Jawab:
Penelitian Eksperimen
penelitian eksperimen merupakan penelitian sistematis, logis, dan teliti di dalam melakukan
kontrol terhadap kondisi. (Riyanto,1996)
Penelitian Non-eksperimen
Jawab :
Persamaan (Method of Agreement) : Hubungan tersebut terjadi dari kejadian sebab akibat
yang diamati dari sebuah faktor yang sama pada dua kejadian atau bisa juga lebih yang bisa
dijadikan sebagai penyebab dari kejadian tersebut.
Perbedaan (Method of Different) : Hubungan sebab akibat yang dapat dilihat dari metode ini
untuk melihat suatu dampak atau juga hasil di dalam semua kejadian untuk semua faktor
yang terjadi, kecuali suatu faktor yang berbeda.
Metode Persamaan dan Juga Perbedaan (Joint Method of Agreement and Different)
: Merupakan sebuah metode dengan cara melakukan pencarian dari suatu faktor yang sama
sehingga nantinya dapat dijadikan sebuah hipotesis apabila sudah di dapatkan hasilnya
dengan menggunakan metode perbedaan.
Variasi yang Seirama (Methode of Concomitant Variation) : Hubungan tersebut bisa terjadi
dari suatu sebab akibat apabila terdapat variasi variabel hasil yang berpararel dari penyebab
variabel biasanya dalam metode ini digunakan setelah kausalitas dari metode persamaan dan
juga perbedaan.
Sisa (Methode Residu) : Merupakan sebuah faktor spesifik yang dapat diketahui
penyebabnya dari suatu keadaan atau kejadian dan tersisa stau faktor spesifik dari kejadian
yang belum diketahui sebelumnya.
Variabel eksperimental
variabel eksperimental adalah variabel yang berkaitan dan diterapkan secara langsung dengan
tujuan untuk mengetahui seperti apa pengaruhnya terhadap gejala tertentu.
Sementara itu, variabel noneksperimental adalah variabel yang dilakukan secara tidak sengaja
namun dapat memengaruhi hasil eksperimen nantinya.
Varibel ekstrane
Variabel atau faktor faktor dalam penelitian dalam lingkungan penelitian yang mungkin
memilki efek terhadap variabel dependent tetapi tidak diketahui keberadaannya.
Variabel kendali
Variabel ekstrane yang pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat) dihilangkan atau
dikendalikan sebelum penelitian dilakukan dengan cara menyamakan subyek penelitian.
Variabel moderator
Variabel ekstrane yang pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat) ingin diketahui
tetapi bukan merupakan tujuan utama.
Variabel random
Variabel ekstrane yang diperkirakan ada pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat)
tetapi pengaruhnya sangat kecil sehingga tidak menimbulkan pengaruh yang berarti.
Kesesatan
Kesesatan Konstan
Kesesatan Konstan adalah pengaruh pengaruh variabel ekstrane yg selalu ada, yg
tidak diketahui atau tidak dapat diperhitungkan dan tidak dapat dipisahkan dari perbedaan
perbedaan hasil yg ditimbulkan oleh variabel eksperimental.
Tipe S
Kesesatan yg ditimbulkan oleh fluktuasi subjek sampling.
Tipe G
Kesesatan yg terjadi jika variabel2 ekstrane mempengaruhi satu atau beberapa kelompok
(group) dalam suatu eksperimen, tetapi tidak mempengaruhi semua kelompok yang
digunakan
Tipe R
Muncul saat dilakukan beberapa eksperimen secara serentak menggunakan beberapa sampel
dari bermacam2 bagian populasi.
Jawab:
Frekuensi
Dengan menghitung jumlah respon yang muncul misalnya,jawaban yang benar,kesalahan
yang dibuat dan lain lain.
Latensi
Waktu yang dibutuhkan subjek untuk merepon
Durasi respons
Lama waktu subjek berespon
Amplitudo
Mengukur kekuatan dari repon subjek
Menetapkan pilihan
Pilihan subjek terhadap alternative yang ada.
Jawab :
Jawab :
Jawab:
H0: subjek yang diberi media belajar akan mempunyai keterampilan higher order thinking
yang tidak berbeda secara signifikan dengan subjek yang tidak diberi media belajar.
Ha: subjek yang diberi media belajar akan mempunyai keterampilan higher order thinking
yang berbeda secara signifikan dengan subjek yang tidak diberi media belajar.
Jawab:
variabel subjek
variabel lingkungan
Nama : Ervikhasanahty NC
NIM: 1824090250