Anda di halaman 1dari 4

KUBIARKAN KAU MENANGIS

OLEH :
Putu Rudi Ramawan
31
Surya

SMA Taruna Mandara


Tahun Pelajaran 2020/2021
Kubiarkan Kau Menangis 
 Abstrak

Toni adalah seorang remaja sma,ia memiliki sahabat cewek yang bernama Anya,mereka
telah lama bersahabat sejak kelas 10 dan sampai sekarang pun mereka mengambil jurusan yang
sama dan mendapat ruang kelas yang sama.berkunjung ke rumah masing- masing bukan lah hal
yang asing bagi mereka.Mereka selalu mengerjakan tugas bersama sambil bertukar
pendapat,saling curhat dan bercanda gurau walau pun Toni telah memiliki pacar yang bernama
Lina yang telah mendampinginya sejak kelas 9.Lina mengerti kedekatan mereka hanyalah
sebatas sahabat semata dan Toni pun menganggapnya begitu.Namun suatu hari…..

 Orientasi

hmm… hari yang melelahkan. Mengerjakan bertumpuk-tumpuk file yang diberikan


guru membuat hidupku terasa disiksa. Bukannya aku mau mengeluh, tapi itulah
kenyataannya.Sesampai dirumah langsung ku berlari ke dapur . yups… membuka kulkas
tentunya. Kuambil sebotol Pocari sweat lalu ku teguk habis sampai tetes terakhir. Moga saja
seluruh energi ku terkumpul kembali, harap ku mengingat iklan (Pocari Sweat, Go Ion) .—
tenot– (bunyi notifikasi HP),sembari ogah-ogahan ku raih HP ku yang terus berdering yang
membuat ku terbangun dari rehat siang. tega banget ya, siapa sih yang gangguin istirahat siang
ku.. ku coba membuka mataku yang masih mengantuk dan ku baca pesan yang masuk ..
“Ton, lagi tdur ya? ntik sre jlan yuk,’ aku mau curhat nih.. jm 4.30 aku smperin di rmha mu ya..
ga bisa nolak hhmm…..(dalam hati padahal aku mau jalan sama Lina) selalu saja begitu.. Dia
satu-satunya sahabat cewek ku yang gokil abis Kadang ngeselin, njengkelin sampai ngacangin
juga.Segera ku chat Lina,tapi untung Lina ia sedang tidak bisa pergi karena besoknya ia ada
ulangan harian.

 Komplikasi

Tok.. tok…tok suara pintu terdengar,ooh Lina tunggu dulu Lin,aku sembahyang dulu bentar
hehehe….Toni bersembahyang di merajan rumahnya karena bertepatan juga dengan hari raya
Tumpek. kira-kira mau curhat apa ya? hmmm. bikin penasaran saja..” gumamku sambil
menyalakan dupa dan bergegas sembahyang . “ais… rajin banget sembahyangnya… idaman
cewek kali niih hehehe”aku cuek saja dengan sindiran halusnya yang sangat sering menghiasi
kata-katanya kalo bicara.. yah.. itulah dia…“yuk berangkat, mau kemana kita?”
aku langsung menunggangi Vario putihnya, dan langsung mengajaknya jalan..“hmmm…. Kita
ke tempat biasa aj ya,hekalian makan hehe.…”(ujarnya)

 Evaluasi

pemandangan yang luar biasa di lihat dari lantai 2,kami biasanya duduk di tempat biasa.
Menghabiskan waktu sore yang menjelang malam dihiasi lampu gantung yang indah .Entah apa
yang ia pikirkan.“Ton, sinilah… ”sepertinya kali ini dia serius..
“ada apa sih? kok tegang amat?”aku mencoba mencairkan suasana yang (hampir) hening
“sebenarnya… aku sangat menyukai mu.. ”(tuez…) kaget aku setengah mati… belum sempat
rasa kagetku hilang ..“aku gak tau harus bilang apa, ku tau kau tlah lama dengannya.. aku yang
salah.. tak pandai menempatkan diri..maafkan aku…Katanya… iyaa aku mengerti keadaan mu
ku ( kataku).Jujur aku sudah lama dengan Lina dan aku tidak bisa berpaling darinya,ia telah
menemaniku sejak lama,maaf Nya hubungan kita hanya sebatas sahabat,(dengan berat hati aku
mengatakannya.Anya menangis mendengarnya, aku hanya bisa menerka.. betapa remuknya
hatinya sekarang.. dia sakit.. air matanya membuatku tak bisa berkata..“aku… aku tak bisa
menyakiti hatinya… maafkan aku…”Aku terdiam tak bisa berkata apapun melihatnya
melihatnya menteskan air mata.Dalam hati (maaf… ku tak bisa mendustai hatiku..)

 Resolusi

“Maaf sekali lagi(kata ku) ,sambil mengambil tisu di meja dan ku berikan kepadanya.. “Tak
apa ini bukan salah mu”aku hanya ingin mengungkapkan isi hatiku saja…aku minta maaf,
ngomong tidak pada tempatnya..”(katanya) aku tak sanggup menatapnya.. aku rasakan betapa
sesaknya hati ini ketika aku ada di tempatnya. Baru kali ini aku lihat cewek periang ini
menangis..

 Koda

aku tak dapat menyalahkannya.. kedekatan kami yang membuat dia begitu.. dia sering curhat..
dia sering mengadu.. sebagai teman.. teman saja… tidak lebih… kali ini kubiarkan kau menangis

 Nilai Kehidupan

1. Nilai kerjasama
“Mereka selalu mengerjakan tugas bersama sambil bertukar pendapat”tertulis disana
mereka saling bertukar pendapat guna mendapatkan hasil yang maksimal dalam
pengerjaan tugas.

2. Nilai keyakinan beragama


aku sembahyang dulu bentar hehehe…. kira-kira mau curhat apa ya? hmmm. bikin
penasaran saja..” gumamku sambil menyalakan dupa dan bergegas sembahyang . “ais…
rajin banget sembahyangnya… idaman cewek kali niih hehehe”.disini tertulis toni
beragama Hindu
3. Nilai Budaya
Toni bersembahyang di merajan rumahnya karena bertepatan juga dengan hari raya
Tumpek.disini tertulis bahwa budaya agama hindu masih sangat kental

4. Nilai saling memaafkan


“Maaf sekali lagi(kata ku) ,sambil mengambil tisu di meja dan ku berikan kepadanya..
“Tak apa ini bukan salah mu” ,aku hanya ingin mengungkapkan isi hatiku saja…aku
minta maaf, ngomong tidak pada tempatnya..”Disini tertulis Anya dan toni saling
bermaafan.

Anda mungkin juga menyukai