Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN TUGAS

ELEMEN MESIN I
“PERANCANGAN RODA GIGI LURUS”

DI SUSUN OLEH :
Sultan Arifin
18021104071
KELOMPOK:

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
MANADO
2019
Kata pengantar

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan sang maha pencipta ALLAH
SWT. Yang telah berkenan memberi petunjuk dan kekuatan kepada kami
sehingga laporan tugas Elemen Mesin I tentang, “Perancangan Roda Gigi”
ini dapat diselesaikan.

Dalam Kesempatan ini kami meyampaikan rasa terima kasih dan


penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah
membarikan bantuan, dorongan, bimbingan dan arahan kepada penyusun.

Dalam Laporan ini kami meyadari masih jauh dari kesempurnaan, untuk
itu segala saran dan kritik guna perbaikan dan kesempurnaan sangat kami
nantikan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun
dan para pembaca pada umumnya.

Manado, November 2019

Penulis

SULTAN ARIFIN
Daftar isi

Kata Pengantar................................................................................................i

Daftar Isi...........................................................................................................ii

Pembahasan......................................................................................................1

Lampiran............................................................................................................
PEMBAHASAN

Rancanglah sepasang roda gigi lurus yang akan di gunakan sebagai bagian dari transmisi
untuk sebuah pencacah ( chipper ) dalam penyiapan kayu bubur yang akan di gunakan dalam
sebuah penggiling kertas . Di perkirakan akan di gunakan secara terputus ( intermittent ).
Sebuah motor listrik menstransmisikan 1,0 hp ke pinyon dengan kecepatan 1500 rpm dan roda
gigi besarnya harus berputar antara 300- 305 rpm. Diharapkan sebuah rancangan yang padat
terpadu.

Penyelesaian

Langkah 1. Berdasarkan daya yang di taransmisikan , p , kecepatan pinyon, n p ,dan


penerapanya, gunakan gambar 9.27 untuk menentukan sebuah nilai jarak bagi diameteral
percobaan pd , factor beban lebih, k o , dapat di tentukan dari table 9.5, berdasrkan sumber daya
dan mesin yang digunakan.

Langkah 2. Tetapkan jumlah gigi untuk pinyon. Untuk ukuran kevil gunakan 17 sampai 20
sebagai rancangan awal

Langkah 3. Hitunglah rasio kecepatan nominal

Langkah 4. Hitung jumlah gigi pendekatan roda gigi besar

Langkah 5. Hitung rasio kecepatan sebenarnya

Langkah 6. Hitung kecepatan output actual


Langkah 7. Hitung diameter-diameter jarak bagi, jarak antar pusat, kecepatan garis jarak
bagi dan beban yang ditransmisikan dan putuskan kelayakan umum dari hasil-hasilnya.

Langkah 8. Tetapkan lebar muka pinyon dan roda gigi besarnya dengan menggunakan
persamaan ( 9-28 ) sebagai penuntun

Langkah 9. Tetapkan jenis bahan untuk roda-roda ggi dan tentukan C p dari table 9.9

Langkah 10. Tetapkan angka kualitas, Q v , dengan menggunkan tabel 9.2 sebagai penuntun
. Tentukan factor dinamis dari gambar 9.21

Langkah 11. Tetapkan bentuk gigi, faktor factor geometri perlengkungan untuk pinyon dan
roda gigi besarnya dari gambar 9.17 dan faktor geometri ketahanan terhadap cacat muka dari
gambar 9.23

Langkah 12. Tentukan factor distibusi beban, K m , dari persamaan ( 9-16 ) dan gambar 9.18
dan 9.19. Tingkat kepresisian perancangan sistem gigi ini harus di tetapkan. Nilai-nilainya dapat
di hitung dari persaman-persamaan dalam gambar atau di baca dari grafik
Langkah 13. Tetapkan faktor ukuran, k s , dari tabel 9.6

Langkah 14. Tetapkan faktor ketebalan bingkai, k b , dari gambar 9.20

Langkah 15. Tetapkan faktor layanan SF, lazimnya dari 1,00 sampai 1,50, berdasarkan
ketaktentuan data.

Langkah 16. Tetapkan sebuah faktor rasio kekerasan C h , unruk roda gigi besarnya. Karena
bahan kedua roda gigi belum diketahui pasti , maka gunakan C h = 1,0 sebagai nilai percobaan
awal sampai bahan-bahan kedua roda gigi ditetapkan. Selanjutnya aturlah nilai C h jika terdapat
perbedaan kekerasan yang signifikan antara pinyon dan roda gigi pasanganya.

Langkah 17. Tetapkan sebuah faktor keandalan tabel 9.8 sebagai penuntun.

Langkah 18. Tetapkan sebuah unur perancangan. Hitunglah jumlah siklus pembebanan
unutuk pinyon dan roda gigi besarnya. Tentukan faktor-faktor siklus tegagan untuk
pelengkungan ( Y N ) dan ketahanan terhadap cacat muka ( Z N ) untuk pinyon dan roda gigi
pasanganya.
Langkah 19. Hitunglah tegangan-tegangan lengkung perkiraan dalam pinyon dan roda gigi
besarnya dengan menggunakan persamaan ( 9-15 )

Langkah 20. Hitunglah tegangan- tegangan lengkung dengan menggunakan persamaan ( 9-


20 )

Langkah 21. Hitunglah tegangan kontak perkiraan dalam pinyon dan roda gigi besar dari
persamaan ( 9-25 ). perhatikanlah nilai ini harus sama untuk kedua roda gigi ini

Langkah 22. Aturlah tegangan-tegangan kontak untuk pinyon dan roda gigi besar dari
persamaan ( 9-27 )

Langkah 23. Tetapkan bahan-bahan untuk pinyon dan roda gigi pasanganya yang harus
mempunyai kekerasan menyeluruh atau kekerasan kulit yang sesuain sehinga memberikan
tegangan lengkung dan kontak izin yang lebih besar dari nilai nilai yang di pelukan dari langkah
20 dan 22 .

Anda mungkin juga menyukai