Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hidayatullah

Nim : 1906016054
Program studi : Akuakultur
Mata kuliah : Fisiologi Reproduksi Ikan
1. Perbedaan antara fertilisasi internal dan eksternal yaitu Fertilisasi internal
merupakan proses bertemunya sel ovum dan sel sperma di dalam tubuh
induknya, yaitu di saluran reproduksi si betina. Contoh spesies ikan yang
menggunakan strategi reproduksi ini yaitu ikan molly. Sedangkan fertilisasi
eksternal merupakan proses bertemunya sel ovum dan sel sperma di luar tubuh
induknya, yaitu di air. Contoh spesies ikan yang menggunakan strategi
reproduksi ini yaitu ikan cupang dan ikan nila
2. Tahapan perkembangan embrio ikan dimulai pada saat pembuahan (fertilisasi)
sel telur oleh sel sperma yang membentuk zygot (zygot) > Gametogenesis
perkembangan individu dan persiapan untuk generasi berikutnya > tahap
perkembangan yang berlangsung dari gametogenesis sampai dengan
membentuk zygot disebut progenesis > tahap selanjutnya disebut
embriogenesis (blastogene) yang mencakup pembelahan sel zygot (cleavage),
blastulasi, gastrulasi, dan neurulasi > tahapan yang terakhir yaitu organogenesis
pembentukan alat-alat (organ) tubuh. Faktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan embrio yaitu kualitas air seperti suhu, pH, oksigen, salinitas dan
cahaya
3. Faktor yang berpengaruh terhadap penetasan telur ikan adalah suhu, oksigen
terlarut, pH, salinitas, dan intensitas cahaya.
4. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan larva yaitu kuning telur serta
kualitas air seperti suhu, pH, oksigen, salinitas dan cahaya.
5. Perbedaannya adalah prolarva mempunyai kuning telur dan tubuh transparan
sedangkan postlarva kuning telurnya telah habis dan organ-organ tubuhnya
telah terbentuk sampai larva tersebut memiliki bentuk menyerupai ikan dewasa.
6. Hasil kesimpulan sebagi berikut ;
1) Kesimpulan yang dapat saya ambil dari hasil penelitian tersebut yaitu suhu
inkubasi terbaik untuk waktu penetasan telur ikan sinodontis antara 31-
32°C. Dan untuk suhu inkubasi terbaik untuk daya tetas telur ikan sinodontis
antara 25-26°C.
2) Alasan saya mengapa menyimpulkan seperti itu karena perlakuan suhu
inkubasi 31-32°C terhadap waktu penetasan telur ikan sinodontis memiliki
waktu yang jauh lebih cepat dari perlakuan suhu lainnya, yang memiliki
perbedaan waktu dari 2 jam hingga 9 jam 20 menit. Begitu pun juga dengan
perlakuan suhu inkubasi 25-26°C terhadap waktu penetasan telur ikan
sinodontis yang memiliki tingkat persentasi keberhasilan 94,67% yang
berbanding jauh dengan perlakuan suhu lainnya yang tingkat keberhasilan
penetasan 80% - 82,67% memiliki perbedaan persentasi keberhasilan
penetasan telur 12 hingga 15%.

Anda mungkin juga menyukai