Anda di halaman 1dari 14

Laporan Praktikum Binding Proses

Nama: Nabila Dwi Julyanti


Kelas: Teknik Grafika 1A
NIM: 2106311021
Tanggal Praktikum: 15 Desember 2021

No. Binding Foto Evaluasi Hasil Kesulitan Pengerjaan

Saddle Stitching (Bengkel)


Alat dan Bahan
Langkah-langkah:
1. Pelipatan Kertas Kertas HVS
1. Kawat steples
dilipat menjadi satu kateren
posisinya tidak 1. Penggunaan
yang terdiri dari delapan lembar
pas di tengah Steples tembak
atau 16 halaman. Total kertas
sehingga hasilnya membuat hasil jait
1. yang kami lipat berjumlah
kurang rapi. kawat tidak akurat
empat buah sehingga nantinya,
2. Untuk sisanya, dan pas di tengah
buku akan terdiri dari empat
Tampak Buku hasilnya sudah punggung buku.
kateren. Selain HVS, kami juga
bagus dan
melipat kertas art carton ukuran
rapi.
A4 yang nantinya akan kami
jadikan sebagai sampul.
2. Penjilidan Kertas Setelah kertas
HVS dan art carton selesai
dilipat, kami menyusunnya agar
terlihat seperti buku. Art carton
diletakkan di bagian paling luar
karena perannya sebagai
sampul. Sementara HVS
diletakkan di dalam karena
perannya sebagai isi buku. x
Setelah disusun sampai sejajar,
tulang buku dijahit
menggunakan steples. Tentu
saja agar mempermudah proses,
kami menggunakan steples
tembak untuk menjilidnya.
Antara HVS Tampak Depan
Tampak Samping mungkin itu
adalah penyebab kenapa bagian
isinya jadi berkerut. dan art
carton baru benar-benar bersatu
setelah melalui proses
penjahitan ini.
3. Pemotongan Kertas Setelah
berhasil disatukan, buku yang
telah disteples harus melalui
proses pemotongan dari segala
sisi kecuali punggungnya.
Pemotongan ini dilakukan
menggunakan mesin potong
otomatis agar tidak memakan
banyak waktu dan
menghasilkan buku yang rapi.

Saddle Stitching (Manual) 1. Melubangi


Langkah-langkah: kateren dengan
1. Pelipatan Kertas Saya melipat paku payung
Tampak Buku
20 lembar kertas HVS ukuran 1. Hasil steples tidak membuat lubang
A4 sebanyak satu kali. Satu pas di tengah tidak lurus dan
lipatan menghasilkan dua punggung buku. rata. Akibatnya
2.
lembar atau empat halaman. 2. Sisi-sisi buku hasilnya kurang
Saya melipat 20 lembar kertas terlihat berserabut rapi.
HVS ini satu demi satu karena dan tidak rapi. 2. Menggunakan
khawatir hasilnya akan cutter untuk
berantakan jika langsung dilipat memotong
Alat dan Bahan
banyak. Selain HVS, saya juga kateren, apalagi
melipat kertas foto ukuran A4 dengan cutter
sebanyak satu kali sebagai berkarat, akan
sampul. menyulitkan
2. Penjilidan Kertas Saya lubangi proses
bagian tengah kertas pemotongan
menggunakan paku payung, sehingga kertas
kemudian saya masukkan menjadi
kawat steples secara manual berserabut.
menggunakan tangan. Ketika
kawat berhasil masuk, saya
menekannya agar kencang
menggunakan pulpen.
3. Pemotongan Kertas Saya
memotong seluruh buku
menggunakan cutter kecuali
bagian punggungnya.
Pemotongan ini saya lakukan
agar sisi-sisi buku menjadi rata
dan hasilnya lebih rapi.
1. Punggung buku 1. Kesulitan rapi
Perfect Binding (Manual) Tampak Buku
3. basah dan dalam
Langkah-langkah:
bergelombang. mengoleskan lem
1. Kertas HVS ukuran A4 dilipat 2. Tumpukan karena tidak ada
satu kali sebanyak 10 lembar. kateren tidak siku. kuas dan hanya
Selain HVS, saya juga 3. Potongan sisi dengan alat
menggunakan kertas Buffalo buku berserabut. seadanya.
ukuran A4 yang dilipat menjadi 4. Lem yang 2. Memotong kertas
dua untuk sampul. mengikat buku yang lumayan
2. Berbeda dengan saddle kurang kuat. tebal dengan
stitching yang setiap kertasnya cutter berkarat
disisipkan, setiap kertas di membuat hasil
perfect binding ditumpuk potongan menjadi
sebelum dilem. berserabut.
3. Setelah bagian isi disusun, 3. Kesulitan
oleskan lem di bagian mengelem sambal
punggungnya kemudian menjepit buku
tempelkan dengan sampul. karena hanya
4. Setelah unsur-unsur buku menggunakan
bersatu, potong sisi-sisi penjepit kertas
bukunya agar menjadi rapi. biasa.
Alat Bahan

Mesin Lem panas


Perfect Binding (Bengkel)
Langkah-langkah:
1. Lipat kertas art carton yang
telah dibagikan untuk menjadi
sampul. Karena ini untuk
perfect binding, pastikan bagian
punggung bukunya berbentuk
1. Tidak mengalami
persegi. Lebarnya punggung 1. Hasilnya cukup
4. kesulitan saat
buku disesuaikan dengan rapi dan bagus.
proses pengerjaan.
ketebalan isi. Jangan lupa buat Mesin Potong Otomatis
lipatan di sebelah kanan dan
kiri punggung yang nantinya
akan dijadikan sebagai engsel.
2. Oleskan lem pada punggung isi
buku yang telah dibagikan
sebelumnya.
Tampak Buku
3. Satukan isi dan sampulnya,
kemudian rekatkan lemnya
dengan cara mengetuk-ngetuk
punggung buku ke lantai atau
meja kayu.
4. Potong seluruh sisi buku
kecuali bagian punggungnya
menggunakan mesin potong
otomatis agar rapi.
1. Tidak presisinya
Mechanical Binding (Bengkel)
Tampak Buku kertas isi dan 1. Kesulitan
Langkah-langkah:
sampul membuat Menyusun kertas
1. Lubangi kertas dengan mesin
nilai kerapian agar presisi baik
jilid spiral.
buku berkurang. saat hendak
5. 2. Potong spiral sesuai ukuran
2. Kesalahan dalam melubangi
buku.
pemasukkan maupun saat
3. Pasang spiral ke lubang kertas.
spiral sehingga hendak menekan
4. Jepit spiral hingga mengikat
hasilnya tidak silinder.
kertas dengan kuat.
rapi.
3. Tidak presisi saat
melubangi kertas
isi dan sampul
membuat hasilnya
menjadi
berantakan.
Alat Bahan
Case Binding (Hard Cover)
Langkah-langkah:
1. Susun carton board layaknya
membentuk sampul bagian
1. Pita terlalu 1. Kesulitan
depan – tengah – belakang.
pendek sehingga mengencangkan
2. Oleskan lem pada salah satu
sudah tidak lagi jahitan karena pita
permukaan carton board.
terlihat setelah terlalu pendek.
3. Bungkus carton board
proses press. 2. Lem pada bagian
menggunakan kertas kado
2. Jahitan kurang lidah terlalu
dan lipat sisa kertas kado kea
kencang sehingga banyak sehingga
rah dalam sehingga hasilnya
6. masih ada celah hasilnya basah.
rapi dan bagus.
di bagian dalam 3. Kesulitan
buku. menangani art
Case Binding (Isi)
3. Permukaan lidah paper yang
1. Lipat delapan lembar kertas
terlihat basah kertasnya licin,
menjadi berukuran A5 sehingga
dan sulit menempel,
kita memiliki delapan kateren
bergelembung tapi mudah basah
kertas.
akibat lem yang dengan lem.
2. Buat pola pada semua kateren
kurang bagus.
dan lubangi kertas sesuai pola
untuk memudahkan proses
penjahitan.
3. Jahit kateren pertama sesuai
pola dengan benang jahit, lalu Alat dan Bahan
sambungkan ke kateren kedua
yang ditumpuk di atas keteren
pertama. Begitu seterusnya
sampai tiba di ketereb ke
delapan.
4. Selipkan pita pada sela-sela
jahitan untuk memberikan sirip
pada buku.
5. Lem punggung buku, kemudian
balut dengan kasa agar rapi.
6. Press buku dengan mesin press
atau dengan penjepit buku yang
bisa menjepit kertas dengan
kuat.
7. Tunggu hingga mengering.

Case Binding (Penjilidan)


1. Oleskan bagian belakang isi
buku sebelum disatukan dengan
hard cover.
2. Sambungkan isi buku dengan
hard cover, kemudian tutup
bukunya sampai bagian
belakang mengering.
3. Oleskah lem pada lidah,
kemudian tempelkan lidah
untuk menutupi halaman
pertama dan bagian dalam
cover depan. Lakukan hal yang
sama untuk menutupi halaman
terakhir dan cover belakang
bagian dalam.
4. Tunggu hingga kering.

Anda mungkin juga menyukai