KELOMPOK 8
DISUSUN OLEH :
KARINA WAHYU TRI PUJI HASTUTI A510210103
NOVI ANITA PUTERI RAMADHANI A510210104
ADYLLAH NUR AFNI A510210105
IMAM NURCAHYO IKA PUTRA A510210106
Sumber : https://files1.simpkb.id/guruberbagi/rpp/154177-1600603342.pdf
Saat kita muntah, tubuh akan memproduksi air liur lebih banyak. Air
liur tersebut berfungsi melindungi gigi dari asam lambung.
Kebanyakan orang dewasa memproduksi air liur hingga 900 ml per
harinya
Bagian – bagian sistem pencernaan pada manusia :
Mulut
Sumber : https://www.pembelajaranmu.com/2017/11/struktur-dan-fungsi-organ-
pencernaan.html
Lambung
Sumber : http://news.unair.ac.id/2019/12/12/deteksi-infeksi-helicobacter-pylori-pada-lambung/
Usus halus
Sumber : https://www.merdeka.com/sumut/fungsi-usus-halus-dalam-sistem-pencernaan-manusia-kln.html
Sumberhttps://www.dosenpendidikan.co.id/usus-besar/
Usus besar adalah bagian usus antara usus buntu dan rectum.
Fungsi utama organ ini adalah menyerap air selama proses
pencernaan, membentuk massa feses, mendorong sisa makanan
hasil pencernaan (feses) keluar tubuh, dan membentuk lendir
untuk melumasi permukaan mukosa.
Di dalam usus besar terjadi proses pembusukan sisa pencernaan
oleh bakteri Escherichia coli yang hidup pada makanan yang
tidak dapat dicerna oleh manusia. Pembusukan ini menghasilkan
gas H2S, indole, skatole, phenol, vitamin H (biotin), dan vitamin
K (berperan dalam proses pembekuan darah). Usus besar
memiliki diameter lebih besar dari usus halus. Memiliki panjang
1,5 meter, dan berbentuk seperti huruf U terbalik.
Usus besar dibagi menjadi 3 daerah yaitu:
1. Asenden (usus halus), berfungsi untuk menyerap nutrisi,
menghaluskan makanan, menghasilkan zat, penyerapan zat di
dalam tubuh.
2. Transversum (usus datar) berfungsi untuk menerima sisa
makanan yang tidak diserap oleh usus halus, menyerap air,
menurunkan tingkat keasaman dan mencegah infeksi,
memperkuat sistem kekebalan tubuh.
3. Desenden (usus turun), berfungsi untuk menyerap air dan
garam, pada bagian ujung usus buntu terdapat apendik atau
disebut sebagai umbai cacing. Apendik berfungsi sebagai
sistem kekebalan tubuh. Apendik berperan aktif dalam sistem
imunoglobin yang memiliki kelenjar limfoid di dalamnya.
Kelenjar limfoid berfungsi untuk melindungi tubuh dari
kerusakan akibat zat asing yang masuk ke dalam tubuh.
Kelenjar limfoid mampu membedakan sel-sel tubuh dengan
zat-zat asing yang masuk ke tubuh dan berpotensi melakukan
Anus
Sumber : https://duniapendidikan.co.id/pengertian-anus/
Bagian kolon paling akhir disebut anus (rectum) yang panjangnya
±15 cm. Organ ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan
sementara feses, menahan feses agar tidak keluar secara tiba-tiba,
membantu feses keluar dengan gerak peristaltik. Pada anus
terdapat otot volunter yang dikendalikan oleh kehendak kita.
1. Maag
Gangguan pada sistem pencernaan yang sering kita dengar,
yaitu penyakit maag, gejala penyakit berupa rasa nyeri dan
panas pada lambung.
2. Ulkus (Tukak Lambung)
Gangguan sistem pencernaan yang disebabkan oleh adanya
kerusakan pada selaput lendir karena faktor psikosomatis,
toksin, atau akibat bakteri (Streptococcus sp). Faktor
psikosomatis, yaitu kelainan yang menyebabkan penderitanya
selalu ketakutan, kecemasan, keinginan yang berlebihan,
kelelahan yang dapat merangsang sekresi HCl yang
berlebihan. HCl yang dikeluarkan lambung apabila berlebihan
sangat berbahaya, karena dapat merusak selaput lendir
lambung
3. Kolik
Disebabkan oleh makanan yang mengandung zat-zat
perangsang seperti cabai dan lada.
4. Ambeien
Peradangan dan pembengkakan pada pembuluh darah di
lubang anus.
5. Diare
Terdapat infeksi pada kolon yang disebabkan oleh bakteri.
Penderita diare ketika buang air besar fesesnya encer, apabila
B. SISTEM PERNAFASAN
Sumber : https://jagad.id/sistem-pernapasan-manusia-fungsi-keterangan-dan-gambarnya/
Sumber : https://www.amongguru.com/hidung-sebagai-indra-pembau-manusia-bagian-bagian-dan-fungsinya/
o Laring
Sumber :
https://www.ruangbiologi.co.id/fungsi-laring/
- Laring yang disebut sebagai kotak suara ini berfungsi untuk
membawa udara ke trakea.
- Selain itu, fungsi penting dari laring adalah melindungi trakea,
dengan cara menutup dengan cepat, agar tidak ada benda asing yang
masuk ke saluran napas.
- Hal ini disebabkan karena pada laring terdapat pita suara yang dapat
menghasilkan suara.
- Letak laring adalah di depan faring, atau di antara trakea dan akar
lidah, yang berada di bagian atas dan depan di leher
o Trakea
Sumber : https://materibelajar.co.id/pengertian-trakea/
- Bentuk dari trakea seperti pipa berbentuk vertikal yang memiliki oto
dan berlubang.
o Bronkus
Sumber : https://www.ruangbiologi.co.id/struktur-bronkus/
3. Paru-paru
DAFTAR PUSTAKA
Anggraeni, Nur., Diana Rahmawati, Firli Irhamni. 2012. Sistem Penentuan Status Gizi
Pasien Rawat Inap Menggunakan Metode Naive Bayes Classifier, Jurnal