1. Apoteker bagian QC akan menetapkan kadar abu dari simplisia rimpang jahe merah
sebelum digunakan untuk proses produksi ekstrak terstandar jahe merah. Sebanyak
2,475 g simplisia dimasukan ke dalam krus porslen yang memiliki bobot 45,725 g.
Setelah proses pemijaran dan berubah menjadi abu, diperoleh data penimbangan
sebagai berikut:
Penimbangan jam ke-1: 47,425 g
Penimbangan jam ke-2: 47, 220 g
Penimbangan jam ke-3: 47,190 g
Penimbangan jam ke-4: 47,099 g
Penimbangan jam ke-5: 47,097 g
Penimbangan jam ke-6: 47,096 g
Penimbangan jam ke-7: 47,095 g.
Tugas:
a. Tentukanlah patokan bobot tetapnya dari sampel diatas
b. Tentukan pada jam ke-berapa telah tercapai bobot tetapnya?
c. Tentukanlah kadar abu total dari simplisia rimpang jahe merah tersebut.
Jawaban :
0,5
A. Bobot tetap = x 2,475 gram = 1,2 mg = 0,0012 gram
gram
B. - Selisih jam 1 & 2 = 47,425 - 47, 220 = 0,205 gram
C. Berat abu = berat abu total jam ke - 6 – berat krus kosong = 47 , 096 – 45,725 = 1,371 gram
berat abu 1,371
Kadar abu total = x 100 % = x 100 % = 55,39 %
berat simplisiaawal 2,475