Anda di halaman 1dari 4

«s» SA L IN A N

7 W- \

BUPATI JE M B E R
P R O V IN S I J A W A T IM U R

K EPU TU SA N BUPATI JE M B E R
NOMOR: 1 8 8 .4 5 /3 3 8 .1 /1 .1 2 /2 0 1 6

TENTANG

PEM BENTUKAN UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN


PEM ERINTAH KABUPATEN JE M B E R TAHUN 2 0 1 6

BUPATI JEM BER ,

Menimbang : a. bahwa u n tu k melaksanakan ketentuan Pasal 8 ayat ( ^ P e r a tu r a n


Bupati Nomor 21 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengendalian
Gratifikasi di Lingkungan Pemerintah KajjupJate|rf] Jember, perlu
membentuk dan menetapkan Unit ian Gratifikasi di
Lingkungan Pemerintah Kabupa
bahwa berdasarkan per t 'an dimaksud dalam
h u ru f a, perlu mei n tusan\ B,'i

Mengingat Undang- >\Non d r 1 . a nuini \j74t30 tentang^-Pembentukan


Daefa+UD K^lpupaten di lingkungan PrapTnsi Jawa Timur,
k h diubglr dengan Undang-Undang Nomor 2
un 196: Perubahan BgJ«?swilayah Kotapraja Surabaya
dari Daerali Tingkat II Surabaya dengan mengubah Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-
daerah Kabupaten dalam lingkungan Propinsi Jawa Timur, Jawa
Tengah, Jawa Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta;
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001;
4. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2015 tentang Penetapan
Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun
2015 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
menjadi Undang-Undang;
5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang-undangan;
6. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara;
7. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah, sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah;
• 2 -

9. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin


Pegawai Negeri Sipil;
10. Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2012 tentang Strategi
Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi Jangka Panjang
Tahun 2012-2025 dan Jangka Menengah Tahun 2012-2014;
11. Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 52 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan
Zona Integritas menuju Wilayah Bersih dari Korupsi dan Wilayah
Birokrasi Bersih dan Melayani di Lingkungan
Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah;
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang
Pembentukan Produk Hukum Daerah;
13. Peraturan Komisi Pemberantasan Korupsi Nomor 2 Tahun 2014
tentang Pedoman Pelaporan dan Penetapan Status Gratifikasi,
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Komisi
Pemberantasan Korupsi Nomor 6 Tahun 2015;
14. Peratuan Bupati Nomor 21 Tahun 2016 tentang Pedoman
Pengendalian Gratifikasi di Lingkungan Pemerintah Kabupat
Jember.

M em p erh atik an : S urat E daran M en teri D a lam N egeri N o m o j> < jj 0 6 1 / 7 7 3 7 / S J


tan g g al 30 D esem ber 2014 ten taty g ^ U /errab en tu k an U n it
P e n g e n d a l i a n G r a t i f i k a s i d i L i n g k u n g d p P epiefT rit;aJi D a e r a h ;

S KA

Menetapkan 'U
KESATU Pe m bentukan .- Uni t\| _ melahap U G ratifikasi^'di Lingkungan
Pemerintah • Kabupaten Jember, dengan ,-sfisunan sebagaimana
tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan
ip| keputju^andnji[j ^

KEDUA Unit Pengendalian Gratifikasi sebagaimana dimaksud pada diktum


I KESATU m e m pupy dT'tugas:
'a. mempersiapkan perangkat aturan, petunjuk teknis dan kebutuhan
lamUyarig sejenis untuk mendukung penerapan pengendalian
„ '"gratifikasi;
b. menerima, menganalisa dan mengadministrasikan laporan
penerimaan dan penolakan Gratifikasi dari Pegawai
Negeri/Penyelenggara Negara;
c. meneruskan laporan penerimaan gratifikasi kepada KPK;
d. melaporkan rekapitulasi laporan gratifikasi secara periodik kepada
KPK;
e. menyampaikan hasil pengelolaan laporan Gratifikasi dan usulan
kebijakan pengendalian gratifikasi kepada pimpinan instansi;
f. melakukan sosialisasi aturan gratifikasi kepada pihak internal dan
eksternal instansi;
g. melakukan pengelolaan barang gratifikasi yang menjadi
kewenangan instansi;
h. melakukan pemetaan titik rawan penerimaan dan pemberian
gratifikasi; dan
i. melakukan monitoring dan evaluasi penerapan pengendalian
gratifikasi bersama KPK.
- 3 -

KETIGA Unit Pengendalian Gratifikasi berkedudukan di Inspektorat Kabupaten


Jem ber dan bertanggungjawab kepada Bupati.

KEEMPAT Segala biaya yang dikeluarkan sebagai akibat ditetapkan Keputusan


ini dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Kabupaten Jember.

KELIMA Keputusan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jem ber


pada tanggal 15 Juli 2016

BUPATI JE M B E R ,
LAMPIRAN KEPUTUSAN BUPATI JEMBER
NOMOR : 188.45/338.1/1.12/2016
TANGGAL :_____ 15 Juli 2016

SUSUNAN UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN


PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER

NO. JABATAN DALAM UPG JABATAN DALAM DINAS

1. PENGARAH a. Bupati; dan


b. 'Wakil Bupati.
2 . PENANGGUNG JAWAB Sekretaris Kabupaten.
3. KETUA Inspektur Kabupaten.
4. WAKIL KETUA Kepala Badan Kepegawaian Kabupaten.
5. SEKRETARIS Kepala Bagian Hukum Sekretariat Kabupaten.
6 .
WAKIL SEKRETARIS Sekretaris Inspektorat Kabupaten.
ANGGOTA a. Inspektur Pembantu Wilayan da Inspektorat
Kabupaten;
b. Inspektur Pemb ilayah II pada Inspektorat
K o b ja p a tO n ^ j f
iU A '/ J
c.^' Inspektur PeinbanU •V.ilayahJU pada Inspe
n
Watfi...................
d b Iris1Dektorat Kabupaten;
Pengawas^Ufusan Pemerintah Daerah
P2UPD) padadnspektorat Kabupaten;
f. unsuABadan Kepegawaian Kabupaten; dan
<-gb unsur Bagian Hukum Sekretariat Kabupaten.

BUPATI JE M 2E K

ttd

F AI DA

Anda mungkin juga menyukai