Kondisi geografis seperti itu menyebabkan negara Indonesiadidiami berbagai macam flora dan
fauna dan sumber daya alam yang melimpah. Dari Sabang membentang luas sampai ke Merauke,
menunjukkan betapa luasnya negeri ini. Terdiri dari berbagai keanekaragaman suku, bahasa, dan
budaya itu sebagai bukti betapa kayanya tanah Indonesia. Semua aspek yang menjadi
kebanggaan Bangsa Indonesia sendiri tapi juga sebagai ancaman bagi keutuhan ketahanan
Nasional. Masyarakat masih rendah tingkat kesadarannya mengenai Ketahanan Nasional, mereka
banyak yang berpandangan bahwa menjaga ketahanannasional itu hanya tugas TNI, Polri, dan
Pemerintah.
Konsepsi Ketahanan Nasional (Tannas), merupakan konsepsi Nasional dalam Pencapaian
Tujuan Nasional, yang pada intinya tercapainya Keamanan dan Kesejahteraan bagi seluruh
rakyat Indonesia, yang menjadi tugas dan tanggung jawab Pemerintahan Negara. Suatu rumusan
Tujuan Nasional sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan UUD RI 1945, ialah
membentuk suatu ”Pemerintahan Negara” yang melindungi segenap Bangsa Indonesia dan
seluruh tumpah darah Indonesia dan memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
Bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
abadi dan keadilan sosial.
Dalam rangka pencapaian Tujuan Nasional, diperlukan Ketahanan nasional,yaitu suatu
kondisi dinamik kehidupan Nasional yang terintegrasi yang harus diwujudkan pada suatu saat,
yang mampu menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan
(TAHG). Dan untuk mewujudkan Ketahanan Nasional, diperlukan Konsepsi Tannas, yaitu
konsepsi pengaturan dan penyelenggaraan keamanan dan kesejahteraan secara seimbang, serasi
dan selaras, yang dilaksanakan melalui Pembangunan Nasional dan Pembangunan Daerah
sebagai bagian integral dari Pembangunan Nasional. Dengan kata lain, pada saat kita
menyelesaikan masalah keamanan harus ikut dipikirkan masalah kesejahteraan, demikian pula
sebaliknya. (Security approache, Prosperity build in. SebaliknyaProsperity approach, Security
build in).
Landasan Ketahanan Nasional Landasan ketahanan nasional dapat di bagi menjadi 3 bagian,
yaitu:
a). Pancasila Landasan Idiil
b). UUD 1945 Landasan Konstitusional
c). Wawasan Nusantara Landasan Konseptual
Asas– asas Ketahanan NasionalAsas ketahanan nasional adalah tata laku yang disadari nilai-nilai
yangtersusun berlandaskan Pancasila, UUD 1945 dan Wawasan Nusantara. Asas-asas tersebut
adalah sebagai berikut:
a. Asas Kesejahteraan dan Keamanan
Asas ini merupakan kebutuhan yang sangat mendasar dan wajib dipenuhi bagi individu
maupun masyarakat atau kelompok. Didalam kehidupan nasional berbangsa dan
bernegara, unsur kesejahteraan dan keamanan ini biasanya menjadi tolak ukur bagi
mantap/tidaknya ketahanan nasional.
b. Asas Komprehensif/Menyeluruh Terpadu
Artinya, ketahanan nasioanal mencakup seluruh aspek kehidupan. Aspek-aspek tersebut
berkaitan dalam bentuk persatuan dan perpaduan secara selaras, serasi, dan seimbang.
c. Asas Kekeluargaan
Asas ini bersikap keadilan, kebersamaan, kesamaan, gotong royong, tenggang rasa dan
tanggung jawab dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dalam hal ini
hidup dengan asas kekeluargaan ini diakui adanya perbedaan, dan kenyataan real ini
dikembangkan secara serasi dalam kehidupan kemitraan dan dijaga dari konflik yang
bersifatmerusak/destruktif.
d. Asas Mawas ke Dalam dan ke Luar
Setiap bangsa suatu negara pasti saling berinterksi, baik interaksi antar sesama warga
negara itu sendiri ataupun interaksi antar negara. Untuk menjaga ketahanan nasional
maka diperlukan sikap mawas (menjaga diri) ke dalam dan mawas ke luar.
1). Mawas ke Dalam
Mawas ke dalam memiliki tujuan untuk menjaga ketahanan negara dari ancaman internal
negaranya sendiri agar menjaga ketahanan nasional.
2). Mawas ke Luar
Mawas ke luar bertujuan untuk menjaga ketahanan negara dari ancaman negara lain.
Dengan adanya kerjasama dari internal bangsa negara tersebut maka dengan mudah suatu
negara dapat menjaga negaranya dari ancaman negara lain.