan nominal

Langkah 4. Hitung jumlah gigi pendekatan roda gigi besar

Langkah 5. Hitung rasio kecepatan sebenarnya

Langkah 6. Hitung kecepatan output actual


Langkah 7. Hitung diameter-diameter jarak bagi, jarak antar pusat, kecepatan garis jarak
bagi dan beban yang ditransmisikan dan putuskan kelayakan umum dari hasil-hasilnya.

Langkah 8. Tetapkan lebar muka pinyon dan roda gigi besarnya dengan menggunakan
persamaan ( 9-28 ) sebagai penuntun

Langkah 9. Tetapkan jenis bahan untuk roda-roda ggi dan tentukan C p dari table 9.9

Langkah 10. Tetapkan angka kualitas, Q v , dengan menggunkan tabel 9.2 sebagai
penuntun . Tentukan factor dinamis dari gambar 9.21

Langkah 11. Tetapkan bentuk gigi, faktor factor geometri perlengkungan untuk pinyon
dan roda gigi besarnya dari gambar 9.17 dan faktor geometri ketahanan terhadap cacat
muka dari gambar 9.23

Langkah 12. Tentukan factor distibusi beban, K m, dari persamaan ( 9-16 ) dan gambar
9.18 dan 9.19. Tingkat kepresisian perancangan sistem gigi ini harus di tetapkan. Nilai-
nilainya dapat di hitung dari persaman-persamaan dalam gambar atau di baca dari grafik
Langkah 13. Tetapkan faktor ukuran, k s , dari tabel 9.6

Langkah 14. Tetapkan faktor ketebalan bingkai, k b , dari gambar 9.20

Langkah 15. Tetapkan faktor layanan SF, lazimnya dari 1,00 sampai 1,50, berdasarkan
ketaktentuan data.

Langkah 16. Tetapkan sebuah faktor rasio kekerasan C h , unruk roda gigi besarnya.
Karena bahan kedua roda gigi belum diketahui pasti , maka gunakan C h = 1,0 sebagai nilai
percobaan awal sampai bahan-bahan kedua roda gigi ditetapkan. Selanjutnya aturlah nilai
C h jika terdapat perbedaan kekerasan yang signifikan antara pinyon dan roda gigi
pasanganya.

Langkah 17. Tetapkan sebuah faktor keandalan tabel 9.8 sebagai penuntun.

Langkah 18. Tetapkan sebuah unur perancangan. Hitunglah jumlah siklus pembebanan
unutuk pinyon dan roda gigi besarnya. Tentukan faktor-faktor siklus tegagan untuk
pelengkungan ( Y N ) dan ketahanan terhadap cacat muka ( Z N ) untuk pinyon dan roda gigi
pasanganya.

Langkah 19. Hitunglah tegangan-tegangan lengkung perkiraan dalam pinyon dan roda
gigi besarnya dengan menggunakan persamaan ( 9-15 )

Langkah 20. Hitunglah tegangan- tegangan lengkung dengan menggunakan persamaan


( 9-20 )
Langkah 21. Hitunglah tegangan kontak perkiraan dalam pinyon dan roda gigi besar dari
persamaan ( 9-25 ). perhatikanlah nilai ini harus sama untuk kedua roda gigi ini

Langkah 22. Aturlah tegangan-tegangan kontak untuk pinyon dan roda gigi besar dari
persamaan ( 9-27 )

Langkah 23. Tetapkan bahan-bahan untuk pinyon dan roda gigi pasanganya yang harus
mempunyai kekerasan menyeluruh atau kekerasan kulit yang sesuain sehinga memberikan
tegangan lengkung dan kontak izin yang lebih besar dari nilai nilai yang di pelukan dari
langkah 20 dan 22 .

Anda mungkin juga menyukai