NIM : 1702110036
KELAS : A( PAGI)
SEMESTER :VI(ENAM)
MK : M. Penelitian
1. A. tujuan pemilihan dan perumusan masalah dalam penelitian adalah untuk menyeleksi
bahan penelitian yang telah di teliti dan menyajikan isi penelitian tersebut dengan sebaik
baiknya adapun tujuan dari perumusan masalah :
Membantu menyusun langkah-langkah penyelesaian agar lebih fokus.
Adanya perumusan masalah akan membantu peneliti maupun pembaca hasil
penelitian untuk fokus tentang masalah apa yang yang dikaji. Bagi peneliti
perumusan masalah ini akan sangat membantu dalam menyesuaikan cara pemecahan
dan solusi dari masalah yang ada.
Menjadi dasar untuk menguatkan hasil penelitian sebelumnya atau menjadi
dasar untuk penelitian selanjutnya.
Perumusan masalah dilakukan dengan tujuan untuk memenuhi rasa ingin tahu baik dari
peneliti maupun dari pembaca. Dengan dilakukannya perumusan masalah, maka
dapat diketahui masalah apa yang akan dipecahkan sehingga akan menarik rasa
ingin tahu terhadap solusi dari masalah tersebut.
Contoh sebuah perumusan masalah penelitian pemasaran adalah :
Berdasarkan latar belakang penelitian, maka permasalahan yang ada dapat dirumuskan
sebagai berikut:
A. Apa pengaruh strategi pemasaran dengan jumlah volume penjualan produk
B. Bagaimana hasil analisis strategi pemasaran dengan menggunakan
pendekatan metode Boston Consulting Group (BCG)
Masalah yang dipilih harus mempunyai nilai penelitian. Masalah untuk suatu penelitian
tidaklah dipilih apa adanya.
Masalah harus fisibel. Yaitu, masalah tersebut dapat dipecahkan.
Masalah harus sesuai dengan kualifikasi peneliti.
2. bagan alir metode dan proses penelitian
Diagram alir di bawah ini merupakan langkah-langkah yang diambil untuk mendukung
proses penelitian yang akan dibuat agar penelitian dapat berjalan lebih terarah dan sistematis.
Mulai
Penelitian Pendahuluan
- Observasi Langsung
- Wawancara dengan pihak terkait
Studi Pustaka
- Studi Literatur
- Laporan Penelitian
Pengumpulan Data
1 Observasi
- Urutan Proses Produksi
- Data penjualan dan produksi aktual Oktober 2007 – September 2009
- Data kebutuhan bahan baku langsung dan tidak langsung
- Data persediaan bahan baku
- Data biaya bahan baku dan upah tenaga kerja
- Data harga jual produk
2 Wawancara
- Keadaan perusahaan
- Informasi relevan lainnya
Architecture Design
Criteria
Component Diagram Tidak
Deployment Diagram
Component Design
Model Component
Function Component
Pengujian Software
Ya
Selesai
4. Sebutkan metode pengambilan sampel dan jenis data yang anda ketahui
Pengambilan Sampel Acak Sederhana (Simple Random Sampling)
Pengambilan Sampel Acak Sistematis (Systematic Random Sampling)
Pengambilan Sampel Acak Berstrata (Stratified Random Sampling)
Pengambilan Sampel Acak Berdasar Area (Cluster Random Sampling)
5. Apa yang anda ketahui tentang hipotesis, apakan ia menjadi keharusan dalam sebuah
penelitian ?
Hipotesis atau anggapan dasar adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih
bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya. Dugaan jawaban tersebut
merupakan kebenaran yang sifatnya sementara, yang akan diuji kebenarannya dengan data
yang dikumpulkan melalui penelitian. Apakah hipotesis menjadi keharusan dalam sebuah
penelitian ? Walaupun hipotesis penting sebagai arah dan pedoman kerja dalam penelitian,
tidak semua penelitian mutlak harus memiliki hipotesis. Penggunaan hipotesis dalam suatu
penelitian didasarkan pada masalah atau tujuan penelitian. Dalam masalah atau tujuan
penelitian tampak apakah penelitian menggunakan hipotesis atau tidak.
6. Coba anda tuliskan komponen dalam motodologi penelitian dalam sebuah laporan
penelitian.
Data dan sumber data harus dituliskan termasuk sumber data yang diperoleh.
Pengumpulan data sangat tergantung pada jenis data yang dikumpulkan, apakah data
kualitatif atau kuantitatif. Jenis data dapat disederhanakan menjadi data primer dan
data sekuder dalam penelitian. Data ini diperoleh dari sumber data apakah dari
responden (jika penelitian kualitatif) dan informan (jika penelitian kuantitatif).
Jenis Penelitian secara umum dikena dengan penelitian Kualitatif, dan penelitian
kuantitatif. Pada perkembangan selanjutnya juga telah dikenal penelitian Mix
Method yaitu penelitian yang menggabungkan antara penelitian kualitatif dan
kuantitatif dengan menentukan kecenderugann peneliti pada salah satunya sebagai
premier penelitiannya.
Bagaimana data dianalisis Setelah data dikumpulkan, lalu data tersebut dianalisis
dengan teknik analisis data sesuai dengan jenis penelitiannya. Jika dalam proses
analisis data menggunakan adopsi atau modifikasi metode maka perlu dituliskan
sumbernya, sementara jika merupakan modifikasi, maka penulis harus menuliskan
alasan dan pertimbangan melakukan modifikasi terhadap analisis data tersebut.
Pada bagian ini beberapa komponen yang di analisis, diantaranya adalah bagaimana cara penarikan
sampel dari populasi jika penelitian kuantitatif dan subjek dan objek/informan penelitian jika
penelitian kualitatif. Perlu juga dideskripsikan secara runtut prosedur analisis data yang dilakukan,
prosedur pengumpulan data, termasuk cara perhitungan. Keseluruhan hal tersebut akan di uraikan
secara detail, termasuk melakukan interpretasi terhadap nilai perolehan dari hasil analisis.